Aku Siap! (+ Pic)

1K 126 19
                                    

Naruto dan Hinata sedang berada di taman yang selalu mereka kunjungi tiap kali bertemu sembari melepas lelah setelah menempuh rute lari yang cukup menguras energi mereka.

"Eng, Hinata.." Naruto membuka percakapan.

"Iya?" Hinata yang sedang mengencangkan ikatan di rambutnya yang sudah mengendur memberi respon singkat pada Naruto.

"Ternyata lusa sudah masuk tahun ajaran baru ya." ucap Naruto.

Ia memandang ke arah langit biru, menikmati hembusan angin sepoi-sepoi yang sangat menyejukkan, kedua tangannya dijadikan tumpuan untuk menahan beban tubuhnya yang bersandar pada kursi taman.

"Ah, benar. Aku tak menyangka liburan kita akan segera berakhir. Kau sudah siap?" Hinata menoleh ke arah Naruto.

"Entahlah. Aku merasa gugup bertemu dengan teman-teman." Naruto melepas kacamatanya dan membersihkan kacanya yang berembun akibat deru nafas serta keringat yang mengalir sehabis berlari.

"Tenang saja Naruto. Kau sudah berusaha dengan keras selama sebulan ini. Aku yakin orang-orang akan kagum melihat perubahanmu." Hinata menepuk pundak Naruto, meyakinkan dia bahwa semua perjuangannya tidak akan sia-sia.

Naruto sangat bahagia dan bersyukur telah mengenal sosok gadis seperti Hinata, walau perkenalan dengannya bisa dibilang singkat, namun Naruto bisa berkembang sejauh ini juga berkat dukungan dari Hinata.

"Terima kasih Hinata. Oh iya... kau mau..." ajak Naruto sambil memasangkan kembali kacamatanya.

"Tidak."

Belum juga Naruto menyelesaikan perkataannya, Hinata tanpa basa-basi langsung menolak ajakan dirinya dan hal tersebut membuat Naruto menjadi sedikit kecewa. Raut wajahnya menjadi muram dan seketika semangatnya hilang begitu saja.

"Menemanimu ke tukang pangkas rambut kan?" tebak Hinata.

Naruto hanya mengangguk lemah. "Kenapa?"

"Kau berubah sejauh ini untuk orang yang kau cintai kan? Biarkan dia dulu yang melihat penampilanmu, bukan aku." jawab Hinata lugas.

Hinata berdiri dan merapikan bajunya. "Aku tidak sabar menantikan esok lusa. Aku pulang dulu ya. Semangat, Naruto!" sambungnya melemparkan senyum pada pria yang ada di depannya.

Deg!

Jantung Naruto berdebar saat melihat senyum Hinata, namun ia berusaha mengendalikan diri, 'Ah, mungkin aku hanya terpesona dengan kecantikan dan kebaikannya.'

Hinata berpamitan pada Naruto, tak lupa acungan jempol diberikan sebagai tanda penyemangat dari Hinata untuk rekannya.

Senyum puas merekah di wajah lelaki berkulit tan itu. Rasa percaya dirinya semakin meningkat, hari ini ia merasakan seluruh tubuhnya dialiri oleh energi penuh dan semangat yang begitu membara.

"Iya Hinata. Sampai bertemu besok Senin!"

.
.
.

"Sasuke-kun..."

"Sasuke-kuunnnn...."

"SASUKEEEE-KUUNNN!!!!" nada suara Sakura semakin meninggi tatkala Sasuke tak memberi respon berarti terhadap panggilan darinya.

Teriakannya juga membuat beberapa pengunjung kedai melihat ke arah Sakura dan Sasuke. Beberapa orang menerka-nerka apa yang terjadi pada mereka berdua, mungkin hanya pertengkaran dua sejoli, batin mereka.

"Apa yang kau sembunyikan dariku?! Hari ini tingkahmu sangat aneh!" Sakura, dengan perasaan bercampur aduk antara marah dan malu kembali menuntut penjelasan dari sikap aneh Sasuke yang ditampakkan seharian ini.

"Ah.. itu..." lagi-lagi Sasuke terhanyut dalam pikirannya.

Ia benar-benar ingin tahu dengan kedua sosok yang dilihatnya tadi pagi. Entah mengapa ia sangat yakin bahwa kedua orang itu memang Naruto dan Hinata.

"Jawab Sasuke-kun... Kalau tidak aku marah!" Sakura memasang wajah geram dan sukses membuat Sasuke benar-benar tersadar serta fokusnya menatap penuh ke arah gadis yang duduk di sebelahnya.

Sungguh, Sakura sangat kesal melihat tingkah Sasuke hari ini.

Bukankah mereka berniat untuk bersenang-senang sebelum berakhirnya liburan musim panas ini? Kenapa ia justru semakin badmood dan tidak menikmati hari ini.

"Aku..."

"Aku merasa kurang enak badan." sekali lagi Sasuke kembali berbohong kepada Sakura. Hanya itu satu-satunya cara agar Sakura tidak bertanya lagi padanya.

"Ya ampun! Kenapa kau tidak bilang dari tadi? Ayo kita pulang. Pak, takoyakinya dibungkus ya." gadis berambut pink ini merasa sangat menyesal telah membentak si raven tanpa menanyakan dulu kondisinya.

Di sisi lain Sasuke juga merasa sangat bersalah telah membohongi sahabat yang selalu menemaninya dan mengerti segala hal tentangnya selama ini.

"Maaf, Sakura."

.
.
.

Hari ini adalah hari terakhir liburan musim panas. Aku berniat menuju ke tukang pangkas rambut yang selalu ku hindari.

Dengan segenap tekad dan harapan, ku langkahkan kakiku menuju tukang pangkas rambut yang cukup terkenal di daerahku.

Sesampainya disana, aku disambut dengan ramah oleh si tukang cukur. Ia berkata 'aku akan membuat rambutmu terlihat keren.'

Dengan cekatan ia memainkan gunting, memangkas sedikit demi sedikit helai rambutku yang mulai memanjang, merapikan tiap ujungnya, dan menatanya hingga hasil yang terlihat sungguh lebih dari ekspektasiku.

Tiba di rumah, ternyata rumahku sedang dalam keadaan sepi.

Ku lihat Kurama yang menikmati waktu tidur siangnya di kandang. Hima dan Boru sepertinya sedang bermain dengan teman-temannya.

Sementara ayah dan ibu tadi pagi sudah titip pesan kepadaku untuk menjaga rumah serta adik-adikku.

Yah, terkadang orang tua juga butuh hiburan kan setelah bergelut dengan rutinitas kerja yang melelahkan setiap harinya?

Aku memasuki kamar, menuju ke lemari dan mengenakan pakaian yang sudah ku beli.

Ku letakkan kacamata yang telah menemaniku selama tujuh tahun. Ku rapikan rambutku, ku tatap lekat-lekat bayanganku yang terpantul di cermin. Dengan seluruh niat dan usaha yang sudah ku kumpulkan selama ini.

Aku siap!

Tunggulah sebentar lagi. Ksatria berbaju zirah ini akan segera datang untuk membahagiakanmu.

 Ksatria berbaju zirah ini akan segera datang untuk membahagiakanmu

Ουπς! Αυτή η εικόνα δεν ακολουθεί τους κανόνες περιεχομένου. Για να συνεχίσεις με την δημοσίευση, παρακαλώ αφαίρεσε την ή ανέβασε διαφορετική εικόνα.

Bersambung

Okeehh Naruto mulai bergerak!!

Di atas udah ada sedikit cuplikan penampilan Naruto setelah dipermak (✯ᴗ✯)

Chapter selanjutnya kita akan melihat penampilan terbaru dari Naruto (≧▽≦)

Kalo disini ada yang udah pernah baca cerita thor, pasti udah hapal tentang gaya cerita thor yang penuh dengan plot twist dan banyak petunjuk tersembunyi hehe :>

Tunggu chapter selanjutnya!

Confession Rival Declaration [End]Όπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα