Dan saat festival mencapai puncaknya- tepat setelah bulan biru naik ke langit... semua orang terperangah saat mereka menyaksikan pergantian peristiwa yang sangat mengejutkan melalui perangkat komunikasi video yang terhubung ke Istana.
Pahlawan hebat...
Sebelum Cale bahkan bisa membuka bibirnya untuk bernyanyi lagi, ketukan terdengar di kamarnya diikuti oleh pintu yang terbuka.
Itu adalah Ron, berganti pakaian menjadi kepala pelayan yang bersih dan tersenyum ramah lagi. Cale bisa bersumpah umurnya semakin pendek setiap kali dia melihat senyum dingin Ron.
"Tuan-nim muda, makan siang disajikan. Aku akan mengantarmu ke ruang makan."
*
Cale mendapati dirinya dibawa menuruni tangga oleh Ron. Ya, dia dibawa oleh kepala pelayan pembunuh lamanya, dan Cale bahkan tidak bisa mengerutkan kening karena dia tidak ingin senyum ramah Ron diarahkan padanya. Dia hanya bersyukur bahwa kepala pelayan tidak berbicara sekarang.
Cale tetap diam sepanjang perjalanan ke lantai pertama vila. Di sana ia menemukan anak-anak Serigala masuk bersama dengan beberapa anggota muda dari suku Macan. Cukup aneh bagi Cale, begitu mereka melihatnya, mereka berdiri di sana tak bergerak, mata menatap kosong padanya. Meskipun Cale ingin bertanya, dia tidak bisa melakukannya karena Ron sudah pergi dari grup.
Setelah mencapai ruang makan tempat Beacrox saat ini meletakkan piring demi piring, Ron telah meletakkan Cale di kursi baru yang dibuat khusus untuknya. Cale tidak berhasil memperhatikan bagaimana tangan Beacrox goyah setelah melihatnya, menumpahkan beberapa isinya tetapi dia dengan cepat menghapusnya. Duo putra dan ayah bertemu mata satu sama lain dan Beacrox dengan mudah tahu apa yang ingin dikatakan ayahnya.
"Jangan membicarakannya."
Itu jelas perintah dari ayahnya karena itulah Beacrox hanya mengangguk dan keluar dari ruang makan untuk memberi tahu yang lain. Dia yakin Cale tidak bermaksud agar mereka mendengar latihannya, hanya saja, itu terjadi. Cale dikelilingi oleh tuan dan ras kuat yang bukan miliknya, atau kesalahan orang lain bahwa mereka mendengarnya bernyanyi.
Ron di sisi lain memiliki ekspresi puas di wajahnya. Cale yang melihat ini hanya bisa sedikit mengerutkan kening dan melihat makanan di depannya.
Selama tiga hari terakhir, makanannya berbeda dari makanan biasanya ketika dia dewasa.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Dagingnya dibuat menjadi lembut untuk dikunyah, Beacrox tampaknya mengalahkan omong kosong dari daging untuk membuatnya selembut ini . Juga, selama tiga hari terakhir ini, Ron secara pribadi akan memotong makanan Cale dan membuatnya menjadi ukuran gigitan. Meskipun Cale biasanya menyukai ini karena dia tidak harus bekerja dan hanya duduk di sana. Tapi tetap saja, Cale akan selalu melihat Ron sebagai pembunuh tua ganas yang berpura-pura menjadi lelaki tua yang jinak.
Dia diam-diam makan dan yang lain juga datang, anehnya diam dan tidak bisa menatap lurus ke arahnya. Cale hanya mengabaikannya dan makan dalam diam. Ketiga anak itu juga bertingkah seolah mereka tidak tahu apa-apa dan Choi Han... Choi Han kaku. Dia sangat kaku saat makan sehingga Cale sangat khawatir.
