Afterlife ; Draco Malfoy x Reader [END]

dua puluh tiga

Hy siapa kangen aku? Cung tangan duluu siniii.

Summer masih berada di Grimmauld Place demi keamanannya, bahkan seluruh keluarga Weasley pun menetap disana sementara. Harry pun juga lebih sering meluangkan waktunya di Grimmauld place, Hermione pun terkadang datang.

Seperti saat ini, Summer berada di ruang tamu berasama si Golden Trio. Berpikir bagaimana cara menghancurkan Horcrux sialan itu.

"Aku benci dengan Horcrux ini."Summer mengaduh kesal sambil melepaskan kalung itu dan menaruhnya di atas meja.

"Aku tidak mau memakainya lagi, kadang kalungnya membuatku sesak nafas dan juga terasa panas."gerutu Summer.

"Tidak apa, kau bisa menyimpannya dengan aman di kamarmu atau kau tidak perlu memakainya, taruh saja di sakumu."Ucap Harry dengan pelan dan lembut.

"Iya atau kita bisa bergantian sama seperti saat menggunakan liontin milik Regulus Black."ujar Hermione.

"Ku pikir tidak usah, karna kita sering berpegian. Itu lebih bahaya, lebih baik Summer menaruhnya di sakunya saja."usul Ron dan Summer mengangguk setuju. Dia tidak keberatan asal tidak menggunakan kalung itu lagi.

"Kau tidak apa, Summer?"tanya Harry.

"Yes, i'm fine with that."Summer tersenyum tipis sambil meraih kalung yang tadi ia letakan di atas meja kemudian kembali memasukkannya di saku celananya.

"Aku bosan sekali."Ron menguap sambil menepuk nepuk mulutnya yang terbuka dengan tangan kanannya.

"Tidak ada Fred dan George tidak seru ya?"Hermione terkekeh pelan ke arah Ron.

"Tidak ada yang menularkan virus rusuh pada Summer, jadi sepi banget."Tambah Harry yang setuju dengan perkataan Hermione.

"Kita kasih kejutan aja ke si Kembar. Kita ke tokonya."Summer tersenyum lebar ketika terlintas satu ide dibenaknya.

"Itu ide yang bagus!"Seru Ron yang menjadi semangat dan merubah posisi duduknya yang tadinya mleyot seperti bayam sekarang menjadi tegak.

"Yuk capcus."ajak Summer seraya beranjak bangun dari duduknya.

Mereka pergi ke Diagon Alley dengan Jaringan Floo, mungkin mereka terlalu lelah dengan menggunakan Apparate. Sesampainya disana Summer dengan gembira berlari larian layaknya anak kecil.

"Gila! Aku sudah lama nih tidak kesini."Serunya sambil melirik ke kiri dan ke kanan menganggumi deretan toko.

"Berlebihan sekali temanmu ini."Ron memutar kedua matanya jengah melihat kelakuan aneh Summer.

"Nggak salah. Bergaulnya aja sama kau, ditambah si kembar."Ledek Hermione sambil menjulurkan lidahnya pada Ron lalu berlari kabur meninggalkan dua sahabatnya itu dan mengejar Summer yang sudah lebih dulu berjalan di depan.

"Ugh wanita itu!"Ron menggerutu kesal sambil menatap punggung Hermione yang terus menjauh.

"Ku lihat lihat ada yang lagi pendekatan nih?"ledek Harry seraya menyikut lengan Ron.

Harry langsung menerima Death Glare dari Ron. Pria itu langsung pura-pura bergidik ngeri, "Kau sendiri, memangnya aku tidak tau?"seru Ron.

"Apa sih? Gila nih."ujar Harry.

"KAU DEKATI ADIKKU KAN?!"Pekik Ron yang membuat seluruh orang menarub atensi pada mereka berdua. Harry pun langsung membekap mulut Ron, "Apa sih, kau jangan fitnah!"ujar Harry. .

"Mentang-mentang abis ditolak Summer, terus kebetulan Ginny abis putus sama kekasihnya kau malah nge gas kencang!"dumel Ron.

"Awas kau macam macam dengan adikku! Kau sakiti dia, sekalipun kau sahabatku aku akan mematahkan kakimu, Harry."ujar Ron lalu berjalan mendahului Harry.