(3) THE ERA ᵀᴿᴱᴬˢᵁᴿᴱ ¹³

10

Beberapa menit kemudian, perahu berhenti di depan sebuah bangunan besar yang mereka bertiga duga adalah istana Hades. Tempat dimana Hades tinggal.

" kalian sampai,"

Karena sudah di usir secara halus oleh Kharon. Mereka bertiga segera turun dari perahu.

"ini istana Hades."kata Anthea.

" jantung gua kok berdisko ya?"tanya Jaehyuk menatap bangunan di hadapan nya.

Yedam menelan saliva nya, lalu segera berjalan masuk kedalam. Pintu istana terbuka saat Yedam menginjakkan kaki nya. Ketiga nya masuk kedalam istana yang begitu mengerikan. Jaehyuk kira, istana nya Yoonbin yang paling menyeramkan tapi istana Hades jauh lebih menguji nyali.

"denger suara gak?"tanya Yedam.

" suara jantung gua kali yang lagi teriak ketakutan."jawab Jaehyuk.

"cerberus?"ujar Anthea menduga duga.

" bentar bentar, ini ada anak bapak nya kaga bakalan diserang kan kita?"

Tiba tiba datanglah seorang perempuan dengan anjing berkepala tiga yang mengikuti langkah kaki perempuan tersebut.

" Persephone,"ujar Yedam dan Anthea secara bersamaan.

Yedam dan Anthea membungkuk membuat Jaehyuk juga ikut membungkuk. Kemudian wanita itu menatap ketiga remaja dihadapan nya sambil tersenyum kecil.

" mau makan?"tanya nya.

" tidak, kami kemari ingin bertemu Hades."jawab Yedam cepat.

Padahal Jaehyuk mau.

" Ah, anak Hades. Kepintaran kamu sudah terkenal hingga ke telinga Hades."

"Terimakasih. Tapi dimana Hades? Saya harus bertemu dengan nya."

"lihat pintu paling besar itu? Masuk saja kedalam sana."

Setelah melihat pintu yang di maksud, Yedam bersama Anthea dan Jaehyuk segera berjalan untuk masuk kedalam sana. Tangan Yedam membuka pintu tersebut dan terlihat lah seorang lelaki dewasa sedang berdiri seperti sudah menduga jika Yedam akan datang.

" Hades,"panggil Yedam.

Sumpah, Jaehyuk enggak tau manfaat dia kesini apa. Tapi lumayan lah ya bisa liat Hades. Bisa sekalian pamer sama temen temen nya kalau perlu ke anak cucunya nanti.

"Anak ku, ku dengar kamu telah melewati banyak masa sulit."

"Eric, anak Zeus menyerang kami."kata Yedam langsung ke topik.

" kamu mau saya membantu kamu dengan berdiskusi dengan Zeus?"

" Iya."

Tawa Hades terdengar saat mendengar jawaban dari Yedam. Jaehyuk merapat ke tubuh Yedam dan Athena semakin mewaspadai sekitarnya. Hades bukan seseorang dengan pribadi baik. Semua orang tahu fakta itu.

" kamu mau memberikan imbalan apa hingga saya harus pergi ke Olympus untuk bertemu Zeus?"

Seketika Jaehyuk mengumpat didalam hati nya saat tahu Hades tidak ingin membantu Yedam jika tidak diberikan sesuatu yang berharga. Jaehyuk yakin sesuatu itu bukan main main, sebab Hades pasti sudah memiliki segala nya.

" Saya, nyawa saya."

Kalimat yang begitu mengejutkan. Apalagi saat seseorang yang berbicara seperti datang dengan senyuman di wajah nya.

"Kak Sunwoo,"panggil Anthea.

" saya tidak membutuhkan nyawa anda,"

" bukankah anda menyukai seseorang yang masih hidup di makan oleh roh roh jahat?"

" Enggak!"teriak Anthea.

" eits tenang, gua sebenernya udah mati juga. Jadi ya hidup disini doang. Udah enggak berguna, enggak apa apa lah ya?"

Oke, ini orang mau ditumbalin santai banget kaya enggak ada beban. Anthea dekat dengan Sunwoo, sebelum ia mengenal Yedam. Karena Sunwoo juga Anthea ingin membantu Yedam. Bagi Anthea, Sunwoo itu sudah menjadi kakak laki laki nya. Walaupun kelakuan nya suka rada sarap. Tapi enggak apa apa, Anthea kan anak nya penyabar.

"Hades?"panggil Yedam.

" baiklah,"

Tiba tiba saja terbentuk sebuah pintu di ruangan Hades ini. Terlihat roh roh jahat yang haus akan jiwa manusia. Sunwoo berjalan mendekati pintu tersebut.

" lepasin! Kak! Kamu enggak boleh–"ujar Anthea.

Tangan Yedam memegang lengan Anthea agar ia tidak berlari mendekati Sunwoo. Jaehyuk sibuk nutupin wajah nya dengan kedua telapak tangan nya.

" semua orang berharap sama lu bertiga belas! Jadi jangan sia siain harapan mereka! Ampe ketemu gua dalam waktu cepat, gua gebuk ya lu pake–apaan aja dah."ujar Sunwoo diam diam Jaehyuk mengumpat kesal entah kepada siapa saat melihat air mata Sunwoo jatuh dari matanya.

Rasa bersalah yang menghantui Jaehyuk kembali muncul dengan sangat kuat. Jaehyuk jadi teringat oleh seseorang yang sudah menyelamatkannya dari Demon namun pada akhirnya dia memusnahkan diri bersama Demon yang ingin membunuh Jaehyuk, meledakkan diri dengan kekuatan pemusnah yang Guardian punya. Jaehyuk ingin menolong Sunwoo sama seperti ia ingin menolong Renjun tapi lagi dan lagi, Jaehyuk tidak punya kekuatan yang besar untuk menolong keduanya.

Perlahan tapi pasti Sunwoo tertarik masuk kedalam pintu tersebut. Yedam terpaku, merasa bersalah akan nyawa Sunwoo tapi ia juga tidak punya pilihan. Hades tidak akan membantunya secara cuma cuma. Pintu tersebut langsung hilang saat seluruh tubuh Sunwoo masuk ke dalam sana.

"pertunjukkan yang bagus,"ujar Hades sambil tersenyum.

" saya harap anda menepati kata kata anda karena saya yakin anda bukan pengecut yang suka mengingkari kata kata anda sendiri, bukan?"ucap Yedam.

" gua mau balik gua mau balik."gumam Jaehyuk.

Menangis adalah sesuatu yang Anthea benci tetapi kini ia menteskan air mata nya. Lalu menatap tajam Hades.

" sekarang urusan kami telah selesai, kami akan pergi."ujar Anthea sambil mengambil tiga mutiara berwarna hijau.

Kemudian Anthea memberikan dua mutiara hijau lain nya ke Yedam dan Jaehyuk.

"eh gunain nya gimana? Gua lupa woi."panik Jaehyuk.

" kita injek sama sama bang,"jawab Yedam.

Mereka bertiga menaruh mutiara tersebut tepat di lantai untuk di injak. Sesaat sebelum mereka bertiga menginjak, anjing berkepala tiga datang untuk menyerang mereka bertiga.

" gua udah tau dia bakalan selicik ini."gumam Yedam.

" ANJING! HUSH HUSH! KALAU ADA DOYOUNG SURUH NGADU AJA SAMA DOYOUNG! ANJIR LAH!"teriak Jaehyuk.

" selamat Hades, gua benci karena udah terlahir sebagai anak lu."

"INJEK SEKARANG!"perintah Anthea.

Secara bersamaan tiga mutiara tersebut diinjak. Ini aneh, Jaehyuk kan sering teleport tapi saat memakai mutiara ini rasanya jauh lebih tidak enak. Pokoknya tubuh Jaehyuk serasa tidak berbentuk. Tapi bodo amat, Jaehyuk mah cepet cepet balik.

Tbc.

Jaehyuk membantu sekali ya bund jadi bangga saya.

Mohon maaf jika aku ada salah kata atau nama, semuanya aku search dari gugel. Semoga enggak ada yang bosan ya.