կ. 𝔏𝔢𝔞𝔯𝔫 𝔥𝔬𝔴 𝔱𝔬 𝔰𝔥𝔬𝔴 𝔢𝔵𝔭𝔯𝔢𝔰𝔰𝔦𝔬𝔫

6K 1.6K 394
                                    

Yoshi masih menepuk nepuk punggung Karina

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Yoshi masih menepuk nepuk punggung Karina. Meskipun tangisannya sudah berhenti, Karina tidak ingin melepaskan pelukan mereka. Rasanya nyaman dan Karina menyukainya. Yoshi yang merasa Karina sudah tenang hendak melepas pelukannya. Namun, Karina justru mengeratkan pelukan mereka. Gadis itu menenggelamkan wajahnya ke dada bidang Yoshi.

"What the, ini kenapa malah nemplok gini anjir." batin Yoshi binging.

"Karina?"

"Iya?"

"Lepas."

"Kenapa?"

"Pakek nanya lagi ni cewe. Ya gue udah gamau pelukan lah?!" batin Yoshi kesal.

"Kan kamu udah ga nangis?"

"Jadi Karina harus nangis supaya tetap dipeluk?"

"Bukan gitu anjir. Ya Tuhan ini gimana coba kasih taunya?" batin Yoshi.

"Hm, bukan gitu."

"Terus gimana? Karina suka dipeluk Yoshi."

Jantung Yoshi langsung berdetak kencang. Ia dengan cepat melepaskan diri dari pelukan Karina. Karina hanya menatap Yoshi datar. Gadis itu berjalan mendekati Yoshi. Hendak memeluk laki laki itu kembali. Namun, Yoshi dengan cepat menghindari Karina membuat gadis itu terdiam di tempat.

"Kenapa menjauh?"

"Yoshi ga suka dipeluk."

"Tapi Karina suka."

"Yoshi ga suka."

"Karina suka."

Karina kembali mendekati Yoshi. Yoshi kali ini berlari menghindari Karina. Ia benar benar tidak ingin berpelukan lagi.  Akhirnya, mereka kejar kejaran di rumah Yoshi. Hingga akhirnya Yoshi memutuskan untuk berhenti menghindar.

Benar saja. Karina langsung menabrakan dirinya ke tubuh Yoshi. Memeluk laki laki itu dari belakang. Yoshi harus menjelaskan apa tentang pelukan ini agar Karina berhenti meminta pelukan kepadanya?

"Karina?"

"Iya?"

"Ga boleh peluk orang lain kalo orang yang di peluk gamau."

"Kok gitu?"

"Harus ada kemauan diantara kita. Kalau satu orang gamau, kamu ga boleh maksa."

Karina langsung melepas pelukannya. Yoshi yang merasa lingkaran tangan di perutnya hilang langsung berbalik menatap Karina. Seperti sebelumnya, gadis itu berwajah datar. Yoshi menghela napasnya. Sepertinya ia harus memberitahu Karina hal yang boleh dan tidak boleh gadis itu lakukan.

"Karina."

"Iya Yoshi?"

"Karina harus meminta izin sama Yoshi kalau mau kontak fisik."

𝖄𝕺𝖀 ✓Where stories live. Discover now