Hello everyone!
Sebenernya gue lagi ga niat update but gue gemes banget pengen update lagi, jangan bosen ya sama cerita ini😭
Sebelum baca Jangan lupa Vote + Komen dulu ya, terimakasih!<3
-Happy Reading-
Setelah kemarin SMA Brawijaya digemparkan oleh Kembalinnya Messy, hari ini SMA Brawijaya kembali di gemparkan dengan Murid pindahan dari SMA Dirgantara, atau musuh dari SMA Brawijaya.
Berita tentang adanya murid baru sudah terdengar sampai ke telinga Aurora. Aurora tidak terlalu perduli dengan berita itu, karena menurutnya sangat tidak penting. Oh ya, sekarang Aurora sedang berada di kelas bersama Theya.
"Ra, lo pasti udah denger kan berita tentang murid baru?" tanya Theya kepada Aurora yang dibalas anggukan singkat oleh gadis itu "iya gue tau." balas Aurora
"Katanya murid barunya cowok terus ganteng banget!" ucap Theya bersemangat.
"Oh." jawab Aurora seadannya.
"Lo gak penasaran?" tanya Theya.
"Gak, biasa aja" jawab Aurora
"Huh, gak seru lo!" ucap Theya lalu memainkan ponselnya.
"Ck, gitu aja ngambek." ledek Aurora kepada Theya.
"Bodo." jawab Theya.
"They, ke kantin yuk gue mau beli air mineral" ucap Aurora
"Yaudah yuk, gue juga mau beli roti" jawab Theya lalu mereka berdua pergi menuju Kantin
Saat di koridor tiba-tiba ada yang memanggil mereka "Fellbia!" teriak orang itu.
Aurora dan Theya menoleh untuk melihat siapa orang yang berteriak di koridor ini.
"Gevan?" ucap Aurora saat mengetahui orang yang memanggil adalah Karrel, masih ingat? Si antagonis pria di Novel ' Love for Ardella'.
"Lo masih inget gue ternyata" jawab Gevan sembari terkekeh ringan, Aurora tidak menjawab perkataan Karrel melainkan menannyakan mengapa lelaki ini berada di sekolah nya "Lo kenapa ada disini?" tanya Aurora kepada Karrel.
"Gue pindah sekolah kesini" jawab Karrel membuat Aurora kaget, bukankah seharusnya Karrel pindah sekolah saat Della dan ia naik kelas 11? Namun mengapa Karrel sudah pindah sekolah sebelum waktunya.
"Lo suka banget bengong, fel" ucap Karrel saat melihat Aurora yang sedang melamun "Eh, sorry-sorry" jawab Aurora merasa tidak enak.
"Oh ya, lo bisa anterin gue ke kelas gak? Gue gak tau jalan disini" ucap Karrel meminta tolong kepada Aurora.
"Boleh, lo masuk kelas apa?" tanya Aurora kepada Karrel.
"XI IPA 1" jawab Karrel, setelah itu Aurora mengantar Karrel ke kelasnya, sedangkan Theya gadis itu memilih untuk pergi ke kantin karena belum sarapan.
Setelah jalan sekitar 10 menit akhirnya mereka sampai di depan kelas XI IPA 1. Jarak dari koridor kelas 10 hingga ke kelas Karrel memang cukup jauh.
"Thanks ra, udah nganterin gue ke kelas." ucap Karrel kepada Aurora.
"Iya sama-sama, sana lo pilih bangku. Gue ke kelas duluan ya, bye." ucap Aurora melangkahkan kakinya keluar dari kelas Karrel namun sebelum itu Karrel mengelus rambut Aurora lembut, Aurora tidak terlalu memperdulikan itu dan melanjutkan langkahnya.
YOU ARE READING
Menjadi Figuran Di Dalam Novel
FantasySEBELUM BACA JANGAN LUPA FOLLOW AKUN AUTHOR! CERITA INI AKAN DI REVISI SETELAH TAMAT!🦋 Menceritakan tentang Meisya Ayudia seorang gadis cantik berusia 17 tahun yang tiba tiba masuk ke dalam Novel yang dia Baca malam hari sebelum ia tertidur, namun...