fam-ILY

10K 562 95
                                    

-Author Pov-

"Chel, kamu yakin soal ini? Kamu baru aja wisuda minggu lalu lho."

Rachel menatap ponselnya yang menampakkan wajah Gaby di sana.

Ia mengangguk serius, "iya, mah. Aku serius. Lagian aku juga udah ditawarin kerja sama salah satu perusahaan gede di sini."

Gaby terlihat menghela nafasnya panjang, "that's exactly what I mean, Chel. Terus kapan kamu bisa balik ke sini lagi?"

Rachel menggigit bibir bawahnya, "tiga tahun. Kasih aku waktu tiga tahun untuk kerja dan bangun rumah tangga. I will definitely come back, kalian jangan terlalu khawatir gitu ah, heheh." balasnya diakhiri dengan kekehan kecil untuk melunakkan suasana.

"Hmmm.. Okay, okay. Tapi kamu pasti tau seberapa besar rasa kangen aku sama papamu yang udah gak ketemu kamu selama bertahun-tahun, kan? Sedangkan papamu juga gak sesantai itu untuk bisa pulang pergi Jakarta-Amsterdam."

Rachel tersenyum tipis, "ntar aku balik deh, waktu honeymoon."

"Jadi, kapan nikah? Cepet tentuin tanggalnya. Papamu harus udah nyusun schedule biar bisa balas dendam gara-gara gak bisa dateng ke wisuda kamu."

Rachel tertawa mendengar ocehan Gaby. Ia ingat ketika minggu lalu, mamanya ini menceritakan bagaimana seorang Julian misuh-misuh karena tak bisa hadir dalam wisuda putri sulungnya.

"Iyaa... Dua bulan lagi, oke? Pokoknya harus full team kali ini. Ada papa, mama, adek, sama aku." balas Rachel.

"Sama Vanesha?"

"Iyalah. Orang dia yang mau dinikahin."

Gaby langsung tertawa dari seberang, "hahahah... Mana tuh orangnya sekarang? Kangen banget pengen ngledekin dia."

Rachel merengut, "udah tenggelem di kasur." matanya melirik Vanesha yang sudah terbungkus di dalam selimut.

Gaby terkikik, "Yaudah, sana gih kamu juga tidur. Sekarang jam berapa di sana? Bentar lagi aku mau siap-siap bikin makan malem juga. Udah jam 6 sore di sini."

"Di sini juga baru tengah malem, ma. Udah biasa begadang nugas, jam segini mah biasa." balas Rachel santai.

"Heh, jangan sering-sering begadang gitu. Gak baik buat tubuh. Ntar jerawatan baru tau rasa. Tidur sana, aku tutup nih ya vidcallnya."

GAP✅Où les histoires vivent. Découvrez maintenant