Chapter 7

1.3K 103 48
                                    

The Half-Blood Malfoy(s) [SEKUEL]

Chapter 7
...

"Di sini kami juga menyediakan pusat kebugaran, taman, Wi-Fi gratis, pendingin dan penghangat ruangan, bar, lapangan mini quidditch, televisi besar di setiap kamar, serta fasilitas lengkap lainnya.", ujar seorang pemilik salah satu flat mewah di London.

"Bagaimana apa kau tertarik?", tanya Draco pada Hugo.

"Tentu saja, Dad. Lagipula flat ini dekat dengan stasiun King's Cross. Jadi tak perlu repot lagi saat aku hendak pergi ke Hogwarts.", jawab Hugo.

"Baiklah, langsung saja kita ke administrasinya.", ucap Draco.

"Baik, untuk pembayarannya bapak ingin membayar perbulan atau pertahun?", tanyanya.

"Pertahun saja agar lebih mudah.", jawab Draco.

"Untuk pertahun biaya yang diperlukan adalah senilai...", ucap pemilik flat itu sambil berhitung menggunakan kalkulatornya.

"Senilai £290.270. Kami menggunakan mata uang muggle pak untuk memudahkan para muggle yang ingin menyewa flat ini juga.", ucap Mr. Frecassie selaku pemilik flat Mirabilis.

Ya, flat tersebut berada di lokasi yang strategis di muggle London. Jadi, banyak juga para muggles yang menyewa flat ini. Tentu saja pelayanan untuk muggle dan penyihir itu dibedakan.

"Baik, aku nanti akan mentransfer uang ku ke dalam vault mu.", ucap Draco.

"Baik, Mr. Malfoy. Ini kartu pengenal saya. Jika diperlukan sesuatu lagi langsung saja hubungi saya di nomor yang tertera di kartu ini.", ucapnya.

"Baik, terima kasih Mr. Frecassie.", ucap Draco sambil mengulurkan tangannya.

"Terima kasih kembali, Mr. Malfoy, Mr. Weasley. Senang bisa membantu kalian.", jawabnya sambil menjabat tangan Draco.

Kemudian, Draco dan Hugo pun keluar dari ruangan Mr. Frecassie. Setelah itu, mereka pun menuju mobil mereka pulang ke manor.

"Terima kasih, Dad. Aku senang sekali.", ucap Hugo tersenyum sambil memakai seatbeltnya.

"Sama - sama. Semoga kau nyaman tinggal di sini. Flat Scorpie dan Lily juga tidak jauh dari sini.", ucap Draco tulus.

Inilah yang membuat Hugo lebih sayang dengan Draco dibanding dengan ayah kandungnya. Draco sudah seperti menjadi temannya sendiri. Sedangkan ayah kandungnya, Hugo merasa Ron banyak berubah sekarang dan membuat hubungan mereka merenggang.

Beberapa menit kemudian, mereka pun sampai di Malfoy manor. Draco pun langsung memanggil peri rumahnya untuk memarkirkan mobilnya. Hanya dengan sekali jentikan jari, mobil Draco sudah terparkir rapi di sebelah mobil - mobilnya yang lain. Setelah itu, mereka pun masuk ke dalam manor.

Saat sampai di ruang tamu, Draco dan Hugo menemukan Hermione dan Narcissa sedang terlibat obrolan serius dengan seorang wanita dan Lyra yang sedang bergelayut pada ibunya. Saat melihat ayah dan kakaknya, Lyra langsung memanggil mereka dan menghampiri mereka.

"Daddy! Ugo!", serunya kemudian berlari ke arah mereka.

Hap...

Draco dengan cekatan langsung menggendong Lyra dan mereka pun menuju halaman belakang manor.

"Siapa wanita tadi? Apa kau mengenalnya?", tanya Draco.

"Itu adalah Mrs. Angela Jane. Kata Mummy ia yang puna sekolah ku.", ucap Lyra.

"Jadi kau akan bersekolah di sekolahnya Mrs. Jane?", tanya Hugo sambil menatap ke arah adiknya.

"Ya, begitu kata Mummy.", jawab Lyra dengan riang.

The Half-Blood Malfoy(s)  [SEKUEL]Where stories live. Discover now