Dominant Control • JaeYong 🔞 Omegaverse ⚠️

Bab 8 : " Hyung? "

/plung!/

Jaehyun membuang botol itu ke dalam laut, agar tidak meninggalkan jejak.

Meninggalkan jejak bahwa ternyata ia'lah pelaku, dari perubahan hormon yang Taeyong alami saat ini.

   Waktu itu setelah melihat bekas sayatan di punggung taeyong, Jaehyun segera memikirkan sebuah cara. Cara untuk membalaskan dendam ayahnya dan membuat Taeyong tak dapat lari darinya lagi.

Dan satu-satunya cara untuk membuat semua itu terjadi, adalah merubah hormon taeyong. Merubah hormon taeyong menjadi hormon omega.

Lalu karena sudah memikirkan hal itu, akhirnya Jaehyun memberanikan diri untuk mencuri ramuan yang Taeil buat di Lab.

" Aku harap semuanya baik-baik saja " Gumam Jaehyun lirih, menatap lautan luas di hadapannya tempat dimana ia membuang botol bekas ramuan yang teman baik'nya itu buat.

~~~

   Matahari terasa muncul begitu cepat, bagi pria cantik yang masih mengantuk.

Kini Taeyong kembali terbangun dengan keadaan lelah. Ia sangat kelelahan akibat ulah Jaehyun, Alpha kurang ngajar yang sudah memperkosa'nya dua kali.

Akan tetapi entah mengapa kali ini, tubuh taeyong tak terasa remuk dan sakit seperti pertama kali mereka berhubungan.

" Sudah pagi.. " Lirih Taeyong.

Taeyong segera beranjak dari kasur yang ia buat seadanya di dalam tenda, dan segera keluar untuk melihat keadaan sekitar.

   Disana setelah Taeyong keluar. Taeyong melihat banyak sekali Alpha yang tengah sibuk mempersiapkan peralatan perang, bahkan sebagian dari mereka masih ada yang melatih kekuatan sihir yang terdapat di dalam tubuh.

" Taeyong? " Panggil Shindong melihat Taeyong yang baru saja keluar dari tenda'nya.

" Ah pak shindong, " Sapa Taeyong memberi salam. " bagaimana keadaan ayah? " Tanya Taeyong khawatir.

" Kepala sekolah masih belum sadar " Sahutnya dengan raut wajah sedih. " Sepertinya dia mendapatkan luka serius, selama bertarung bersama pimpinan perang kemarin "

Mendengar hal tersebut Taeyong terdiam.

Ia merasa sedih, akibat sang ayah belum juga terbangun dari tidur panjangnya sejak kemarin sore.

" Tapi tenang saja, kami sudah mempersiapkan rencana B apabila hal seperti ini terjadi " Sambungnya berusaha menghibur Taeyong.

" Yang kau perlukan saat ini hanyalah kekuatanmu Taeyong, bukankah kemarin kau sudah mengeluarkan banyak? " Ujar Shindong sembari menempuk pundak anak didiknya tersebut, berterima kasih atas apa yang Taeyong lakukan kemarin.

" Baiklah " Sahut Taeyong sembari tersenyum kecil. " Aku juga akan berusaha untuk melindungi Negeri ini, dan juga Ayah.. "

~~~

   Sedangkan di tempat lain, lebih tepatnya pulau kegelapan.

Sang Raja sudah bersiap. Terduduk di kursi kebesarannya, sembari membawa tongkat panjang yang setia menemaninya dimana pun ia berada.

" Bawa dia kemari.. " Desisnya penuh penekanan.

Beberapa prajurit yang di perintahkan pun segera pergi, untuk membawa orang itu. Orang yang di perintahkan oleh sang raja untuk di bawa di segera ke hadapan'nya.

/brught!/

Tak butuh waktu lama akhirnya orang yang di maksudkan sampai. Ia di bawa dengan cara terhormat, akan tetapi...