Chapter 1

365 27 0
                                    

Judul: A Little Secret of Octavinelle

Fandom: Twisted Wonderland

Pairing : Floyd x Fem!Yuu

Rating : T

Summary :

Floyd tidak kelihatan selama 3 hari. Tapi Yuu melihat kulit anak-anak Pomefiore semakin glowing dan Azul secara diam-diam menyebarkan produk kecantikan dari Laut Utara. Hm ... ada sesuatu yang amis di sini.

-

Disclaimer: Disney Twisted Wonderland belongs to Disney. The art and original story belongs to Yana Toboso

-

WARNING: FloydxFem!Yuu, OOC, Twisted Plot.

-

Yuu memakan makan siangnya di kafetaria dengan tenang, bersama duo Ace dan Deuce ketika ia menyadari ada yang hilang di salah satu meja makan di dekat mereka. Yuu diam-diam melirik ke arah meja itu, tepat menatap seorang pemuda berambut abu-abu dan pemuda berambut aquamarine yang duduk berhadapan, memakan makan siang mereka dengan tenang sama seperti dirinya.

Ada yang hilang.

Ada suara yang hilang dan kedamaian yang tidak biasa hari ini. Yuu meminum jus jeruk kotaknya dengan heran. Kerutan terbentuk di dahinya dan ketika tanpa sadar ia menatap terlalu lama, pemuda berambut aquamarine di meja itu menangkap basah dirinya sedang melirik. Pemuda itu langsung tersenyum kepada dirinya.

Yuu tersenyum canggung dan kembali focus pada makan siangnya, berusaha bertingkah tidak terjadi apa-apa dan dirinya tidak baru saja kepergok basah melirik diam-diam ke meja seseorang.

"Ada apa, Kantokusei?" Deuce bertanya sembari menyendok makan siangnya. Mashed Potato dan Telur mata sapi. "Dari tadi kau melihat ke arah sana....."

Suara Deuce terhenti ketika ia menoleh ke arah yang sama yang ditatap Yuu. Ace pun mengikuti dan wajahnya langsung pucat, seolah hampir tersedak makan siangnya sendiri.

"Oi, Kantokusei, kenapa kau menatap meja Octavinelle?" Ace berbisik penuh curiga. "Kalau kau mau cari bahaya, ada cara, tempat, dan waktu yang lebih baik selain di sini, jam makan siang di kafetaria."

"Aku tidak sedang ingin mencari masalah." Yuu mengelak. "Aku hanya melihat ... ada seseorang yang hilang dari meja itu. Lagi."

"Maksudmu Floyd-senpai?" Ace bertanya dan Yuu mengangguk.

"Memang, sih, agak aneh melihat Leech bersaudara tidak berjalan bersama, apalagi sampai berhari-hari seperti ini. Kalau tidak salah, sudah tiga hari, ya?" Deuce ikut mengomentari dan Yuu mengangguk. "Apa ada masalah? Mereka bertengkar?"

"Kalaupun ada masalah, aku tidak mau ikut-ikut lagi." Ace menyendok makan siangnya dengan wajah bete. "Sudah cukup jadi anemone satu kali."

"Oi, Yuu, kau juga jangan berurusan dengan mereka, lho!" Kucing yang duduk di samping Yuu, ikut berbicara. Kucing hitam itu melirik Yuu dengan jengkel. "Kalau kau kena masalah dengan gurita mencuruigakan itu, aku tidak akan mau membantumu, lho!"

"Oi, Grimm!" Deuce menegur. "Kalau bukan karena Kantokusei saat itu, kau masih punya anemone di kepalamu saat ini!"

Grimm berkacak pinggang. "Oi, kau juga punya anemone di kepalamu, jadi jaga bicaramu di depan Grimm-sama!"

Yuu hanya mendengarkan perdebatan makan siang itu dengan senyum di wajah. Pembicaraan teman-temannya tidak pernah membosankan dan setidaknya bisa mengusir kegamangan hatinya, tapi sekelumit kekalutan masih tersembunyi di dalam hati dan menolak untuk pergi.

A Little Secret of OctavinelleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang