Witch Yoo Hee part 2

1K 1 1
                                    

Moo Ryong langsung dikelilingi bintang-bintang setelah terkena pukulan panci.

Sementara setelah berhasil memukul orang yang dianggapnya penyusup, Yoo hee terjatuh pingsan.

Saat terbangun, Yo hee sudah berada di tempat tidur RS. Moo Ryong yang cemas masih menungguinya, dan begitu dilihatnya Yoo Hee terbangun, ia langsung menanyakan keadaan Yoo hee dan memberitahu hasil diagnosa perut Yoo Hee yang menurut dokter terkena virus.

Yoo Hee mencoba bangun dan hendak turun dari tempat tidur, namun di cegah oleh Moo ryong. Yoo Hee terlihat marah pada Moo ryong dan memintanya untuk pergi dan tidak lagi datang ke apartemennya. Moo ryong meminta maaf, dan ia meyakinkan hal itu tidak terjadi lagi, tapi melihat Yoo Hee tetap memecatnya, ia lalu berkata "baiklah, setidaknya ijinkan aku menemanimu sampai kau keluar dari sini"

Yoo Hee tidak menjawab, ia berusaha bangun dan mencopot inpusnya lagi berkali-kali tetapi selalu di halangi Moo Ryong yang menyangka Yoo Hee ingin segera keluar dari RS. Padahal sebenernya Yoo Hee pingin MUNTAH, dan karena selalu di halangi ia pun muntah dibadannya Moo Ryong, wkwkwkwk.

Karena seluruh pakaiannya kotor, Moo Ryong terpaksa pulang dan seperti 2 malam sebelumnya ia tidur di ruang tamu. Seluruh penghuni rumah sudah tidur saat Moo Ryong datang, jadi pada saat calon adik iparnya (Mi Gyung) yang terbangun tengah malam tersandung badan Moo Ryong, ia menyangka itu seorang pencuri. Moo Ryong otomatis terbangun, sementara Mi Gyung pun otomatis memukulnya sambil terus berteriak "PENCURIII!!!".

Alhasil seluruh rumah terbangun, dan sebelum lampu menyala, ibu Moo Ryong terlalu bersemangat lari keluar kamar dan lagi-lagi Moo Ryong pun tertabrak dan tertimpa badan ibunya (wkwkw, kasian Moo ryong).

Setelah keadaan sudah terang karena lampu dinyalakan, giliran Moo Ryong yang panik melihat darah mengucur dari hidungnya "siapa yang memukul hidungku?" Semua orang, terutama Mi Gyung diam memalingkan wajah pura-pura tidak bersalah.

Esoknya Yoo Hee pulang ke rumahnya, di meja makan tersedia makanan dengan sebuah post-it dari Moo ryong

"Aku tahu mungkin aku tidak boleh datang lagi, tapi aku menyiapkan bubur untukmu. Kau tahu cara memanaskannya bukan? jika tidak, telpon aku". Yoo Hee meremas kertas post-it itu (pasdi remes, ada suara moo ryong kesakitan, xixi kartun banget), lalu mulai membuang bubur di mangkok. Tapi kemudian perutnya berbunyi, adegan selesai... tebakanku sih dimakan juga tuh bubur.

Di kantor, sekertaris Yoo Hee sedang santai, ia baru saja memakai kuteksnya saat pak Lee mengagetkannya soal kedatangan Yoo Hee. Sebenarnya pak Lee membohonginya, tapi ia panik dan tidak sengaja menumpahkan kuteknya diatas sebuah buku.

"Siapa yang belum jadi perawan tua, tapi selalu histeris?" tanya pak Lee

"Ma Yoo Hee" jawab sekertaris, mereka berdua tertawa sepakat.

Tidak berapa lama datang Yoo Hee, ia langsung menengadahkan tangannya ke arah sekertarisnya.

sekertarisnya panik menyembunyikan tangan dan menjawab, "aku tidak memakai kuteks di kantor kok, sungguh"

Yoo Hee menatap sekertarisnya, ia mengabaikannya dan meminta skrip skenario untuk syuting video iklan. Sekertarisnya benar-benar lupa, ia refleks menutupi mulutnya yang menganga kaget. Yoo Hee akhirnya melihat kuku yang masih basah dengan kuteks. Yoo Hee memarahi sekertarisnya, ia lalu meminta  buku yang tempo hari pernah ia pesan untuk di belikan. Ternyata buku itu yang tadi ketumpahan kuteks, kesabaran Yoo Hee mulai habis, "lakukan sesuatu dengan tanganmu, potong kukumu atau copoti semuanya" katanya marah. Sebelum masuk ke ruangannya Yoo Hee meminta agar dicarikan pembantu untuknya. 

Witch Yoo HeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang