siapa sangkah cowok cool dan di idamkan oleh banyak perempuan itu malah justru menjadi anak manja dan berperilaku seperti bocah 3 tahun di belakang banyak orang?
✦ since 12 july 2021
& sorry kalo bahasa nya masih berantakan 😖
"mampus gue!!" ujar aluna pasrah setelah memeriksa rok sekolah nya yang ternyata hampir tembus akibat darah haid nya.
"kenapa?" terdengar suara arrayen yang cukup keras dari luar toilet cewek.
"lo nguping?!"
aluna pun keluar berjalan 1 langkah dari depan toilet cewek.
arrayen melihat cewek itu datar dengan 2 tangan nya berada di saku celana dan diri nya yang bersandar pada tiang.
"j-jeka? gue boleh m-minta tolong?"
"ada apa?"
"beliin gue p-pembalut" ucap aluna yang menunduk malu tak berani menatap arrayen.
"hah? lo.." ucap arrayen tak percaya sambil menahan tawa nya.
"beliin aja gausa banyak tanya!!" geram luna yang melihat arrayen menahan tawa.
arrayen berusaha menahan tawa nya dan mengangguk pelan pada aluna.
•••
"makasi ya sorry jadi ngerepotin lo, gue duluan" aluna pun bergegas berlari menuju pintu keluar gedung tersebut. ia sepecat mungkin ingin pergi dari sana sebab ia benar benar malu sekarang.
"besok di sekolah uang nya gue ganti!!" teriak aluna dari arah pintu.
ia hanya bisa menggeleng geleng kan kepala nya melihat tingkah laku aluna itu.
.
begitu sampai rumah aluna segera mandi karna waktu sudah menunjukan pukul 5 sore. setelah mandi aluna turun ke bawah untuk memberi makan anjing nya.
"geser dong ca" ucap aluna pada acha (anak ian dan zara) yang masih duduk di bangku 6 sd itu.
"enak aja! kaluna dari mana? kenapa lama pulang nya?" acha yang terlihat sedang menonton itu sedikit terganggu.
"ngantar bekal daddy kamu" ujar nya sambil memainkan ponsel.
"ke kantor daddy?"tanya acha kemudian di iringi oleh anggukan aluna.
sekarang aluna sedang duduk memain kan handphone milik nya. tiba tiba saja ia teringat lagi akan kejadian arrayen yang menangis di toilet akibat diri nya. rasa bersalah itu terus menghantui nya hingga membuat ia tak dapat berpikir tenang dan terus terpikirkan akan arrayen.
"apa gue chat minta maaf aja ya? gue kan bisa minta nomor nya ke angga, eh tapi ntar dia malah sombong gimana? ah never mind yang penting minta maaf saja dulu!"
setelah mendapat kan nomor arrayen yang susah payah ia dapatan dari seorang angga yang jahil ia pun dengan segera meminta maaf pada arrayen.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.