Story of Azela (On Going)

07🍂

~ Dia itu tahu kamu menyukai nya namun bukan kamu yang di inginkan nya.~

Happy Reading 🌹

Siang itu, murid kelas Xi ips 4 sedang ada pelajaran olahraga. Mereka dibebaskan memilih permainan yang ingin dimainkan jadilah para siswi bermain Volly sedangkan para siswa bermain basket.

Setelah selesai mereka pun beristirahat di pinggir lapangan. Siswi-siswi yang tengah berbincang hangat mendadak hening, seiring terdengarnya langkah kaki dari tengah lapangan, yang menjadi perhatian adalah pemandangan seorang cowok berkacamata dengan bunga dan coklat ditangan nya tengah berjalan ke salah satu titik di pinggir lapangan Volly, semua bertanya-tanya apa yang akan dilakukan laki-laki itu. Sampai akhirnya cowok itu berhenti didepan tiga cewek yang tengah asik mengobrol.

'' F.. Farra.'' ucap cowok itu memanggil satu nama dari tiga gadis yang tengah duduk santai di depannya. Sementara yang dipanggil tak menyahut dan hanya memasang wajah sombongnya.

'' G..gue mau lo jadi pacar g..gue, karna gue suka sama lo d..dari lama! '' ucapnya, cowok itu mengatakan nya sambil menutup mata. Sedetik berikutnya suasana lapangan yang hening mendadak ramai di penuhi teriakan dan tawaan dari para murid yang ada disana.

''Cieee... Uhuuuyy..''

''Terima dong ahhaha..''

''gila!''

''berani juga dia ya! salut.''

''habis dah tuh orang.''

Disisi lain, wajah sang gadis sudah memerah menahan marah, telapak tangan nya terkepal kuat kemudian ia menatap orang yang ada dihadapannya itu dengan tatapan membunuh.

''Diem lo semua!'' sentak Farra sambil memelototi murid-murid yang meneriakinya membuat suasana kembali hening.

''L..lo mau kan Ra?'' Doni kembali bertanya. pertanyaan Doni semakin membuat Farra tak bisa meredakan emosi yang sedari tadi dibendungnya.

'' lo pikir gue mau jadi pacar lo?! Jangan ngimpi! Liat muka lo aja gue jijik, '' jawab Farra dengan emosi yang menggebu.ia sangat kesal menjadi bahan tertawaan murid lain karena cowok didepannya itu.

''kok gak diterima sih Ra,''

''kasian..''

''t..tapi gue s..suka sama lo Ra! '' ujar cowok itu lagi.

Doni Pramudito namanya. Cowok yang bisa dibilang pintar di sekolahnya, namun ia yang suka menyendiri dan hanya ditemani buku serta kacamata tebalnya itu, membuatnya menjadi bahan pembullyan, seperti dipaksa murid- murid bandel disekolah itu untuk mengerjakan tugas-tugas sekolah mereka, termasuk Farra gadis yang ia sukai. Kalau pun ia menolak maka sudah pasti hidupnya tidak akan aman.

''Dasar cupu gak tau diri lo ya suka sama gue! Lo gak punya kaca ya dirumah? '' ucap Farra sambil tertawa mengejek begitupun dua teman nya.

'' gak punya kali Ra, makanya dia nggak sadar diri gitu! '' ucap Deya yang merupakan sahabat Farra.

Doni tersentak mendengar ucapan Farra dan Deya. ''Ra gue..''

''Dasar cupu gak tau diri, pergi lo dari hadapan gue..bikin malu aja!'' ucap Farra lalu ia mendorong tubuh Doni hingga Doni terduduk di lantai,
Bunga yang ia bawa pun terjatuh, Doni menghela nafas untung saja coklatnya tidak jatuh ke lantai.

''Rasain tu.'' ucap Meza sahabat Farra yang juga geram dengan Doni.

''Maaf ra, gue emang g..gak ganteng tapi gue tulus sama lo Ra, gue janji bakal bahagiain lo.'' ucap Doni sambil membetulkan kacamatanya yang hampir terjatuh.