MAN FROM THE DARK (jaeyong mpreg)

16

Im back....

Sudah beberapa saat Taeyong menduduki tahta sebagai pendamping penguasa dunia Incubus.

Mahkota yang bertengger di kepalanya menguatkan bukti bahwa dialah satu-satunya yang mampu dan pantas mendampingi pria itu.

"Ku tunggu di kamar" ujar Taeyong pada Jaehyun

"Mark sudah tidur?"

"Dia bermain dengan Ten"

Jaehyun tersenyum senang akhirnya ia bisa meniduri istrinya lagi.

Taeyong terlihat semakin cantik bahkan lebih cantik dari sebelumnya. Semua rakyat Jaehyun tunduk kepada keluarga mereka.

Semua rakyat sangat mencintai Taeyong karna sikap lembut dan paras eloknya. Terlebih ia sedang mengandung penerus calon pemimpin dunia mereka.

Dan disinilah Jaehyun dan Taeyong, bergulat ditengah ruangan tanpa sehelai benang pun. Kaki Taeyong Jaehyun naikkan ke pundaknya.

Sementara Taeyong hanya bisa mendesah pasrah menikmati perlakuan suaminya tubuhnya terlalu kecanduan belaian mesra dari Jaehyun.

"Ugghhh jaehhh"

"Desahkan namaku yang keras sayang" bisik Jaehyun

"Akuu keluar aahhh"

Tubuh Taeyong hampir saja ambruk jika Jaehyun tak menahannya.

"Mommy!"

"Ketuk pintu dulu sebelum masuk kamar daddy!" Onel Jaehyun

"Ini masih siang dan Daddy sudah melakukan ini pada mommyku?"

"Kau mau adik yang banyak kan?" Sahut Jaehyun

"Bahkan adikku di perut mommy belum lahir!"

Taeyong yang masih lemas jengah mendengar perdebatan anak dan ayah ini. Ia membaringkan tubuhnya yang masih telanjang bulat ke ranjang.

"Kemari, nak. Mommy mau memelukmu"

"Tidak mau... Tubuh mommy bau sperma daddy"

Jaehyun hampir saja memukul kepala Mark. Bahkan Mark juga terlahir dari spermanya!

🌸🌸🌸

Taeyong tidak lagi meneruskan pendidikannya di sekolah. Mau tidak sekolah pun ia tetap menjabat sebagai pendamping raja Incubus.

"Mom.... Ayo ke dunia manusia"

"Daddymu nanti marah kalau kau pergi-pergi terus, nak"

"Aku mau ke sekolah... Aku rindu Haechan"

"Tanya daddymu dulu"

Mark berjalan lesu ke arah daddynya yang pura-pura tidak dengar percakapan mereka.

"Daddy, mau ke rumah nenek"

"Apa imbalan untuk daddy?" Tanya Jaehyun tegas

"Uang?"

"Daddy kaya raya, emas batangan banyak"

Mark berpikir lagi.

"Aku tidak akan mengganggu daddy saat dengan mommy" jawab Mark

"Good! Anak baik!"

"Terimakasih daddy"

"Jangan cepat kembali ya, habiskan waktumu bersama nenek di sana"

Taeyong memutar mata malas. Ia tahu jika niat Jaehyun supaya Mark tidak mengganggunya saat bercinta.

🌸🌸🌸

Ten membuka pintu rumahnya saat Mark datang membawa bunga mawar dan Lily.

"Hallo Mark... Mana mommymu?"

"Mommy bersama daddy, aku sendirian saja"

"Astaga orang tua bodoh mana yang tega meninggalkan anaknya ke dunia lain sendirian?" Sahut Johnny

"Yang jelas dia raja Incubus. Aku heran bagaimana dia bisa menjadi raja Incubus dengan otak penuh sperma" Ten juga heran

"Dimana Haechan?"

"Haechan di kamarnya masuk saja"

Mark langsung ke kamar Haechan meninggalkan pemilik rumah yang masih setia di depan pintu.

🌸🌸🌸

Jaehyun mengelus perut Taeyong lembut, kehamilan Taeyong kali ini lebih kuat daripada saat ia mengandung Mark.

"Aku tidak mau jika di masa depan Mark dan anak kita kau bebani masalah hidup seperti masalahmu" ujar Taeyong

"Itu bukan masalah hidup sayang. Itu pengalaman"

"Pengalaman apa? Biarkan mereka memilih jodoh masing-masing, baik Incubus atau manusia. Dan jangan suruh mereka terlalu rajin belajar"

Jaehyun hanya tertawa.

"Yang jelas mereka tidak bisa menolak jika suatu saat mereka harus naik tahta"

"Asal jangan membebani mereka terlalu berat"

"Aku tahu..."

Taeyong hanya bisa melenguh saat jari panjang Jaehyun menelusup ke dalam kemejanya.

Next?

Konflik lagi gak?