Cotton Candy [JAEMYANG] (HIATUS)

Weekend

Minggu pagi seperti ini, biasanya Yoshi lakukan untuk meregangkan tubuhnya dengan rebahan sepanjang hari. Mungkin hanya sampai sore saja, karena malamnya ia akan mengajari anak didiknya yang meminta bantuan mengerjakan pr mereka. Yoshi membuka jendela kamarnya dan terasa segarnya udara pada pagi hari, apalagi tadi malam baru saja turun hujan dan menambah sensasi segar alami.

Yoshi mengambil novel fantasi kesukaannya dan membacanya dengan sebuah earphone ditelinganya. Mungkin pagi ini tidak ada jadwal seperti biasanya, tidur hingga petang datang meskipun terkadang kantuk masih menyerang dirinya karena tadi malam ia harus begadang akibat bermain game online mobile legend bersama kedua sahabatnya tersebut. Ketika matanya hampir terpejam, satu ketukan dari pintunya membuat dirinya membuka mata dan menatap sang ibu yang baru saja memasuki kamarnya.

Ia tersenyum manis ketika sang ibu membawakan segelas susu untuknya. Kegiatan rutin jika pagi menjelang, Yura akan membawakan segelas susu dan beberapa roti selai nanas untuknya. Ia duduk di pinggir kasur sang anak seraya mengelus surai halus itu dengan sayang. Jika melihat Yoshi, ia akan teringat mending suaminya. Mereka begitu mirip jika ditelaah lebih rinci.

"Dimakan ya sayang. Maaf ibu belum masak buat sarapan, jadi ibu cuman buat roti nanas sama susu aja buat kamu sama abang. Gak apa kan?"

Yoshi tersenyum dan mengangguk menandakan ia tidak masalah jika hanya dengan segelas susu hangat beserta dua keping roti selai nanas. Ia pun menggenggam tangan sang ibu yang menganggur dengan perasaan sayang. Bagaimana terlihat wajah lelah itu berada di wajah ayu sang ibu karena harus bekerja setiap hari untuk menghidupi keluarganya ini. Ada rasa sedih melihat Yura harus bekerja keras seperti ini.

"Gak apa kok, bu. Adek malah seneng kalo harus makan roti nanas sama susu. Soalnya kalo makan nasi langsung perut suka gak nerima, emang dasar perut gembel nih"

Yura terkekeh pelan dan mencubit pipi sang anak gemas. Sementara Yoshi ikut terkekeh melihat sang ibu tersenyum lebar seperti itu, jarang-jarang ia berinteraksi lama seperti ini bersama ibunya karena jadwal kerjanya yang memang harus datang setiap hari ke butik. Meskipun hanya sebagai penjaga toko, tetapi tetap saja itu membutuhkan penjagaan setiap hari. Walaupun Yura terkadang hanya shift setengah hari jika tidak ada karyawan yang izin kepada pemilik butik.

"Ibu gak kerja? Biasanya langsung buru-buru ke butik jam segini"

"Ibu ke butik nanti siang, dek. Kebetulan ada karyawan baru yang ngisi shift pagi, jadi ibu bisa sedikit santai di rumah. Ya walaupun kadang bu Jesika tiba-tiba minta ibu ke butik buat bantuin jahit pernak-pernik gaun pesenan orang"

Yoshi mengangguk paham dan sedikit bersyukur bahwa ibunya bisa beristirahat walaupun hanya beberapa jam. Yura pun pamit untuk pergi ke pasar sejenak karena harus belanja kebutuhan pokok hidup mereka dan berbelanja sayur mayur serta lauk pauk untuk makan mereka nanti. Yoshi pun mengiyakan sang ibu dan kembali membaca buku novelnya yang sempat tertunda tadi.

Bosan dengan kegiatan membacanya, Ia pun memutuskan untuk pergi ke depan rumahnya untuk melihat beberapa tetangganya yang sedang beraktivitas ketika weekend melanda. Ia pun terkadang membalas sapaan ramah tetangganya yang sekedar lewat di depan rumahnya karena abis dari warung tukang sayur.

Ia pun mendudukkan dirinya di kursi depan rumah seraya bermain ponsel untuk membalas pesan dari teman-temannya, salah satunya Javier. Tanpa sadar, Yoshi tersenyum manis ketika mendapati balasan dari pemuda kurus nan tampan tersebut. Sudah menjadi rutinitasnya sekarang untuk membalas pesan Javier meskipun tidak penting sekaligus.

"Dek, gue pamit kerja dulu ya. Nanti kalo ibu tanya bilangin bang Tera udah berangkat gitu ya"

Yoshi sedikit terperanjat karena tepukan dari sang kakak. Ia pun mengangguk kaku menjawab ucapan kakaknya itu. Terandra Samuela atau biasa di sapa dengan Tera itu adalah kakak satu-satunya yang dimiliki oleh Yoshi. Memiliki umur yang berbeda 3 tahun darinya. Sekarang menjadi seorang mahasiswa di kampus ternama Indonesia dengan jurusan Teknik Informatika semester 4.