Taehyung menoleh lalu mengacungkan jempol nya.

"Emmm... Jimin.. Kau sahabat terbaik, sekaligus hyung terbaik ku.. Aku menyayangi mu, sampai bertemu lagi, Jim"

Dan setelah itu Taehyung pun pergi dari hadapan kamera.

Kamera tidak mati, kamera masih menampilkan Hoseok yang masuk ke ruangan Jungkook sambil membawa roti di salah satu tangan nya.

"Kamera nya menyala?" tanya Hoseok sambil mendekatkan wajah nya di hadapan kamera.

Army berteriak histeris melihat Hoseok di depan kamera.

Visual lelaki humoris dengan jidat pari purna nya itu benar benar membuat pangling!

"Iya, hyung! Aku tadi iseng meng-cover lagu nya Jin hyung, Taehyungie hyung juga tadi menyampaikan salam nya pada jiminnie hyung"

Hoseok mengernyit, "Salam apa?"

"Salam perpisahan"

Pletak!

Hoseok memukul belakang kepala si maknae pelan, "Jangan bicara yang aneh aneh, tidak ada yang akan pergi"

"Sakit, hyung!" sungut si maknae. "Hyung.. Kita tidak tau umur kan? Eomuk dan oddeng yang di jaga Seokjin hyung dengan baik saja bisa mati.. Hanya karena jatuh lalu sakit"

Hoseok pun terdiam.

"Jadi sekarang menurut mu? Hyung harus apa?" tanya Hoseok linglung.

Jungkook tersenyum manis.

"Berikan salam perpisahan mu untuk yang menonton ini"

Hoseok menurut, dia juga melakukan hal yang sama dengan yang di lakukan Taehyung dan Jungkook tadi.

Setelah itu, kamera menampilkan Hoseok yang mengajari dance si maknae, di video itu Jungkook seperti kesulitan dalam menari.. Dia agak lambat merespon ajaran Hoseok.

Setelah selesai, Jungkook ingin mematikan kamera nya.

Tapi entah kebetulan atau tidak, para hyung nya datang ke ruangan nya.

Ada Jimin, Namjoon, dan Yoongi.

Ketiga nya berbondong hendak masuk ke kamera. Sementara si Maknae mendengus kesal melihat hal itu.

******

Acara konser mendadak terhenti sejenak karena video dokumentasi yang durasi nya tidak sebentar.

Seokjin dan Jimin sudah selesai menonton video dokumentasi itu, mereka berdua saling bertatapan sekarang.

"Hyung" Jimin membuka suara.

Seokjin berdeham, "Ya? Kenapa?"

"Terima kasih ya?"

Seokjin mengerutkan kening nya, "Terima kasih? Untuk apa?"

"Terima kasih karena sudah merawat ku dengan baik,, aku menyayangi hyung" ucap nya lirih sambil tersenyum bulan sabit.

Seokjin mengangguk pelan, "Sama sama. Itu sudah menjadi kewajiban ku, karena aku yang tertua di antara kalian" sahut Seokjin, lalu dia tersenyum.. "Aku menyayangi mu juga, Jim"

Oksigen di sekitar Jimin perlahan menipis

Dia menetralkan nafasnya.

Lalu menatap Seokjin lagi.

"Hyung, aku ingin memeluk mu, bolehkan?"

"Tentu"

Jimin maju satu langkah, lalu memeluk erat Seokjin.

Army, dan para staf yang melihat itu mendadak terharu

Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.

Army, dan para staf yang melihat itu mendadak terharu.

Sungguh kejadian seperti ini benar benar di luar dugaan mereka.

Bola mata Sejin melebar saat tau Jimin sekarang mulai memejamkan matanya di bahu Seokjin.

Dia berlari ke atas panggung, dan mendatangi kedua orang yang sedang berpelukan itu.

Saat sejin sampai, dia langsung menepuk bahu Jimin.

Puk.

Begitu tepukan itu berakhir, Jimin melemas dan langsung tak sadarkan diri di bahu Seokjin.

Sejin langsung panik, dia segera menelpon staf untuk membawa Jimin ke rumah sakit.

Seokjin tak bereaksi sama sekali saat melihat itu, pikiran nya mendadak kosong.

Begitu juga dengan firasat nya..

Yang mengatakan Seokjin akan kehilangan lagi

"Jin-ah, selesai kan konser mu ya! Yoongi dan Namjoon sedang menyusul kesini"

Seokjin terlonjak kaget dan langsung mengangguk.

"Hyung, aku titip Jimin"

Sejin tersenyum, "Pasti!"

Helaan nafas lega pun terdengar dari bibir Seokjin, "Aku menyusul Jimin setelah konser selesai"

Sejin menggeleng tegas, "Jangan! Besok saja! Setelah ini kau harus istirahat"

"Tidak!"

"Kim seokjin...." lirih Sejin lembut.

"Hyung jangan larang aku menemui adik ku! Selagi mereka masih ada! Aku tak apa"

Sejin tertegun karena ucapan anak asuh nya barusan.

"Ya sudah.. Tapi sebentar saja, dan kau pulang setelah itu"

*******

Jimin... :(

I'am not ready to let go!

Jangan lupa vote and komen

1. Film Out || BTSOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz