03||Littlewife

11 1 0
                                    

tidak kerasa ana sudah berjualan selama 2 bulan dan pengahasilan selalu lancar dan dalam 1 bulan terakhir ini ia bisa menjual stok barang bahkan ada 3 orang ana cancel karna tidak ada stok barang lagi.

bahkan nanda sampai tidak menyangka bakal selaris ini dan ia juga sudah menyari barang yang akan distok dengan jumlah yang agak banyak.

agar tidak cancel pelanggan lagi kasihan jika pelanggan nya kabur ke seler lain.

dan selama 2 bulan ini pun ana tidak bertemu dengan suami nya kangen tentu saja.
tapi apa yang bisa lakukan selain mengadu pada-NYA
hanya itu yang ana bisa.

dan selama 2 bulan ini pun ana masih memakan mie instan kadang juga dengan nasi namun tidak sering ia mengumpulkan uang jualannya untuk membangun rumah orang tua nya. dan keperluan sang adik yang sudah muali aktif sekolah.

ana sekarang sedang membersihkan kamar nya yang berantakan karna ia jadikan tempat stok barang juga.

ia membereskan sisa sisa kertas dan menyapu nya hingga bersih.

sore hari nya ana dikagetkan dengan kedatangan suami nya.

"apa kamu akan berbenggong seperti patung disana selamanya" kata lio dengan suara datar seperti mertuanya aditya

"maaf ka-mas " kata ana gugup

lio hanya mengdengus lalu menuju kamarnya yang ada dilantai atas.

selama ana disini ia tidak pernah memasuki kamar lainnya ia hanya memasuki kamar nya saja. tatkala juga ia membersih kan kamar atas namun tidak sering dan hanya sebatas membersihkan tanpa menyentuh barang barang berharga disana. ia hanya menyapu mengepel birsihin kaca dan mencuci sprei nya saja selebihnya tidak.

adelio pov

saat tugas gw udah selesai didubai selama 2 bulan gw langsung balik kejakarta dan selama 2 bulan ini gw tidak melihat ehm istri gw jangan kan lihat saling kabari lewat handphone saja tidak.

sebenernya gw kasihan sama dia yang harus nikah sama gw yang masih sekolah bahkan sebentar lagi lulus dan masih banyak cita cita yang harus ia raih.

dengan gampangnya ortu gw menjadikan dia istri ganti gw dan dengan bejat nya gw jahat sama dia nyampak in dia selama 2 bulan ini.

gw emang berengsek, jujur dalam waktu 2 bulan gw didubai adalah waktu untuk gw membenci calon istri gw yang kabur dan semuanya tidak sia sia sekarang gw udah lepas dari rasa itu. dan gw janji setelah ini gw akan membahagiakan istri kecil gw.

istri gw cantik kecil tapi imut badan kurus tapi pili chuby. sangat mengemaskan.

"apa kamu akan melamun seperti patung disana selamanya" kata lio dengan suara datar seperti mertuanya aditya

"maaf ka-mas " kata ana gugup

gw hanya mengdengus lalu menuju kamarnya yang ada dilantai atas.

sebener nya gw ga tega sinisin istri gw tapi mau gimana lagi muka nya bikin gw tersenyum.
lemot lemot mengemaskan.

sekarang gw akan mengistirahatkan tubuh gw yang lelah ini. setelah nya gw akan aja istri gw tidur satu ranjang sama gw kalo bisa langsung buat anak deh gw.

pov off

...

saat akan makan malam lio turun menuju dapur ia melihat istri nya yang sedang memasuk dengan teplon ntah memasak apa ia tidak tahu.

ia berjalan menuju kulkan, kosong tidak ada bahan makanan sedikit pun. bahkan kulkas nya pun bersih tidak ada kotoran bahan makanan.

lio menatap ana.

"apa kamu belum belanja" kata lio

"hmm, maaf mas ana tidak pernah menyetok bahan makanan dikulkas" kata ana takut

"terus itu kamu masak apa"

"ana masak mie instan mas" jawab ana

"nasi nya mana" tanya lio lagi

ana mematikan kompor nya karna mie nya sudah masak. ia menatap lio, "ana cuma masak mie instan mas kalau nasi kadang kalo jualan ana laris baru ana beli beras" jawab ana

"maksud kamu"kata lio dengan hati tidak tenang

" ana kan jualan online mas, terus kalo ada yang beli sampe ana dapet uang seratus baru ana beli beras, kalau lagi sepi ya ana cuma makan mie instan aja"jelas ana dengan raut muka biasa saja

"kamu makan mie instan berapa lama"

"ana waktu pertama tuh 1 bulan lalu kalo ga salah makan mie instan 2 bungkus 1 hari terus ada temen ana nyaranin buat jualain barangnya dia lewat hp atau online gitu terus dari hasil itu ana bisa beli beras buat makan walaupun ga sering karna barang ana ga setiap hari laku trs ana juga harus beliin adek seragam dan sepeda buat sekolah, kemarin ana sebenernya mau beli beras tapi adek lagi butuh uang buat bayar sekolah jadi ana kasih adek aja, sekarang kita makan mie instan dulu ya mas. maaf kalo ana cuma masak mie aja" kata ana

"selama itu kamu makan mie" tanya lio seolah tidak percaya namun percaya

"iya mas"

lio langsung memeluk istri nya itu.
"maaf in aku yang ga mentingin kamu, aku disana makan enak enak tapi disini kamu istri aku makan mie aja, aku emang cowo brengsek" kata lio dalam pelukan ana

"mas apaan sih, kan disana mas kerja cari uang. ana gpp kok ana juga sehat sehat aja, mas bukan cowok brengsek" kata ana menenangi lio

"kamu istri yang sempurna na"

"mas suami ana yang sempurna"

"kenapa kamu baik sama mas"

"ya karna mas baik sama ana"

"mas baik dari mana nya sih orang mas aja ga pernah kasih jatah makan kamu"

"yang penting mas sudah kembali kesini dan mau sama ana"

"mas malah beruntung dapetin istri baik cantik masih muda pula"

"mas apaan sih" malu ana dan menyembunyikan muka nya pada dada bidang lio

tbc

Little WifeWhere stories live. Discover now