si penulis menceritakan tentang kehidupan seseorang ( Fidya ) yang semasa hidupnya selalu mengeluh tanpa bersyukur.Menyakiti diri sendiri adalah hal yang sudah menjadi kebiasaan nya.Pelampiasan amarahnya yang meledak ledak dengan cara menyakiti diri sendiri tanpa mempedulikan apa yang di lakukan nya itu bahaya atau tidak. Dirinya hanya memikirkan bagaimana amarahnya, Emosinya bisa dia luapkan tanpa orang orang disekitar nya terluka karena perbuatan atau omongan dirinya. Namun pemikiran itu salah,semua orang terdekat nya kecewa dengan apa yang sudah dia perbuat. Menurut kalian apa sih self harm yang sebenarnya itu? Apakah kalian pun sama dengan Fidya? Pernah mengalaminya? Apa yang kalian dapat dari hal itu? apakah kepuasan ? sama dengan apa yang dirasakan Fidya?
1 part