𝙿𝚁𝙾𝙻𝙾𝙶𝚄𝙴

22 3 0
                                    

ᴡᴀʟᴋ ᴏɴ ᴍᴇᴍᴏʀɪᴇs

°°°

ᴅɪ ʙᴜʟᴀɴ ʏᴀɴɢ ᴍᴜʟᴀɪ ᴛᴇʀʟɪʜᴀᴛ sɪʙᴜᴋ ᴍᴇɴʏᴀᴍʙᴜᴛ ᴀᴋʜɪʀ ᴛᴀʜᴜɴ ɪɴɪ, ʙᴇʙᴇʀᴀᴘᴀ ᴅɪsᴛʀɪᴋ ʜɪʙᴜʀᴀɴ ᴍᴀʟᴀᴍ sᴇʟᴀʟᴜ sᴀᴊᴀ ʀᴀᴍᴀɪ. ᴛɪᴅᴀᴋ ᴛᴇʀʟᴇᴡᴀᴛᴋᴀɴ ᴘᴜʟᴀ ᴅɪ sᴀʟᴀʜ sᴀᴛᴜ ʙᴀʀ ᴛᴇʀᴋᴇɴᴀʟ ʏᴀɴɢ ʙᴇʀᴀᴅᴀ ᴅɪ sᴀʟᴀʜ sᴀᴛᴜ ᴅɪsᴛʀɪᴋ ʜɪʙᴜʀᴀɴ ᴍᴀʟᴀᴍ ɪᴛᴜ. sᴇᴛɪᴀᴘ ᴍᴀʟᴀᴍ sᴇʟᴀʟᴜ sɪʙᴜᴋ ᴅᴇɴɢᴀɴ ʙᴇʀʙᴀɢᴀɪ ᴍᴀᴄᴀᴍ ᴘᴇɴɢᴜɴᴊᴜɴɢ ʏᴀɴɢ ᴅᴀᴛᴀɴɢ, ʜᴀɴʏᴀ sᴀᴊᴀ ᴍᴀʟᴀᴍ ɪᴛᴜ ʙᴇʀʙᴇᴅᴀ. ᴍᴀʟᴀᴍ ᴅɪᴍᴀɴᴀ ᴀᴋᴀɴ ᴍᴇᴍʙᴜᴀᴛ ʜᴀᴛɪ ᴅᴀɴ ᴊɪᴡᴀ sᴇsᴇᴏʀᴀɴɢ ʏᴀɴɢ sᴇᴘᴀɴᴊᴀɴɢ ʜɪᴅᴜᴘɴʏᴀ ᴅɪʟɪɴɢᴋᴜᴘɪ sᴇᴍᴜᴀ ᴋᴇsᴇɴᴀɴɢᴀɴ ᴅᴜɴɪᴀ ᴛᴇᴛᴀᴘɪ ᴛᴇᴛᴀᴘ ᴍᴇʀᴀsᴀᴋᴀɴ sᴇᴘɪ ᴅᴀɴ sᴇɴᴅɪʀɪ ɪᴛᴜ ᴀᴋᴀɴ ʙᴇʀᴜʙᴀʜ.

ʙᴀᴇᴋʜʏᴜɴ, ᴘᴇᴍᴜᴅᴀ ʏᴀɴɢ ᴍᴇᴍᴘᴜɴʏᴀɪ ʙᴇʀᴊᴜᴛᴀ ʀᴀʜᴀsɪᴀ ᴅɪʙᴀʟɪᴋ sᴇɴʏᴜᴍᴀɴɴʏᴀ sᴇᴋᴀʟɪɢᴜs ᴘᴇᴍɪʟɪᴋ ʙᴀʀ ʜᴀᴘᴘᴇɴɪɴɢ ᴘᴀʟᴍ ʏᴀɴɢ ᴛᴇʀᴋᴇɴᴀʟ ᴀᴋᴀɴ ᴋᴇᴄᴀɴᴛɪᴋᴀɴɴʏᴀ ᴅᴀɴ ᴊᴜɢᴀ sɪғᴀᴛ ᴅɪɴɢɪɴɴʏᴀ, ᴍᴀʟᴀᴍ ɪᴛᴜ ʙᴇʀᴜʙᴀʜ.

ᴄʜᴀɴʏᴇᴏʟ, ᴄᴇᴏ sᴇʙᴜᴀʜ ᴘᴇʀᴜsᴀʜᴀᴀɴ ʏᴀɴɢ ᴍᴇɴᴇᴍᴘᴀᴛɪ ᴜʀᴜᴛᴀɴ ᴛᴇʀᴀᴛᴀs sᴇʙᴀɢᴀɪ ʙᴜsɪɴᴇssᴍᴀɴ ᴛᴇʀᴘᴀɴᴅᴀɴɢ —ʏᴀʙɢ ᴊᴜɢᴀ ᴍᴇʀᴀɴɢᴋᴀᴘ sᴇʙᴀɢᴀɪ ᴍᴀғɪᴀ ʏᴀɴɢ ᴛᴇʀᴋᴇɴᴀʟ ᴋᴇᴊᴀᴍ ᴅᴀɴ ʜᴀᴜs ᴅᴀʀᴀʜ. ᴍᴇɴʏᴜᴋᴀɪ ᴋᴇᴋᴇʀᴀsᴀɴ ᴜɴᴛᴜᴋ ᴋᴇsᴇɴᴀɴɢᴀɴɴʏᴀ sᴇɴᴅɪʀɪ, ᴍᴇɴɪᴋᴍᴀᴛɪ ᴛᴇʀɪᴀᴋᴀɴ ᴅᴀʟᴀᴍ ᴋᴇsᴀᴋɪᴛᴀɴ ʟᴀᴡᴀɴ ʏᴀɴɢ ᴅɪsɪᴋsᴀɴʏᴀ.

ʙᴀɢᴀɪᴍᴀɴᴀ ᴊɪᴋᴀ ᴛᴀᴋᴅɪʀ ᴀᴋʜɪʀɴʏᴀ ᴍᴇᴍᴘᴇʀᴛᴇᴍᴜᴋᴀɴ ᴋᴇᴅᴜᴀɴʏᴀ? ʀᴀʜᴀsɪᴀ ᴀᴘᴀ ʏᴀɴɢ ᴀᴋᴀɴ ᴛᴇʀᴋᴜᴀᴋ ᴏʟᴇʜ ᴋᴇᴅᴜᴀɴʏᴀ?

°°°

ɴᴀsᴋᴀʜ ᴀsʟɪ ᴅɪʙᴜᴀᴛ ᴘᴀᴅᴀ
ɴᴏᴠᴇᴍʙᴇʀ 2018 ᴏʟᴇʜ ©ʟᴇᴍᴏᴘᴀɪ

ᴅᴀɴ ᴅɪᴘᴜʙʟɪᴋᴀsɪᴋᴀɴ ʀᴇᴍᴀᴋᴇ ᴘᴀᴅᴀ
ᴊᴀɴᴜᴀʀɪ 2021 ᴏʟᴇʜ ©ᴀᴜᴅᴇʟɪɢʜᴛ614_

“Berjanjilah padaku, jika nanti siapapun atau apapun yang ingin memisahkan kita

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

“Berjanjilah padaku, jika nanti siapapun atau apapun yang ingin memisahkan kita. Ingat janjiku, aku akan terus mencari keberadaanmu dan itu akan aku lakukan berapa puluh ribu lamanya.”

“Aku berjanji akan selalu menunggumu datang di hadapanku, My Love.”

∆∆∆

“Pengkhianat! Pengkhianat!”
“Hancurkan pengkhianat!”

Suara gemuruh dari persidangan yang diadakan oleh para Dewa dan Dewi itu semakin memanas manakala dua orang yang sedang diadili itu memasuki ruang utama.

Hefaistos, putra pertama Dewa Zeus dengan Dewi Hera. Ia adalah Dewa Api, tukang kayu, penempa besi dan pengrajin senjata. Terdiam dengan penuh amarah yang memancarkan melalui matanya saat ia melihat Aphrodite, Dewi Cinta, memasuki ruang sidang utama para Dewa. ia bersama Dewa Ares, telah melakukan kesalahan yang membuat keduanya harus rela untuk dipermalukan di hadapan para dewa lainnya.

∆∆∆

sᴇᴏᴜʟ, ᴅᴇsᴇᴍʙᴇʀ 2019

Seseorang terbangun dari mimpi buruk. Tubuhnya dipenuhi dengan keringat deras dan nafas yang tersendat. Mimpi buruk itu selalu membuatnya ketakutan sekaligus kesedihan yang pilu. Kesedihan saat ia harus rela berpisah dengan kekasihnya, belahan jiwanya.

Lelaki berparas cantik itu beranjak dari tempat tidurnya menuju dapur untuk mengambil air minum demi menghilangkan rasa yang mengganjal di tenggorokannya. Tinggal di apartemen kecil nan nyaman di kawasan distrik Gangnam, yang merupakan salah satu kawasan yang tidak jauh dengan pusat kota. Byun Baekhyun, pemilik dari Bar Happening Palm, tempat paling ramai dikunjungi oleh turis luar atau setempat yang menjadi surga bagi kaum gay dan biseksual. Dan terkenal di kalangan kaum penyuka sesama jenis, transgender maupun orang yang berorientasi normal.

Dia sangat sangat cantik dan juga anggun. Banyak yang bisa membuatnya tersenyum tetapi hanya sedikit orang yang bisa berdekatan dengannya. Dia pemilik dari Bar Happening Palm itu juga bisa dibilang primadona dari segala primadona yang ada di kawasan itu.

Hanya saja, tidak ada yang tau sebenarnya siapa dia dan dari mana asalnya sebelum Bar Happening Palm itu berdiri. Hanya dua orang saja yang dekat dengannya, mereka adalah para asisten sekaligus sahabatnya, Jongin dan Luhan.

Ia adalah sang Afrodit. Dewi cinta, kecantikan, seksualitas dan awet muda. Manusia dulu juga sering menjulukinya sebagai Venus yang melambangkan kecantikan wanita. Tetapi ia juga membencinya, karena kecantikan ini yang juga akhirnya merebut orang terkasih darinya, sang Ares. Dia adalah Dewa Perang yang sangat terkenal akan kekejamannya. Tetapi apa yang ditulis oleh sejarah hanya sedikit kebenarannya. Afrodit tidak mencintai orang lain seperti ia mencintai Ares.

Ares adalah hidupnya hingga Afrodit rela melakukan apapun hanya untuk bersamanya walaupun itu berakhir dengan 'kematian' mereka berdua. Mereka dipisahkan dan dijatuhkan ke dunia ini dalam bentuk manusia. Raga mereka pun berbeda dari bentuk sewaktu masih menjadi Dewa, tetapi tidak dengan sifat dan ingatannya. Sudah berabad-abad Afrodit menunggu kedatangan Ares. Entah berapa tubuh yang ia tempati, ia sendiripun tidak tau.

“Aku merindukanmu. Sampai kapan kau akan bisa menemukanku, My Ares?” gumamnya pelan sambil menatap matahari terbit dari arah jendela kaca apartemennya itu.

 Sampai kapan kau akan bisa menemukanku, My Ares?” gumamnya pelan sambil menatap matahari terbit dari arah jendela kaca apartemennya itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
ᴡᴀʟᴋ ᴏɴ ᴍᴇᴍᴏʀɪᴇsWhere stories live. Discover now