Tak ada manusia yang terlahir sempurna..... Begitupun menurut Sheira Stevania Aurora. Gadis muda yang memiliki kemampuan melihat Aura manusia. Selama hidupnya ia selalu dihantui dengan rasa khawatir. Mencemaskan akan datangnya aura kematian untuk orang-orang tercinta disekelilingnya. Namun.. Suatu masa, kekuatan itu mengantarkannya kepada takdir yang sangat menyulitkan.Mendorong agar cepat memilih, mana yang harus dipilih. Menguji dengan rasa sakit yang bertubi-tubi. Memaksa tuk terus berjalan merasakan sakit yang amat perih. Dan pada titik terendah ia diberi kesempatan melupakan kenangan-kenangan yang menyakitkan baginya. "Jika suatu saat aku pergi jauh.Yakinlah, tuhan telah merencanakan sesuatu yang indah. Ia telah menyiapkan pendamping terbaik untukmu, dan pendamping itu bukanlah aku. Jadi aku minta, tolong jangan pernah salahkan dirimu, atas kepergianku ini" Segumpalan air mata terbendung itu pun meluap pilu, ketika seseorang yang amat dicintai meninggal tepat dipangkuannya dengan kalimat terakhir yang amat memikul derita yang besar. Aungan pilu tak tertahankan menghambur bebas memenuhi seisi gedung resepsi. Reader^^ Kuy masuk ke cerita Selengkapnya
8 parts