Terjebak! ||SVT||✔

^P26^

Haii

Aku back lagi

Vomment ayo ayo

[>>>>>>>>>>>>>>>▪︎¤▪︎<<<<<<<<<<<<<<<]

" sekarang..dimana pintu itu??" Tatap Vernon pada semua yang ada disana

" bukanakah kita saat melarikan diri tak jauh dari sini?" Sahut Mingyu

" nde..tapi-" Vernon belum selesai bicara namun seungcheol menyuruhnya diam

" berhenti" ucap Seungcheol memberhentikan pembicaraan

" ada apa?" Tanya Jun

" ada cahaya!" Tunjuk Uji, dirinya melihat sebuah cahaya yang sangat terang ada di penghujung kota

" apa mungkin pintu itu disana?" Tanya Soonyoung

" tapi, jika benar..apa pintunya pindah?" Jun menatap semua

" bisa saja..dia melarikan diri" sahut seokmin kali ini

" seok, kita serius, diamlah.." Jisoo menatap tajam ke arah namja yang baru saja mengeluarkan kata-kata tak berguna nya

" apa? Bagaimana jika itu benar? Seseorang menjebak kita..dan memindahkan pintunya agar kita sulit keluar dari kota ini" seokmin menatap ke semua orang yang ada di sana

" kau benar...mungkin tadi hanya ilusi, ahh..ayo..kita kesana" Mingyu hampir frustasi, ia tak mengerti apa yang terjadi, sungguh dia pusing kali ini...ah..hantu pusing? Tak masalah dia punya kepala juga

" tapi, Wonu dan jeonghan eonnie" ucap seungkwan menatap Wonu dan Jeonghan yang masih belum sadarkan diri

" kau tenang...masing-masing dari kalian adalah tanggung jawab dari pelindung kalian..maka aku akan melindunginya" Mingyu mulai mengambil posisi akan menggendong Wonu di belakangnya, begitu juga dengan seungcheol

" ayo.." ajak Seungcheol setelah selesai menggendong Jeonghan dengan gaya ala bridal style

" heum..kau di depan..kami akan mengikutimu sekalian menjagamu di belakang" ucap Jun menatap Seungcheol

" nde..gomawo"
Mereka pun turun dari balkoni rumah kosong tersebut berjalan menyusuri kota sepi nan hancur tersebut

" disini benar benar kosong...bahkan aku rasa bukan hanya kota ini yang hancur, sampai kehidupan disini juga" Uji berbisik pada Soonyoung yang menggendongnya

" heum..sangat menyeramkan" sahut Soonyoung

" tapi kalau lebih menyeramkan melihat seseorang ada di kota ini..itu lebih seram" sahut Hao yang berjalan samping Soonyoung, dinbelakang Hao ada Jun yang mengikutinya

" kau benar Hao" Uji menatap Hao yang ada disampingnya

" Eonnie, jika aku melihatmu..kau seperti sedang menunggangi seekor harimau" ucap Hao yang sedari tadi memperhatikan Uji

" tapi dia memang harimau Hao" Uji menatap Hao yang tengah menatapnya seolah- olah ia tak mengerti apa yang Uji katakan

" ah..daebak..." Hao terkagum, melihat seekor?seorang? Harimau setampan ini di sampingnya