Blue 10

445 90 51
                                    

💙🤍

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

💙🤍

Joy pemilik nama asli Park Sooyoung itu duduk di kursi belakang, disebelahnya ada Wendy, dan di kursi tengah ada Seulgi bersama Yeri. Empat anggota girlgroup Red Velvet sedang dalam perjalanan menuju agensi Maple Entertainment saat tiba-tiba dijemput Hajoon selaku manajer mereka.

"Oppa, kenapa Rain Seonsaengnim meminta kami semua berkumpul, ya?" tanya Yeri pada Hajoon yang duduk di kursi depan.

"Aku juga tidak tau, beliau memintaku menjemput kalian dan ingin berdiskusi hal penting. Hanya itu yang dikatakannya." jawab Hajoon sedikit menoleh ke belakang.

"Ini tiba-tiba sekali..." Wendy angkat bicara lalu mengubah ekspresinya menjadi antusias, "Oh, astaga! Apa mungkin rencana untuk comeback grup? Kita sudah selesai konser tur, bukankah seharusnya kita juga perlu membahas konsep dan pemotretan?"

Seulgi menoleh pada Wendy dengan anggukkan antusias, "Maja, maja!" Lalu menghadap depan lagi ke arah Hajoon, "Kkeuchi, Oppa? Benar kita akan comeback?"

Hajoon menoleh ke belakang, memandang keempat member yang sangat disayanginya seperti adik. "Semoga saja. Aku harap begitu. Aku juga tidak sabar melihat kalian tampil di panggung lagi."

Wendy, Seulgi, dan Yeri kelihatan sangat bersemangat. Tampak tidak sabar menemui Rain jika memang membahas comeback walau mereka tidak tau sebenarnya apa yang ingin dibicarakan. Sementara Sooyoung disebelah Wendy pun berujar setelah lama terdiam, "Bagaimana dengan Irene eonnie? Apakah dia juga datang?"

Hajoon mengecek ponselnya. Pesan yang dikirimkan pada Irene belum di baca sama sekali untuk mengabari akan di jemput setelah mengantar empat member ke agensi. Tapi hingga saat ini, Hajoon belum mendapatkan kabar dari Irene.

"Setelah ini aku akan datang menjemputnya." ujar Hajoon memberitahu.

Mobil van hitam itu berhenti di parkiran bawah agensi Maple Entertainment. Empat anggota turun satu per satu dan mengikuti Hajoon memasuki agensi. Mereka tampak riang saat masuk ke ruang CEO. Seperti biasa, Rain menyapa hangat artisnya dan mempersilakan empat anggota tersebut untuk duduk nyaman di sofa.

"Tunggu sebentar." Rain berujar pada empat member lalu menarik Hajoon keluar ruangan. CEO itu berhadapan dengan sang Manajer, "Kau sudah mengabari Irene?"

"Ne, sudah. Tapi belum di balas. Aku akan menjemputnya." ujar Hajoon, namun lengannya di tahan Rain, "Tidak perlu."

Sebelum Hajoon berkata, Rain lebih dulu menambahkan, "Aku sudah meneleponnya dan dia bilang tidak bisa datang. Biarkan saja dia istirahat hari ini karena sejak kemarin aku menyuruhnya selalu datang ke sini. Lagipula akan bahaya jika dia terus-terusan keluar. Kau tau sendiri, situasi saat ini masih parah. Nanti aku akan bicara langsung padanya setelah membahas bersama empat anggota yang lain."

Blue and GreyWhere stories live. Discover now