01

525 32 0
                                    

Alarm terus berdering, akan tetapi lelaki satu ini masih saja tidur di kasur king size nya. Dengan kesal dia menjatuhkan jam yang terus berdering.

"Jam gak guna" Gumam nya kesal.

Lelaki itu duduk lalu mengacak rambutnya sambil menguap masih mengantuk. Matanya perlahan terbuka. Lagi lagi dia bermimpi tentang kejadian masa lalu. Kejadian dimana dia bertemu dengan anak perempuan yang baik yang mau membantu nya. Lelaki itu tersenyum, dia harus segera menemukan gadis itu.

Dilihat nya jam dinding yang menunjukkan pukul tujuh pagi, matanya langsung membulat sempurna. Bagaimana bisa? Shit, dia telat lagi sekolah dengan cepat dia berlari ke kamar mandi.

Tidak butuh waktu lama bersiap siap, dia langsung keluar lagi apartemen nya dan menuju parkiran.

Dengan terburu buru dia menjalankan motor nya dengan cepat, sesampainya di depan gerbang dia langsung berdecak kesal saat melihat gerbang sudh di tutup.

"Telat lagi kamu?!" Tanya satpam

"Yaelah pak selow kali"

"Ya kamu, telat terus"

"Pak bukain ya saya ada ulangan nih"

"Tidak"

Lelaki itu pun pergi menjalankan motornya menjauh dari gerbang sekolah.

Dengan santai, dia memarkirkan motornya di warung belakang sekolah, tempatnya bolos. Tapi tidak untuk sekarang, dia tidak mau bolos.

"Yaampun Dafin, kamu telat lagi ya?" Tanya pemilik warung-mbok inah.

"Iya nih mbok" Jawab Dafin.

"Aduh ada ada aja, yauda sana tuh tangga nya di samping"

Dafin tersenyum senang. "Mbok baik banget dah, yauda saya ambil ya tangga nya"

Dafin pun mengambil tangga, dia pun menaiki tangga itu, sebelum turun dia melihat sekitar jika sudah aman barulah dia turun.

Hap!
Dia mendarat dengan sempurna. Dengan hati hati, Dafin berjalan menuju kelas nya untuk mengikuti ulangan hari ini.

Seperti itulah Dafin Putra Athayya, selalu melanggar aturan tetapi jika soal ulangan dia selalu ingin mengikuti nya padahal masuk pelajaran saja jarang. Jika ditanya oleh para sahabat nya, maka dia selalu jawab 'Gue harus dapet nilai bagus, gue mau ngalahin dia'.

Pernah ada guru yang tidak percaya dengan nilai Dafin, katanya anak yang selalu bolos pelajaran mana bisa mendapat nilai bagus. Dia tidak tahu saja, memang Dafin suka bolos tapi Dafin selalu belajar tengah malam demi mengalahkan dia.

•••

"Daf kita musuhan aja dah" Kata Alex-pria blasteran Inggris yang sudah menjadi sahabat Dafin sejak kecil.

"Makanya belajar gausah nyontek

"Kaga mau gue, kalau ada contekan ngapain harus belajar" Kata Alex.

Dafin hanya memutar bola matanya malas. Bagaimana tidak malas, Alex tadi menyontek hampir semua nomor dia tanya, sedangkan Dafin yang telat dan hanya mempunyai waktu 15 menit mengerjakan ulangan pun risih ditanya terus oleh Alex, Dafin pura pura saja tidak mendengar pertanyaan Alex tadi karena mengganggu waktu nya yang hanya 15 menit.

"Si Reno mana?" Tanya Dafin.

"Alpa, kaga tau kemana" Jawab Alex.

"Lo belum ketemu sama cewe itu?"

"Belum, tapi kata anak anak dia ada di sini, di Bandung"

Anak anak? Dafin itu mempunyai geng motor yang berjumlah kurang lebih 100 orang dengan dia yang menjadi ketuanya, geng Aigle. Dafin memang memerintah kan sebagian dari mereka untuk mencari tahu keberadaan seorang gadis yang selama ini dia cari.

Dan kemarin lusa, ada yang memberi tahunya bahwa gadis itu ternyata ada di Bandung, sekota dengan Dafin. Tentu Dafin senang karena bisa cepat menemukan gadis itu.

"Sayang banget lo sama dia?" Tanya Alex

"Dia cinta pertama gue, iya emang waktu itu gue masih kecil tapi gatau kenapa gue bisa ngerasain perasaan yang beda saat sama dia waktu itu, gila coy dia baik banget dulu" Dafin menjawab pertanyaan Alex sambil tersenyum membayangkan gadis itu.

"Gue bakal ketemu sama lo caca"

•••

ElaborateWo Geschichten leben. Entdecke jetzt