made for each other - 젴승

3.1K 185 24
                                    

because a clumsy heeseung needs a reliable jake.

...

"jake?!"

jake yang tengah membawa koper berukuran sedang miliknya dan heeseung ke dalam kamar hotel -yang akan mereka tempati untuk 3 hari kedepan- bergegas menghampiri heeseung yang sudah terlebih dahulu berada di dalam.

"kenapa lagi, sayangku?" dapat jake lihat, heeseung sedang mengeluarkan seluruh isi dari ranselnya. mata bulatnya itu berkaca-kaca dan menatap jake.

"inhalerku... ketinggalan," heeseung rasanya ingin menangis saja. ia akan melakukan kegiatan darmawisata yang diadakan sekolahnya selama 3 hari kedepan, bagaimana ia bisa bertahan tanpa inhaler sedangkan ia punya penyakit asma?

heeseung menatap heran ke arah pacarnya itu. dia sudah ingin menangis, kok, pacarnya malah senyam-senyum, sih?

menghiraukan tatapan heran dari heeseung, jake meletakkan koper milik mereka berdua dan membuka koper miliknya. ia mengeluarkan sesuatu dari saku kecil yang ada di koper dan menggoyangkan barang itu- yang ternyata adalah sebuah inhaler, di depan wajah terkejut heeseung.

"don't worry, my princess. look! prince jake is here to save his baby deer."

heeseung tersenyum senang, segera menghamburkan dirinya kepada jake. "makasih banyak, love," ucapnya sebelum meninggalkan sebuah kecupan di pipi kanan jake.

jake mengusap lembut kepala heeseung dan dapat ia rasakan rambut pacarnya yang sangat halus itu. "anytime, dear."

...

heeseung dan jake berjalan beriringan di kebun binatang dengan tangan saling menggenggam, dan tangan yang satunya lagi memegang es krim yang baru saja mereka beli. coklat untuk heeseung dan vanilla untuk jake.

"jake, liat! itu rusanya. kita kesana, yuk!" heeseung berjalan maju- sedikit berlari dan menarik tangan jake yang masih di genggamannya.

"pelan-pelan, sayang. rusanya gak bakal kabur, kok."

namun heeseung tetap bersikukuh. "ih, nanti rusanya ngejauh, jake! itu mumpung pada di deket pagar."

jake menatap gemas pacarnya. "iya, tapi jangan lari juga, sayang. nanti es krimnya jatuh, lho."

pluk

kan. baru juga dibilangin. beneran jatuh es krimnya heeseung. mana sebelum jatuh ke tanah, itu es krim ngenain kaos heeseung yang pas banget lagi pakai warna putih.

"huhuhu, jake. kamu, sih! es krimnya jadi jatuh, kan!"

jake mbatin, lah kok jadi sy yang disalahin.

"udah, gapapa. nih, kamu abisin punyaku aja," ujar jake sembari memberikan es krimnya kepada heeseung.

"tapi itu, kan, es krim kamu," heeseung cemberut. merasa bersalah sama pacarnya tapi pada akhirnya diambil juga. kelakuan gemes heeseung mendapatkan usakan di rambutnya.

"yaudah, bagi dua. kalau aku mau nanti suapin, ya."

heeseung mengangguk lucu. "terus kaosku gimana?"

jake kembali menggenggam tangan pacarnya yang tadi sempat terlepas. "kita kunjungin dulu rusanya, kasih makan. abis itu kita ganti kaos kamu, ya? aku bawa baju ganti, kok, di mobil."

lagi lagi, heeseung mengangguk menurut. jake yang tidak tahan melihat rambut pacarnya itu naik turun dengan gemas -yang padahal biasa aja tapi emang dasar jakenya bucin- kembali mengusak rambutnya dan menarik pelan kepala heeseung untuk mendekat, mendaratkan sebuah kecupan yang cukup lama pada dahi heeseung. yang mendapat perlakuan manis tersebut kini sedang berusaha keras untuk tidak tersenyum terlalu lebar, jantungnya pun ikut berdebar kencang tak karuan. jake merapikan kembali rambut sang pacar setelahnya.

felicity ; all x heeseungWhere stories live. Discover now