11*18+

69 42 33
                                    

Hyera perlahan mulai membuka kedua matanya.
Ia merasa ada beban yang tengah menimpa tubuhnya.
Ternyata tangan taeyong sedang melingkar memeluknya dari belakang.
Hyera membalikkan tubuhnya untuk mengahadap taeyong.
Menatap dengan leluasa wajah taeyong yang masih tidur.
Memperhatikan setiap inci ketampanan pria yang sudah mengambil mahkotanya.
Hyera tersenyum kecil mengingat akan kegiatan panasnya semalam bersama taeyong.

"Apa yang membuatmu tersenyum sendiri ?" Taeyong terbangun dan melihat hyera sedang tersenyum sendiri.

"Ahhh ..tidak..tidak.." hyera panik,wajahnya memerah karena malu langsung membalikkan tubuhnya.

"Emmmmmm... Terimakasih sudah memberikannya kepadaku" taeyong mencium bahu hyera yang masih polos tanpa sehelai benang.
Hyera terdiam tak tahu harus berkata apa mendengar ucapan taeyong.

"Aku juga bahagia karena pertama kali  melakukannya denganmu..aku janji tak akan meninggalkanmu" sambung taeyong lalu menggoda hyera dengan menciumi leher dan telinga hyera.

" Lee Taeyong-ssi" Hyera membalikkan badannya menghadap taeyong,karena kesal taeyong terus menggodanya dengan ciuman-ciuman yang membuatnya menggeliat.

Cuppppppppp

Taeyong langsung mencium bibir hyera dan langsung melumatnya.
Hyera tak menolak taeyong menikmati bibirnya dan ia pun juga membalas lumatan-lumatan yang taeyong berikan
Saat mencium bibir hyera, gairah taeyong kembali bangkit.
Taeyong merasa bibir sexy hyera sudah membuatnya candu.

Tak lama hyera melepas ciumannya dan memegang tangan taeyong yang mulai menyusuri tubuhnya.

"Apa kau akan melakukannya lagi ???" tanya hyera yang membuat taeyong  tersenyum.

"Kita perlu olahraga pagi honey  " Taeyong mencoba mencium bibir hyera lagi.
(TAEYONG BGST !!😭😭😭)

"Noooo !!! Milikku masih sakit Lee Taeyong !! " Hyera kembali membelakangi taeyong.

"Hehehe arasseo arasseo.. " taeyong memeluk hyera dari belakang.

Sangat nyaman itu yang dirasakan taeyong saat ini.

"Berjanjilah kau tak kan meninggalkanku" ucap taeyong lalu kembali menciumi bahu hyera.
Hyera terdiam mendengar ucapan taeyong.

"Lalu bagaimana hubunganmu dengan jeno?

"Apa nanti kau akan meninggalkanku dan kembali kepada jeno" tanya taeyong tanpa henti

Hyera membuang nafas panjangnya dan kembali mengahadapkan tubuhnya pada taeyong.

"Aku tak ada hubungan apapun dengannya..!!" gerutu hyera dengan wajah kesal.

"Apa kau yakin?"

"Aaaa Jinjja !!Berhenti membahas tentangnya,Perjodohan mereka membuatku gila !

"Baiklah-baiklah... Coba tersenyumlah,kau sangat jelek jika sedang marah-marah di pagi hari" Goda taeyong untuk mengembalikan mood hyera.Namun hyera memasang wajah semakin kesalnya karena godaan taeyong.

"Ayo kita mandi .. Ikutlah ke kantorku hari ini" Ajak taeyong lalu menggendong hyera menuju kamar mandi.

Hyera awalnya menolak ajakan taeyong untuk mandi bersama.
Hyera merasa malu,tapi karna penolakan itulah taeyong langsung menggendongnya.
Mereka berdua menuju kamar mandi sama-sama dalam keadaan tanpa busana satupun.

Di dalam kamar mandi taeyong tak henti-hentinya menggoda hyera dengan sentuhan dan ciumannya.
Awalnya hyera mencoba untuk tak terbawa dalam permainan taeyong.
Namun akhirnya hyera menyerah dan menikmati setiap sentuhan yang taeyong berikan.

DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang