3

1.5K 310 23
                                    

Vote sebelum baca
Comment sesudah baca!

🌼🌼🌼


Serra kesal!  Kenapa Xena tidak membalas chat yang sudah di kirim dari tadi siang sampai ini malam.

Apakah mungkin di rumah Xena susah sinyal.  Tapi mana mungkin sih soalnya suda contreng dua namun tidak di baca-baca.  Kan nyebelin.

KutubGirl
Hai kak

KutubGirl
Kak aku Serra


KutubGirl
Bls dong kak, chat aku😭

KutubGirl
Kak

KutubGirl
Kaaa Xenaaa

KutubGirl
Kacang2.  Kacang mahal

KutubGirl
Duh org cantik
kok di kacangin sih

KutubGirl
Dosa tahu kak.
bikin kesel org cantik

KutubGirl
Kak~~

KutubGirl
Kak aku punya sesuatu

KutubGirl
Kaaakkkk

KutubGirl
Ikan hiu mkn roti.
I Lov U sampai mati😭🔥

"Ini orang kemana coba. Di telepon gak di angkat.  Di chat gak di bales.  Boro-boro di bales.  Di baca aja kaga" dumel Serra menghembuskan napas pasrah

"Aaahhhhh dasar kulkas delapan pintu!"

Dalam hitungan detik Serra kembali melihat layar ponselnya.  Siapa tahu  yayang bebeb ngebalesin chat Serra.   Eh anj-  tunggu dulu- 

"Aaaaahhhh tidaakkkk.  Uwaahh tega banget sih.  Gue di blokir"

"Ini gak boleh terjadi!"

"Besok gue harus temui Kak Xena.  Harus jadian besok.  Gimanapun caranya.  Gue harus memiliki Kutub Girl!"

🌼🌼🌼


"ASTAGA JANGAN BIKIN MALU YA CANTIK" teriak Derra melihat Serra sedang berdiri di luar tengah lapangan dengan membawa toa dan ikat kepala bertuliskan Xena 14344!

   
Sejak tadi Serra sudah jadi pusat perhatian. Kata-kata puitis dengan gesture  tubuh membuat semua orang  melongo dengan gadis cantik di sana.

Tiba-tiba semua mata tertuju pada gadis rambut panjang terurai yang lagi berjalan menghampiri Serra.

Dia ketua osis.  Lihatkan bagaimana Xena langsung menarik pergelangan tangan Serra. 

Xena juga mengajak Serra pergi meninggalkan lapangan.

"Kak kita mau kemana?" tanya Serra sambil  tersenyum saja melihat tangannya di genggam.  Bakal terbang melayang ni.  Asooy.

"...."

Setelah berjalan cukup jauh.  Tempat cukup sepi.  Xena melepas genggamannya.  Lalu mata dingin itu berhadapan dengan iris mata hangat.

"Lo gila??"

"Iya gila karena cinta!!!"

"Gue udah habis kesabaran sama lo.  Lo itu cewek murahan yang gak punya rasa malu.  Lo kaya lonte tau gak—"

"Serendah itu gue di mata Kakak" lirih Serra memandang kecewa,  napasnya tidak teratur,  dadanya sesak

"IYA.  LO ITU KAYA CABE-CABEAN.  GUE AJA ILFIL LIAT TINGKAH LO"

Deg.

Serra menyeka kasar sudut matanya yang tiba-tiba basah.  Bibirnya berat saat ingin mengatakan sesuatu. 

Dengan sedih dan kecewa Serra melepas ikatan kain yang berada di kepalanya lalu membuang ngasal benda itu kemudian Serra pergi meninggalkan Xena. 

Xena melihat benda itu tergeletak di lantai, Xena 14344! Membaca tulisan pada ikat kepala tersebut.

Setelah itu matanya melihat punggung gadis itu.  Gadis itu berjalan terburu-buru.  Dan tangan gadis itu mendorong tempat sampah sampai jatuh.

Melihat pemandangan itu membuat Xena masih diam di tempat.  Apakah ucapan Xena barusan sudah keterlaluan?

Sudahlah bodoamat. Lagian salah gadis itu yang selalu bikin malu.


















































TBC.

Entr di lanjut lagi gaees

KETOS MY GIRLFRIENDS (GxG)Where stories live. Discover now