Episode 1

1.3K 134 2
                                    

Happy Reading Kiw kiw~

DOR DOR DOR

Di malam yang seharusnya sunyi dan damai,tepat di sebuah gang yang tidak begitu luas namun tidak juga kecil.

Terdengar suara tembakan disana, tak hanya suara tembakan saja yang terdengar namun suara teriakan kesakitan pun terdengar di dalam gang itu.

"AGHH!!!"

Terlihat seorang Pria yang umurnya kisaran 30 thn, tengah berlari terpincang pincang dengan luka yang cukup parah di bagian kakinya.

Pria tersebut terus berlari dan diikuti oleh seseorang di belakang nya.

Orang tersebut lah pelaku yang membuat luka yang cukup parah itu atau kita bisa bilang luka tembakan.

"Hah?! Sial,Jalan buntu!!" Umpat si pria tersebut karna jalan yang ada di depannya adalah jalan buntu. Pria tersebut pun berbalik arah dan mencari jalan lain, Namun sayang hal itu terhenti.

"Mau kemana, heum~ ?? Berusaha untuk mencoba kabur?? Hahhh, zan'nen'na kau sudah terjebak di jalan buntu ini" ucap seseorang yang memakai topeng kitsune dan memakai pakaian yang serba hitam.

"Sialan!! Siapa kau sebenarnya?! Mengapa kau menyerang ku?! apa kau tau kau berurusan dengan siapa hah?!!" Umpat si pria tersebut, orang yang memakai topeng kitsune menyeringai kecil setelah mendengar ucapan si Pria tersebut.

"Siapa aku?? Hehehe kau pasti banyak mendengar rumor tentang Two Small Light Assassins kan?? atau bisa di singkat dengan TSLA . Sejujurnya aku suka dengan sebutan itu tapi untuk kata Small nya itu sedikit menggangu ku. nah kembali ke topik aku adalah salah satu TSLA tersebut, dan untuk mengapa aku menyerang mu, itu karna-"

DOR DOR

Terdengar suara tembakan dari atas, yang membuat ucapan si topeng kitsune itu terpotong olehnya.

tembakan itu mengarah ke tangan dan bahu si Pria, yang membuat si Pria tersebut meraung kesakitan.

"AKHHH!!!"

"Ahhh, maaf apa aku memotong pembicaraan kalian?" Terlihat seorang laki laki yang memakai jubah Hitam dengan topeng yang di simpan di atas kepalanya.

"Hahh dasar, kau selalu saja memotong pembicaraan orang" si laki laki yang mendengar itu hanya terkekeh. Dan turun dari atas atap toko yang tidak terpakai.

"hehehe,habisnya jika kita tidak segera menghabisinya 'dia' bisa marah lohh~ lagipula gk ada gunanya berbicara dengan orang yang hidup nya sudah di ujung tanduk" kata laki laki tersebut. Dan langsung mengarahkan pistolnya ke arah Pria yang ada di depannya.

"B-berhenti! He-hentikan, tolong ampuni diriku ini! Kumohon ampuni aku!" ucapnya memohon kepada dua orang yang ada di depannya.

"Sudah terlambat paman~ jika saja paman membayar hutang paman kepada orang 'itu' lebih cepat dan tidak menghindar, paman bisa selamat, namun sayangnya paman malah memilih untuk tidak membayarnya dan malah menghindar. Maka inilah balasan yang kau dapat dari 'dia' " jelas si topeng kitsune kepada Pria yang di hadapannya

"S-siapa yang kau maksud d-dengan dia?! Beritahu aku namanya!, ma-maka aku akan membayar hutang yang di maksud!!" Ucapnya yang masih belum menyerah agar hidupnya masih panjang.

"Sayangnya kau tidak bisa menebusnya lagi, 'dia' sudah memberimu waktu namun kau malah menyia-nyiakan nya. Maka sebagai penebusannya kau harus membayar nya dengan 𝙣𝙮𝙖𝙬𝙖 𝙢𝙪"

Pistol mengarah ke kepalanya dan pelatuk pun segera ditariknya dan-

DOR!

Sang Pria tersebut pun terbvnuh di tangan mereka.

"Oh ya, nama orang yang tadi dimaksud itu adalah Tuan Furutakumi, kau memiliki hutang dengan nya sebesar 1.946.000 ¥ dan-"

"Sudahlah, mengapa kau berbicara dengan orang yang sudah mati? Lebih baik kau urus mayat itu dan kita pergi dari sini, jika aku tidak salah dengar sepertinya ada orang yang bersembunyi dan lari menelfon polisi" ucap si Pria yang memakai jubah dengan topeng di kepalanya.

"He??? lalu kenapa kau membiarkannya Shouyo-nii ??? Biasanya kau langsung membunuh orang yang melihat aksi kita?" Tanya dan heran si topeng kitsune tersebut kepada orang yang diketahui sebagai Kakaknya yang Bernama Shouyo tersebut.

"Males, lagipula saat polisi itu kemari barang buktinya udah gk ada jadi di biarin aja" jawab Shouyo kepada adiknya itu

"hahhh,dasar. " lalu membereskan mayqt Pria yang tadi mereka bvnuh tersebut.

"Dah beres nih, kuy cabut. Mereka dah mau dateng tuh" ucapnya sembari melompat ke atas genteng toko yang tidak terpakai.

"Heh! Jan ninggalin dong, [Name]!" lalu melompat ke atas juga dan segera menyusul adiknya yang bernama [Name] tersebut.

"Bodo yee, buru kita kudu nyampe dirumah cepet, besok kita sekolah." kata [Name] sambil terus berlari dan melompat dari satu rumah/ toko ke tempat lainnya.

"Hah?! Besok dah mulai sekolah lagi?!! Mouu napa cepet bat sih?!" Keluh Shouyo saat mendengar bahwa sekolah akan dimulai kembali.

"Yeuu mana saia tau, dah jan ngeluh mulu mending bikin laporan trus balik"

" Ya ya ya" jawabnya dan langsung pergi ke tempat Tuannya yang memberikan tugas dan membuat laporan.

Time Skip...

sesudah memberikan laporan dan lain sebagainya dua kakak adik itu atau lebih tepatnya si Kembar, langsung kembali kerumah mereka.

Kriett...

Pintu terbuka secara perlahan dan si Kembar pun masuk dengan perlahan lahan guna tak ingin membangunkan keluarga nya itu yang sedang ter tidur.

"Tadaima~" ucap si Kembar pelan dan langsung pergi kearah kamar mereka. Tentunya mereka menutup pintu terlebih dahulu agar tidak ada orang yang sembarang masuk.

setelah di kamar mereka membereskan diri dan segera tidur, karna besok mereka akan pergi ke sekolah SMA.

dan cerita tentang mereka pun di mulai esok hari.

Bersambung


Heyyo semuanyaaa!!!! Ketemu lagi sama Yaya di book baru Yaya.
Hwhwhwhw, Yaya entah kenapa kepikiran buat cerita ini yang dimana si Shouyo punya kembaran trus mereka itu Assassains, kek nya seru gitu!
Pokoknya kalo penasaran sama kelanjutannya ikutin aja ceritanya.

Oh ya book yang Deslyn's Adventure In Another World | Finding The Truth itu masih lanjut karna itu book utama saia.

silahkan mampir yaaa!!! trus kasih saran juga!!

Oghe deh segitu aja dulu bacotan saia :v Yaya kudu belajar buat PAS nanti ༎ຶ ͜ ༎ຶ jadi bubayyy~ luv luv buat kalian 💕💕

Jan lupa buat Comment and Votenya yaa!! hwhwhwhw

𝙷𝚒𝚗𝚊𝚝𝚊 𝚃𝚠𝚒𝚗𝚜, 𝙰𝚗 𝙰𝚜𝚜𝚊𝚜𝚜𝚒𝚗?!  (Haikyuu x F.Reader)Where stories live. Discover now