𝖄𝕺𝖀 ✓

By dipamaulida

122K 29.1K 4.7K

[Yoshi x Karina] Yoshi dan gadis antah berantah. Start : 18 November 2020 End : 16 Desember 2020 Cover by :... More

𝖄𝕺𝖀
յ. 𝔥𝔲𝔯𝔱
շ. 𝔜𝔬𝔲𝔯 𝔢𝔶𝔢𝔰
Յ. 𝔖𝔱𝔲𝔡𝔶 𝔞𝔟𝔬𝔲𝔱 𝔩𝔦𝔣𝔢
կ. 𝔏𝔢𝔞𝔯𝔫 𝔥𝔬𝔴 𝔱𝔬 𝔰𝔥𝔬𝔴 𝔢𝔵𝔭𝔯𝔢𝔰𝔰𝔦𝔬𝔫
Տ. 𝔜𝔬𝔰𝔥𝔦'𝔰 𝔰𝔦𝔰𝔱𝔢𝔯
ճ. 𝔎𝔞𝔯𝔦𝔫𝔞 𝔫𝔢𝔢𝔡'𝔰
Դ. 𝔇𝔞𝔶'𝔰 𝔱𝔴𝔬
Ց. 𝔎𝔞𝔯𝔦𝔫𝔞 𝔪𝔬𝔪'𝔰
գ. 𝔇𝔞𝔶'𝔰 𝔱𝔥𝔯𝔢𝔢
յյ. 𝔇𝔞𝔶'𝔰 𝔣𝔬𝔲𝔯
յշ. 𝔏𝔞𝔰𝔱 𝔪𝔬𝔪𝔢𝔫𝔱
յՅ. 𝔗𝔥𝔢 𝔭𝔞𝔦𝔫𝔱𝔦𝔫𝔤
յկ. 𝔐𝔢𝔢𝔱 𝔞𝔤𝔞𝔦𝔫
յՏ. 𝔇𝔬𝔫'𝔱 𝔡𝔬 𝔱𝔥𝔢 𝔰𝔞𝔪𝔢 𝔪𝔦𝔰𝔱𝔞𝔨𝔢
յճ. ℑ𝔰 𝔱𝔥𝔦𝔰 𝔩𝔬𝔳𝔢?
յԴ. 𝔖𝔥𝔬𝔲𝔩𝔡 𝔦 𝔰𝔞𝔳𝔢 𝔶𝔬𝔲?
յՑ. 𝔓𝔯𝔬𝔪𝔦𝔰𝔢?
յգ. 𝔈𝔫𝔡.

յօ. ℌ𝔶𝔲𝔫𝔰𝔲𝔨 𝔞𝔡𝔳𝔦𝔠𝔢

5K 1.3K 215
By dipamaulida

Bel istirahat baru saja berbunyi. Namun, Yoshi tidak memiliki niatan untuk beranjak dari kursinya. Jihoon dan Junkyu yang melihat Yoshi bertingkah aneh saling menatap. Mereka menghampiri Yoshi lalu duduk di samping Yoshi.

"Napa lo?" tanya Jihoon.

"Gapapa."

"Dih kayak cewe aja lo jawabnya gapapa." cibir Junkyu.

"Pergi sana anjir gue lagi ada beban hidup nih. Gausah ditambah tambahin." usir Yoshi.

"Halah bilang aja lo mau cari bang Hyunsuk kan? Cerita kok sama kak kecil mulu. Sama gue Junkyu napa sih."

"Yang ada gue bukan nemuin solusi geblek. Yang ada lo bedua bikin gue makin pusing. Dahlah, punya temen ga ada untungnya semua." kata Yoshi sambil berjalan keluar kelasnya.

"Tumben banget sewot."

"Masalah duit kali Kyu. Dah ayok apel aja."

"Yeu apel mulu pikiran lo bangsat. Gaslah."

Jihoon benar. Jika Yoshi memikiki masalah, pasti laki laki itu akan menghampiri Hyunsuk. Hyunsuk itu bisa di bilang teman Yoshi sedari kecil. Sayangnya Hyunsuk ini ga bertumbuh tinggi kayak Yoshi.

Hyunsuk selalu menjadi tempat curhat Yoshi. Apapun masalah yang ia hadapi, Yoshi selalu akan meminta saran kepada Hyunsuk. Si anak direktur penyumbang sekolah. Yoshi menengok dari pintu kelas Hyunsuk. Tidak ada disana.

Yoshi lanjut berjalan mencari keberadaan Hyunsuk. Di kantin tidak ada, di perpustakaan tidak ada, di ruangan khusus anak orang kaya tidak ada. Jadi, dimana Hyunsuk berada? Saat Yoshi melewati taman sekolah, ia menggelengkan kepalanya.

"Yaelah ternyata lagi pacaran di taman sekolah." gumam Yoshi.

Yoshi langsung menghampiri Hyunsuk yang kepalanya sedang dielus oleh Yeri, pacar laki laki itu. Anak direktur penyumbang sekolah dan juga anak kepala sekolah. Serasi bukan? Yoshi saja iri melihat keuwuan dua orang tersebut.

"Kak Hyunsuk." panggil Yoshi membuat Hyunsuk duduk.

"Ey yo, wassup man. Apa kabar lo? Lama gue ga liat lo." sapa Hyunsuk.

"Iya Yos, lama ga keliatan kemana aja?" timpal Yeri.

"Sempet sakit kemarin sehari. Kalo kemarin sih masuk cuma ga liat kalian berdua aja. Kak Yer gue pinjem kak Hyunsuknya bentar boleh?"

"Boleh. Ambil aja. Kita udah selesai kok. Aku gabung sama Suhyun di kantin ya love. Bye." kata Yeri lalu pergi meninggalkan Hyunsuk dan Yoshi.

"Mau curhat apalagi nih Yos?"

Yoshi menghembuskan napasnya kasar. "Kak kalo lo nemuin anak ilang cantik bakal langsung lo balikin ga?"

"Ya iyalah Yos? Pertanyaan lo bodoh banget. Kalo Jihoon yang jawab ya jelas ga dia balikin lah."

"Kenapa langsung lo balikin kak?"

"Karena dia udah pasti dicari keluarganya lah Yos. Kita ga punya hak atas lingkar hidup seseorang yang ga kita kenal. Kita ga pernah tahu seberapa penting dan butuhnya keluarga orang ilang itu. Kita harus kembaliin mereka meskipun kita udah terlanjur nyaman sama mereka."

Yoshi terdiam. Ia menyandarkan dirinya ke pohon seperti Hyunsuk. Hyunsuk yang melihat Yoshi sangat bimbang memberikan colanya. Tentu saja Yoshi menerima dan meminum cola itu.

"Lo nemu anak ilang?"

"Iya kak."

"Balikin deh Yos. Lo hidup sendiri. Lo ga pernah tau risiko dari bantu seseorang yang minta disembunyiin."

Yoshi mengerutkan dahinya. "Kok lo tau anak ilang itu minta disembunyiin?"

"Dari pertanyaan lo aja udah jelas Yos. Gue tau lo pasti pengen bantu dia, pengen bikin dia hidup lebih baik, tapi kita juga ga pernah tau kan apa yang bakal dilakuin keluarga orang yang kita tolong?"

"Gimana kalo keluarganya ngelakuin sesuatu sama keluarga lo? Gimana kalo beberapa hari ke depan elo bakal di teror supaya balikin anak itu ke keluarganya? Gimana kalo nyawa temen temen lo terancam cuma karena lo bantuin satu orang yang ga lo kenal?" lanjut Hyunsuk membuat Yoshi menipiskan bibirnya.

"Semua hal itu ada efek baik dan buruknya Yos. Mungkin baik buat orang yang ilang, tapi bisa jadi buruk buat orang di sekitar lo."

Yoshi menghela napasnya berat. "Jadi gue harus gimana kak?"

"Balikin orang ilang itu ke keluarganya Yos. Itu solusi terbaik dari gue."

"Tapi kalo orang tua orang ilang ini orang jahat gimana? Gue ga tega kak. Gue ga tega harus biarin dia ngerasain penderitaan yang sama."

"Kalo gitu lo mau menderita sama dia?"

Pertanyaan Hyunsuk benar benar membungkam Yoshi. Yoshi tidak pernah berpikir sampai sejauh itu. Ia hanya berpikir ia cukup menghidupi Karina dengan apa yang ia punya sekarang. Tidak pernah terbesit di pikiran Yoshi hidupnya akan berubah menjadi lebih buruk.

"Yang elo bawa ini cewe cantik yang dihebohin Jihoon itu kan?" tanya Hyunsuk memastikan.

"Kok lo bisa tau kak?"

"Anak ilang akhir akhir ini cuma dia. Namanya Karina kan?"

Yoshi mengangguk. "Kok elo bisa langsung tau sih kak?"

"Deskripsi lo langsung mengarah ke cewe itu Yoshi. Lo kayak baru kenal gue aja kaget gue langsung tau."

Setelah percakapan itu keduanya diam. Hyunsuk sibuk menatap langit yang cerah sedangkan Yoshi memejamkan matanya. Masih bingung dengan keputusan yang harus dia ambil.

"Keluarga Karina itu scientist Yos. Lo mending gausah bantu cewe itu. Balikin aja."

"Kak, coba lo di posisi gue."

"Gue bakal langsung bawa dia ke kantor polisi dan ga bakal biarin dia masuk ke dalam hidup gue Yos."

Yoshi lagi lagi dibungkam oleh Hyunsuk. Ia menghembuskan napasnya kasar. Hyunsuk selalu tegas di saat saat seperti ini. Dan hal itu selalu saja membuat Yoshi merasa harus membuat keputusan saat itu juga.

"Karina itu korban percobaan loh kak. Gue sedih liat luka luka di tubuh dia."

"Tapi kalo cewe itu pada akhirnya bikin hidup lo rumit lo tetep mau sama dia?"

"Maksud lo apa kak?"

"Dia anak scientist Yos. Mamanya dokter di rumah sakit jiwa. Papanya emang suka lakuin berbagai uji coba entah ke manusia atau ke binatang."

"Kok elo bisa tau kak?"

"Yos, ga penting gue tau dari mana. Yang penting sekarang keputusan lo. Lo mau balikin itu cewe dan balik hidup normal, atau lo mau korbanin hidup lo supaya bisa sama cewe itu?"

"Kenapa gue harus korbanin hidup gue kak?"

"Yos, lo berhadapan sama orang gila. Keluarga cewe itu terlalu pinter sampe hampir kayak orang gila. Lo tau sendiri kan orang gila pasti punya cara gila buat dapetin apapun yang mereka mau?"

Yoshi mengacak rambutnya kasar. Kenapa sekarang semuanya menjadi rumit? Yoshi hanya ingin membantu. Yoshi, hanya ingin Karina tidak menderita lagi.

"Jadi, gue harus balikin dia kak?"

"Itu yang terbaik buat diri lo Yos. Kalo lo berani selametin dia, maaf gue ga bisa bantu apa apa. Keluarga itu cewe terlalu mengerikan. Gue bantu lo sama aja keluarga gue yang dalam bahaya. Sorry banget Yos. Gue cuma bisa bantu lo segini."

Kalau begini, Yoshi semakin bingung. Fakta tentang keluarga Karina benar benar membuat Yoshi semakin pusing. Jika Yoshi mengembalikan Karina, bagaimana janjinya dengan gadis itu? Jika Yoshi mengembalikan Karina, apa Yoshi tetap termasuk manusia yang baik?

Continue Reading

You'll Also Like

298K 46.7K 43
❝ebuset siapa si ni menfess gue mulu❞
67.6K 4.6K 13
[AU] Tentang TREASURE dan para gadisnya. 13 chapter selesai.
1.2K 234 22
Sonya kira dia hanya berhalusinasi karena kekurangan istirahat dan sibuk menulis banyak lagu, tetapi rupanya, keanehan memang terjadi di rumah baru y...
41.5K 5.1K 54
Dua orang yang tiba-tiba dekat, padahal gak akrab dan gak pernah ngobrol selama sekelas. ft. 04L & 05L