MAFIA MY HUSBAND

CHAPTER [3] ++

Erix langsung merobek gaun yang di pakai anzell
sekarang Erix bisa melihat bagaimana tubuh wanita jalang ini,begitu indah seperti tak ada yang pernah menyentuh nya

"Berapa laki yang sudah menjamah tubuh polos mu ini?!" Sarkas erix

malu akan perbuatan erix,anzell hanya memejam kan mata nya takut melihat semua apa yang terjadi
Erix langsung melahap bibir anzell dan tentu saja tangan nya tak mungkin tak bergerilya kemana mana,anzell tak membalas ciuman yang di berikan erix,tentu saja anzell tak mengerti mau membalas bagaimana

tangan kekar Erix meremas apa yang sedari tadi di ingin kan nya,anzell mendesah tertahan
sensasi apa ini aku tak pernah merasakan ini semua
anzell benar benar sangat menahan suara apa yang ingin bibir nya keluar kan

Anzell merasakan ada sesuatu yang begitu menusuk dan keras tepat di atas perut nya,Erix masih lengkap dengan pakaian nya
Erix mencium leher mulus milik anzell,kenapa Erix merasa begitu sempurna Erix menatap mata anzell yang setia di pejam kan nya sedari tadi

Erix mengelus pipi mulus lembut itu dengan tangan kekar nya yang kasar

"Buka mata mu,atau kau akan mati"ancam Erix ancaman Erix tentu saja itu membuat anzell ketakutan,anzell langsung membuka mata nya
manik mata coklat itu bertemu dengan manik mata biru milik erix

"Lihat lah apa yang akan aku lakukan padamu" sarkas erix dengan senyum jahat nya

Erix kembali mencium bibir anzell leher dan meremas kuat milik anzell yang masih tertutup bra itu,Erix membenam kan wajah nya di hadapan dua gundukan yang begitu indah di lihat

Erix melepas kan pengait bra milik anzell dan langsung melahap apa yang di lihat nya dari balik bra itu,erix melahap begitu rakus,seperti bayi yang lapar sudah lama tak di beri ASI oleh ibu nya

"Akhhh....hhhh"satu desahan lolos dari bibir manis milik anzell,terdegar begitu seksi di telinga erix tentu saja membuat Erix semakin gencar untuk menikmati nya,seperti memberikan energi 100% untuk Erix

"Menyukai cara ku bicth" remeh Erix

Erix langsung melepas kan semua yang melekat di tubuh anzell dan sekarang anzell benar benar sudah telanjang tak ada sehelai benang pun yang menutupi tubuh polos nya itu

Erix juga melepas kan apa yang melekat di tubuh nya Erix dan anzell sama sama full naked,anzell langsung memejam kan matanya takut

"Buka mata mu sekarang,atau pistol ku akan menembak mu" Ketus Erix kesal anzell seolah olah sangat menolak melihat tubuh Erix

bagaimana bisa itu,semua yang pernah tidur dengan nya tidak mungkin memejam kan matanya saat melihat tubuh indah yang sempurna ini milik erix dan wanita ini sok suci sok polos malah memejam kan matanya

semua wanita bahkan mendamba kan nya,tidak mungkin membuang kesempatan melihat tubuh full naked milik erix,bicth ini gila

"Lakukan apapun yang kau mau,karena kau yang membayar ku tapi aku mohon jangan paksa aku membuka mata ku,aku tidak punya keberanian"pasrah anzell,Erix justru tak ada rasa apapun

"Buka matamu aku akan membayar seberapa banyak uang yang kau butuh kan jalang"

mendengar hal yang begitu emas bagi anzell,anzell hanya mengangguk,dan mulai membuka mata nya dan benar anzell terpesona melihat Erix yang full naked seperti ini

Erix menempel kan badan nya di anzell,anzell hanya pasrah sensasi apalagi yang harus iya rasa kan sekarang,anzell tak sadar malah memegang rahang yang terlihat begitu tegas dan perkasa milik Erik

anzell mengelus elus rahang Erix tentu saja sang empu nya menikmati dan menggeram nikmat
tangan lentik itu begitu lembut saat mengelus rahang Erix 

"Cuppp"satu kecupan anzell mendarat di rahang milik erix,anzell yang sadar langsung membuang pandangan nya

bagaimana ini apa yang di lakukan anzell,seketika anzell begitu merasa bodoh pipi nya yang tiba tiba memerah seperti tomat

anzell sangat begitu malu,hancur lah sudah kehormatan anzell,anzell terlihat sangat murahan

Erix membelai semua sisi tubuh anzell tanpa melewat kan apa pun,anzell menikmati semua nya
Erix berjongkok berhenti disisi sensitif milik anzell
dan Erix.........

.
.
.
.
.
Vote komen jangan lupa dear🥵