Episode 6

248 35 0
                                    

Eps Sebelumnya...

"Shining/Gudako!"
"Masuk, gw dah nemu Guci yang lu maksud tadi"
"Jan masuk dulu, disana ad-"

DUAR!!!

"Shining/Gudako?!"
"Jawab! Oi! [Name]!"

"..... FUCK!"

Notes :

"Author" Bicara secara langsung
'Author' Batin yang berbicara :v
'Author' [Name] telepati ke Shoyo
'Author' Shoyo telepati ke [Name]

-⚠️Chapter kali ini lebih banyak mengandung bahasa kasar dari pada Chapter sebelumnya :)
-⚠️Ada beberapa dialog yang sedikit sensitif untuk dibaca jadi mohon diperhatikan ya :)
(Contohnya yaitu saat scene dimana disana ada adegan kekerasan ataupun pembunwhqn)

Happy Reading kiw kiw~ 💕🧸

»»--⍟--««

Mari kita awali cerita dengan Author POV ᐠ( ᐛ )ᐟ

Tidak mendapat jawaban apapun dari sang kembarannya Shoyo berlari secepat mungkin ke tempat suara ledakan tersebut terjadi.

'Fuck Fuck Fuck!! Firasat gw bener. kesalahan klo [Name] pergi ke arah sana! [Name] please be alright ' Batin Shoyo mengumpat akan kesalahannya yang dia buat dan berharap [Name] baik baik saja disana.

Tiba tiba, seorang dengan perawakan yang besar menghalangi Shoyo dan secara tiba tiba orang tersebut langsung menyerangnya.

Shoyo yang di serang oleh orang tersebut langsung menghabisi nya dengan mudah dan memberikan tatapan dingin ke arahnya.

Shoyo mengeluarkan sebilah kerambit dari kantong kecilnya dan...

SRRAK, CRATT!!!

"AGGHHHKK!!!!" Suara raungan kesakitan terdengar dari mulut orang tadi yang menyerang Shoyo. Hal yang membuat dia meraung kesakitan adalah karna Shoyo menancapkan kerambit tersebut di bagian dada orang itu, dan mencabik nya.

Kerambit itu mencabiknya dan membuat luka yang cukup dalam di sana. Dan Shoyo pun menarik senjatanya itu secara paksa dan alhasil pendarahan dari orang itu terus terjadi tanpa henti.

"...." Selesai dengan urusannya dengan orang itu Shoyo langsung pergi meninggalkan nya dan lanjut pergi ke arah suara ledakan tadi.

=======================

Selang beberapa menit Shoyo sudah berada ditempat suara ledakan itu berasal. Sebuah ruangan yang sudah hancur akibat ledakan tadi.

Melihat ada beberapa puing yang berserakan disana Shoyo semakin khawatir dengan keadaan kembarannya yaitu [Name]. Sebelum dia menghampiri ruangan itu Shoyo pergi kearah semak yang berada tidak jauh dari ruangan itu untuk melihat situasi dan tentunya mencari tanda tanda apakah [Name] berada di sana atau tidak.

"Ahhh, sial! Gw gk liat tanda tanda [Name]. Persetan dengan Guci sialan itu, mau hancur kek, hangus kek gw kaga peduli yang pasti kembaran gw kaga napa-napa" Ucapnya yang sampai sekarang dia masih mengkhawatirkan saudari kembarnya itu. Tentu saja Shoyo terus menghawatirkan [Name], karna Shoyo dan [Name] kakak adik apalagi mereka itu kembar!

𝙷𝚒𝚗𝚊𝚝𝚊 𝚃𝚠𝚒𝚗𝚜, 𝙰𝚗 𝙰𝚜𝚜𝚊𝚜𝚜𝚒𝚗?!  (Haikyuu x F.Reader)Where stories live. Discover now