11

362 41 3
                                    

Budayakan Vote Sebelum Membaca~

•••

"Sakamaki Mansion...Tempat para Vampire.." Ujar Rey yang di angguki oleh ryuu "akan berbahaya jika (Name) berada disana dan juga bisa berbahaya jika (Name) lepas kendali..."

"Yaa..Bahkan Karl Heinz Saja tidak tau tentang hal ini..akan berbahaya jika dia tau tentang betapa besarnya kekuatan (Name) jika sampai hilang kendali" timpal ryuu

Ryuu bangun dari duduknya "Rey.." rey merasa terpanggil dan langsung menoleh "Ha'ik.."

"Siapkan Pesawat Kita akan kembali menjemput (Name)"

*

*

*

Di Tempat (Name) Ia tengah menyisir rambutnya tanpa ia sadari reiji sudah ada dibelakangnya "Ah! Reiji??" Ujar (Name) lalu bangun dari duduknya "Gomen Kalian Menunggu Lama diriku" ujarnya reiji hanya menatapnya datar sembari membenarkan letak kacamatanya "Ya sebenarnya tidak terlalu lama..cepat lah turun kau tidak ingin ditinggal bukan?"

"Di tinggal pun bukan masalah toh aku masih punya skateboard"

"Ya Terserah saja"

*

*

*

"Ahkk Dimana Si Mata Empat dan Cebol itu mereka sangat lama!!!"Kesal Ayato Menunggu Lama Reiji Dan (Name) dan tanpa ayato sadari ada sebuah sandal melayang ke arahnya "Ahk!!! HOI!! BERANINYA KAU KEPADA ORE-SAMA!!"

"Huh?? Ore-sama da?? LALU SIAPA YANG KAU SEBUT CEBOL HAH?!! DASAR TOMAT!" Kesal (Name) kepada ayato "Tentu saja kau! Lihat dirimu pendek!"

"Apanya yang pendek?!! Tinggiku ini ideal! Tau!"-(Name)

"169cm Ideal??? Itu sama saja kau pendek dasar cebol!"-Ayato

(Name) tersenyum dan langsung saja mendekat ke arah ayato dengan dark auranya "h-huh? Apa yang akan kau lakukan hah?? Cebol—" Ucapannya terpotong dikarenakan (Name) yang Membanting tubuhnya "K-kuso.."

"Pfft-" subaru sembari menahan tawanya dengan menggunakan tangan "Ahaha Ore-sama kalah dengan seorang perempuan" Ujar laito menertawai Ayato

"URUSAI!!"

*

*

*

Sampai di sekolah lagi-lagi mereka di cegat oleh gerombolan wanita disana

"kyaa!! Shu-san!"
"Reiji Senpai!!! Kyaa!"
"Ayato-san kau tampan Sekali!"

Ya begitulah teriakan para perempuan disana,(Name) yang mendengarnya dibuat pusing lalu mengambil sebuah tongkat pendek di sakunya sambil berjalan ke arah kerumunan,saat sudah ada di depan kerumunan tongkat yang dipegang (Name) memanjang lalu para perempuan yang ada disana seketika mundur dikarenakan takut kena getok tongkat keramat nem

Sambil menodongkan tongkatnya kedepan kerumunan (Name) berbicara "Kalian tau aku sedang kesal..lebih baik kalian menyingkirkan atau ku pukul satu² dengan tongkat ini" mendengar hal tersebut kerumunan tersebut pergi menjauh,melihat tidak ada lagi kerumunan tongkat yang dipegang (Name) kembali menyusut seperti semula dan menaruh di sakunya kembali "Ayo.." ujar (Name) berjalan mendahului para Sakamaki untuk pergi ke kelasnya

Skip Again. . .

Istirahat (Name) tengah berjalan menuju ruang musik,,di ruang musik seperti biasa ada shu disana yang tengah tidur.

Seolah tak memperdulikan shu (name) lebih memilih duduk di dekat gitar sembari memasang headset di telinganya "(Name).." panggil Shu sang empu yang dipanggil menoleh "ya?"

Shu berdiri lalu pergi ke arah (Name) "..kau belum menjawab pernyataan ku waktu itu.." (Name) terkejut lalu berdiri "Um- itu..aku.." Ujar (Name) bingung,satu sisi ia menyukai Shu satu sisi lagi ia jga suka dengan Reiji "Aku Bingung Shu!!! Huee!! Aku menyukaimu dan juga Reiji!" Pekik (Name) lalu tersadar dengan apa yang ia katakan dan langsung saja menutup mulutnya

Shu yang mendengarnya langsung saja memeluk (Name) "Kalau begitu pilih aku saja (Name) lupakan Reiji" ujar Shu sembari memeluk (Name) "t-tapi—"

"Shh..kau milikku mulai hari ini" Nih anak sapa si? Kok seenak jidatnya ngeklaim anak orng punya dia?? Mksd??-Batin mbak nem//Plak

Lalu Pintu Ruang musik terbuka memperlihatkan reiji yang membukanya "K-kau!"

"Hm? Kau kalah dia milikku sekarang"

"Hm? Kau kalah dia milikku sekarang"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

((kira-kira gitu cara meluknya))

•••

Ray:Kok makin kesini makin gak jelas ya fanfic saya //Prustasi

Oke..Tengs Buat yang masih mau membaca fanfic saya jangan lupa Tinggalkan vote dll

Happy End/Good End Or Sad End/Bad End??

~~~

With You. . . (Diabolik Lovers x Reader) || Slow Up !Where stories live. Discover now