Bab 9

473 72 20
                                    

Tubuh Keanu kembali utuh, tulang-tulang yang telah patah kembali tersambung, tubuhnya kembali mulus bagaikam porcelain. Rambutnya yang hitam berubah warna putih dan ada helaian hitamnya. Tapi lebih dominan putihnya, bibirnya merah ranum, kulitnya seputih salju. Detak jantung kembali, pendengarannya lebih tajam kali ini. Tapi Keanu enggan bangun dari batu itu, mendadak akar-akar dan sulur pohon melilit tubuh Keanu seperti kepompong.

Kemudian ada seseorang seperti orang pedalaman atau suku yang milihat akar-akar dan sulur tanaman rambat yang membentuk seperti kepompong itu. Ia mendekat, lalu menyentuhnya ia mampu merasakan ada nyawa di dalam sana. Tapi makhluk apa itu? Ia kemudian melihat ada noda darah dan robekan baju Keanh. Ia mengambil dan mengendusnya. "Bau Manusia, tapi mungkinkah yang di dalam sini adalah manusia?"

Orang itu kemudian tidak mau ambil pusing dan pergi dari sana. Tapi hatinya enggan untuk meninggalkan begitu saja. "Haih, kenapa aku jadi penasaran dan khawatir? Baiklah aku akan membuat perlindungan untukmu dari luar, jika kau manusia atau siluman sekalipun, aku harap kau membawa kebaikan di dunia ini."

Wuussshh sriiiiing sriiiing

Sebuah Portal perlindunganpun terbentuk mengelilingi Keanu yang terbungkus itu. Lalu orang itu pergi meninggalkan tempat itu. Lalu tidak lama kemudian saat ia ingin kembali ke pemukiman, Serigala muncul di hadapannya. Kemudian Orang itu berlutut dan memberi hormat kepada serigala besar itu.

"Hormat hamba yang mulia," seru orang itu.

Serigala itu adalah Nihong, lalu ia berubah menjadi manusia kembali. "Erik, bangunlah. Aku ingin menanyakan sesuatu padamu."

Ya orang itu bernama Eric, lalu ia berdiri dan berbicara. "Apa itu yang mulia?"

"Erik, aku sedang mencari seseorang. Dia terjatuh dari atas tebing itu, apa kau melihatnya?" Tanya Nihong.

Erik berpir sejenak lalu ia berbicara sambil menunjukan sesuatu. "Ah, yang mulia saya menemukan sobekan baju ini. Dan disana ada sesuatu yang aneh,"

Nihong mengambil sobekan baju itu, ia mengendus aroma sobekan itu. Benar itu milik Keanu, lalu Nihong berlari kearah sesuatu yang di tunjukkan oleh Erik. Erik pun mengikuti di belakang Nihong, saat sampai disana Nihong melihat akar akar itu yang masih membungkus tubuh Keanu. Nihong mendekat dan menyentuhnya, ia merasakan kalau didalam sana masih hidup.

"Keanu, aku mohon kembalilah... Aku mencintaimu." Seru Nihong.

Salah satu sulur pohon itu menyentuh tangan Nihong lalu mengusap air mata Nihong. Seolah itu tangan Keanu yang menyeka air matanya. Nihong hanya tersenyum miris, ia akan menjaga Keanu disana. "Erik, kembalilah ke Istana, Aku akan menjaganya disini."

"Baik yang mulia." Erik membungkuk dan pergi meninggalkan Nihong dan Keanu yang masih di dalam kepompong itu.

Entah kenapa hidup Keanu berhubungan dengan alam sekitarnya. Pepohonan seolah tau kalau Keanu membutuhkan energy mereka. Sementara di dalam sana Keanu membuka matanya, dan penglihatannya menembus dinding akar dan sulur pohon yang membungkusnya itu.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
BL- BLOOD (CERPEN)Where stories live. Discover now