Satya terkejut saat mengetahui dirinya akan segera menikah setelah kepulangannya dari KKN. Dan sialnya lagi orang yang ingin menikahinya adalah seorang laki-laki. Selama ini Satya yakin jika dirinya bukan gay walau nggak pernah dekat dengan seorang wanita. Satya nggak pernah menyangka bahwa dirinya akan menghabiskan sisa hidupnya bersama Elvan Bramantio Dirgantara, laki-laki yang menikahinya. Satya nggak pernah tahu bagaimana kehidupan rumah tangga sesama sejenis. Yang Satya tahu, kehidupan berumah tangga itu sama seperti kehidupan kedua orang tuanya. Hanya saja, dalam kehidupan rumah tangganya yang berbeda dari orang lain ini, ia berpikir bahwa nggak akan ada hubungan seksualitas di dalamnya. Satya juga nggak pernah berpikir bahwa pernikahan sesama sejenis itu akan merugikan dirinya dan juga orang lain. Namun, Satya baru menyadari satu hal yang nggak akan pernah ia dapatkan dalam pernikahannya setelah hidup bersama dengan sang suami. Satya baru menyadari bahwa pernikahan sejenis itu banyak sekali hambatannya dan juga kerugian yang dialami oleh kedua belah pihak. Hal yang paling mendasar selain gunjingan dari masyarakat dan restu dari masing-masing orang tua adalah keturunan. Berhasilkah Satya memberikan keturunan untuk sang suami? Bagaimanakah Satya akan menjalani biduk rumah tangganya bersama Elvan di tengah-tengah masyarakat yang tabu akan pernikahan sejenis? Dan yang terpenting, bisakah dia mendapatkan restu dari ayah Elvan yang baru ia tahu bahwa beliau nggak merestui pernikahan mereka? PERINGATAN! *Cerita bertema LGBT *Dewasa 21+ *Adegan seks eksplisit *MPREG
22 parts