Agape || Jayhoon || Mini Series

05

"Keadaan Sunghoon gimana Jong?"

Jake berkata, siang hari ini Jongseong memiliki waktu untuk keluar bersama dengan Jake dan juga Heeseung.

Selain untuk membicarakan masalah bisnis yang akan mereka jalankan berempat sesuai dengan apa yang mereka rancangkan beberapa tahun silam dan juga sekaligus untuk membawa Jongseong sedikit menghirup udara segar ataupun menghibur Jongseong yang akhir-akhir ini benar-benar berbeda.

"Sunghoon sudah keluar dari ruang ICU  tadi pagi"

Jawab Jongseong sambil tersenyum, tapi Jake maupun Heeseung tau bahwa senyum tersebut bukanlah senyum bahagia.

"Dokter bilang keadaannya cukup membaik walau sempat mengalami semi coma, dan kemungkinan ia akan kembali menjalanin kemotrapi"

Lanjut Jongseong, ia mengaduk ice americanonya dan kemudian meminumnya.

"Jadi sudah sampai mana persiapannya? Maaf banget ya aku jarang banget buat ikut ngomongin masalah ini sama kalian"

Jake dan Heeseung menggeleng pelan, mereka mengerti keadaan Jongseong dan Sunghoon.

"Aku sama Kak Heeseung udah sampai tahap perencanaan Jong, sesuai dengan keinginan Sunghoon. Kita tinggal cari tempat yang pas aja"

Jake berkata, ia membuka laptopnya dan menyerahkannya pada Jongseong. Membiarkan Jongseong membaca dan memahami laporan-laporan tersebut.

"Jong, kita boleh lihat Sunghoon?"

Jongseong mengangguk kemudian tersenyum.

"Sunghoon pasti seneng kok lihat kalian"

***

"Sunghoon!"

Jake berlari menghampiri Sunghoon yang sedang menonton saat ini, Sunghoon tersenyum. Senang jika teman-temannya datang berkunjung.

"Sorry ya baru sempet kesini, habisnya banyak yang harus diurus"

Sunghoon mengangguk kecil, ia mengerti dan lagian ia juga tidak harus menyertakan teman-temannya kadang kesini untuk melihatnya.

"Kamu kurusan ya Hoon?"

Heeseung berkata dan Sunghoon tersenyum.

"Selain kurusan, aku juga harus pakai topi ini"

Sunghoon menunjukan topi kupluk yang ia gunakan atas pemberian Jongseong karna helaian rambutnya semakin lama semakin menipis.

"Kaya tengkorak hidup kan?"

Ucap Sunghoon lagi, ketiganya serentak menggeleng pelan.

"Tetep ganteng kok kamu"

Heeseung berkata.

"Kalo gitu apa kakak masih suka sama aku?"

"Heh sembarangan!"

Sunghoon terkekeh pelan begitu melihat wajah panik Heeseung, padahal dirinya hanya ingin menggoda Heeseung saja.

"Iya bercanda kok kak, sekarang mah kan udah cinta mati sama Jake ya. Gak perlu berantem lagi sama Jongseong"

Sunghoon kembali terkekeh.

"Gimana kalo misalnya aku gak bisa gabung di projek kita?"

Perkataan Sunghoon tiba-tiba membuat ketiga orang disana menatapnya lekat-lekat.

"Aku gak tau bisa bertahan sampai kapan, disaat aku berjuang untuk hidup dan sembuh maka penyakitnya akan semakin menyebar"

Sunghoon menatap ketiganya secara bergantian dengan manik mata yang sulit di artikan.