14. Pacar Bayangan

13 4 0
                                    

Belum pernah aku rasakan perasaan yang aneh di perut ku terasa geli. Juga sesak didada seperti susah nafas. Setiap kali melihatmu selalu ada rasa itu, rasa apakah itu? Apa itu rasa cinta? Apa itu rasa suka. Udah lama aku gak pernah rasain rasa seperti itu. Berulang kali setiap melihat mu.

Ga mungkin kalo aku harus menyapa mu. Aku ini siapa? Hanya seorang anak penjaga sekolah. Yang hanya bisa memandangmu dari jauh. Mengagumimu dari jauh. Rasa cemburu meradang ketika kamu bertegur sapa dengan anak anak laki lainnya. Aku merasa kamu tak suka sama aku. Apa salah ku? Aku tak bisa meraimu aku tak bisa menyentuh mu, aku takut. Begitu banyak halangan untuk bertemu berdua saja dengan mu.  Mungkin kamu ga pernah sadar kalo aku selalu ada di sekitarmu. Menjaga mu. Tapi seakan kamu ga peduli kamu ga tau keberadaan aku.

Perasaan ku tak menentu kala kau hadir pertama kali di depan sekolah. Wajahmu manis tanpa ulasan make up . Jalan mu pelan dan anggun, permbawaan mu kalem dan lembut, bicara mu santun dan ramah menyapa setiap mata yang melihat mu. Kamu bukan bintang kelas tapi kamu selalu jadi andalan untuk mencontek pr. Tapi mata ini Cuma bisa menatapmu..tak ada kata yg bakal terucap dari mulut ku...walau sekedar sapaan. Semua serba salah.

Bukan aku saja yang mengagumimu masih banyak yang lain yang ingin memilikimua tapi aku selalu menjagamu selalu melindungimu dari mereka aku ga rela kamu dekat dengan yang lain. Apa kamu ga pernah merasa? Aku menjagamu ketika kamu diganggu anak kelas tiga pada saat sore sepulang kamu ekskul, mereka lari terbirit birit sebelum menyentuh mu.

Aku yang menyelamatkan kamu dari jatuhnya tiang penyangga yang hampir saja menimpamu, malangnya tiang itu mengenai guru kimia. Maaf aku harus memilih. Juga kamu selamat dari ember air yang dipersiapkan teman mu yang akan jatuh ketika pintu kau buka. Ember jatuh kearah berlawanan.

Juga ku lindungin kamu dari bola basket liar yang hampir saja mengenai kepalamu. Semua tidak kah kamu rasakan ? Biarlah kalo itu belom bisa membuatmu sayang padaku. Ga ada yang tahu semua perhatian ku padamu, kecuali Arka teman sekelas mu yang selalu menatapku tajam. Hanya pada Arka aku bisa bicara, Arka anak yang baik, dia memintaku untuk merelakan mu karena Arka suka padamu.  Arka menawarkan diri untuk menjaga mu.Tapi Arka anak yang pemalu, ia seperti aku Cuma bisa menatapmu dari jauh. Arka menunggu kesempatan untuk dekat dengan mu. Tapi itu mustahil karena kau lebih memilih jalan dengan teman mu yang lain. Mungkin ini saat nya aku membantu Arka? Mungkin hanya dengan Arka aku bisa melihatmu aman dan bahagia.

Apa kalau cinta sejati harus merelakan cintanya bahagia dengan yang ia cintai? Baiklah kalo emang harus begitu. Aku relakan kamu dengan arka. Aku akan bantu arka biar lebih deket dengan kamu.

Rencana ku adalah membuat mu tersandung, lalu aku biarkan Arka menangkap mu. Lalu pada saat pembagian kelompok belajar akan kutukar nama Arka agar bisa satu kelompok dengan mu. Ku lihat Arka sudah dapat menarik perhatian mu.

Kuletakan kecoa ga jauh dari temapt duduk mu, dan biar arka saja yang membantu mu menbuang kecoa itu, aku harap kau mengaggap Arka sebagai penyelamat mu. Arka bilang kalian sudah jadian. Aku seneng banget.

Tapi Arka kenapa kau minta ku pergi, aku ga mau pergi dari kehidupan kalian. Tolong arka jangan usir aku. Aku masih ingin melihat kalian bahagia sampai kalian menikah. Aku selalu akan membantu kamu Arka. Arka kenapa kamu jahat sekali. Kamu ga membiarkan aku melihat dia lagi. Kamu egois arka. Tidak kah kau ingat aku yang membantu mu mendapatkannya.

Arka sakit sekali rasanya, baiklah aku pergi, maaf memang bukan tempat ku disini. Kita memang sudah berbeda alam. Aku tau itu. Sejak aku jatuh dari lantai 3 sekolah ini ayahku sangat sedih. Ia menyesali kenap aku ikut membantu ayah memperbaiki atap. Aku sedih sekali melihat ayahku yang sangat terpukul. Hanya kamu yang bisa membuat aku tersenyum. Semenjak kamu hadir aku tidak lagi menggangu orang . Aku hanya melindungi kamu. Aku hanya sibuk menjaga kamu. Tapi sekarang sudah ada Arka yang menjagamu. Mungkin ini saatnya aku pergi. Terimakasih untuk semuanya, terimakasih arka beruntung kamu mempunyai indra keenam hingga kamu bisa melihat ku Arka. Semoga kamu bahagia. Aku pergi tapi aku akan tetap berada disekitar mu, kalau kau butuh aku panggil aku ya Arka.

 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 19, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

30 Hari Menulis CerpenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang