: 1/5

4K 342 39
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"𝐈 𝐜𝐡𝐨𝐨𝐬𝐞 𝐲𝐨𝐮

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"𝐈 𝐜𝐡𝐨𝐨𝐬𝐞 𝐲𝐨𝐮. 𝐀𝐧𝐝 𝐈'𝐥𝐥 𝐜𝐡𝐨𝐨𝐬𝐞 𝐲𝐨𝐮 𝐨𝐯𝐞𝐫 𝐚𝐧𝐝 𝐨𝐯𝐞𝐫 𝐚𝐧𝐝 𝐨𝐯𝐞𝐫. 𝐖𝐢𝐭𝐡𝐨𝐮𝐭 𝐩𝐚𝐮𝐬𝐞, 𝐰𝐢𝐭𝐡𝐨𝐮𝐭 𝐚 𝐝𝐨𝐮𝐛𝐭, 𝐢𝐧 𝐚 𝐡𝐞𝐚𝐫𝐭𝐛𝐞𝐚𝐭, 𝐈'𝐥𝐥 𝐤𝐞𝐞𝐩 𝐜𝐡𝐨𝐨𝐬𝐢𝐧𝐠 𝐲𝐨𝐮."
— Anonym 

Dia itu...

"(Name), apakah kau bisa maju ke depan dan menjadi jawab pertanyaan matematika ini?" Tanya pak guru.

(Name) langsung berdiri dan berjalan tanpa mengatakan 'iya/baik pak'.

Tanpa babibu, begitu kata orang-orang.

"Hei, lihatlah. Sombong sekali, bukankah seharusnya dia mengatakan balasan dari bapak guru?" Tetapi tidak dengan makhluk terisih yang pernah ada di kelas itu.

"Haha, kau benar. Dia pasti wanita murahan." Sahut temannya.

(Name) yang sedang menulis di papan tulis pun berhenti.
Tak... Tak... Tak.

Dan terdiam, diikuti dengan Aura yang tidak nyaman di sekitar.

Membuat semua orang merasa bahwa Atmosfer memberat saat itu juga.
Dan...

BRAK!

Muncul lelaki bersurai blonde dan tatapan yang tajam, seolah ingin mencabik cabil mangsanya sekarang juga.

"Siapa yang berani berbicara seperti itu dengan kekasihku?" Sahut lelaki itu.

Mereka kaget, tentu saja. Ketua Touman.
Nama geng yang di takuti dan ketuanya yang sangat ahli bela diri bahkan di sebut sebagai 'Tak terkalahkan' marah hanya karena kekasihnya di hina.

Kelas itu, hening. Mulut seakan kelu dan keringat dingin bercucuran.

"Aku tanya sekali lagi, siapa yang menghina kekasihku?!" Bentak - nya.

(Nama) hanya menghela nafas lelah, lalu berbalik badan dari papan tulis dengan jawaban yang sudah lengkap dengan rumusnya.

"Sudahlah, manjirou." Ucap sang gadis.

Mereka kaget, jadi itu adalah kekasihnya? Pantas saja dia sangat marah.

"Tapi (name) - chin! Lelaki sialan itu menghina mu!!" Ujar manjirou.

"Biarkan saja, jika mereka melakukan sesuatu yang buruk padaku, kau bisa mencabik cabil sepuasnya." Balas (name) dengan senyuman horror.

"... Baiklah, jaa. Aku pergi (name) - chin! Tenaga ku sudah pulih karena melihat mu! Hari ini pun kau adalah favoritku~" Sahut manjirou lalu mencium sekilas pipi (name).

Dan pergi.

***

"Minna, ohayou!" Sapa (name) setelah kejadian semalam.

"O-OHAYOU! (NAME) - SAMA!!!" balas semuanya lalu sujud.

"....."

Selalu saja membuat teman teman ku takut dengan statusku..

N/A
Sudah direvisi [all]
Ada alur yang Author ubah, karena itu silahkan baca ulang.

𝐌𝐀𝐍𝐉𝐈𝐑𝐎𝐔 » 𝗕𝗢𝗬𝗙𝗥𝗜𝗘𝗡𝗗Where stories live. Discover now