SOULMATE [Completed]

By dairyymilk

41.9K 5.5K 5.4K

Siapa yang bilang friendzone itu enak? Friendzone itu capek, friendzone itu harus bisa nahan cemburu, friendz... More

Prolog🌸
chapter 2🌸
Chapter 3🌸
chapter 4🌸
chapter 5🌸
Chapter 6🌸
Chapter 7🌸
Chapter 8🌸
Chapter 9🌸
chapter 10🌸
chapter 11🌸
Chapter 12🌸
Chapter 13🌸
Chapter 14🌸
Chapter 15🌸
Chapter 16🌸
Chapter 17🌸
Chapter 18🌸
Chapter 19🌸
Chapter 20🌸
Chapter 21🌸
Chapter 22🌸
Chapter 23🌸
Chapter 24🌸
Chapter 25🌸
Chapter 26🌸
Chapter 27🌸
Dairyymilk 🌸
Chapter 28🌸
Chapter 29🌸
Chapter 30🌸
Chapter 31🌸
Chapter 32🌸
Chapter 33🌸
Chapter 34🌸
Chapter 35🌸
Chapter 36🌸
Chapter 37🌸
Chapter 38🌸
Chapter 39🌸
Chapter 40🌸
Chapter 41🌸
Chapter 42🌸
Chapter 43🌸
Chapter 44🌸
Chapter 45 🌸
SOULMATE 🌸
Bonus Chapter 🌸
Epilog 🌸
Alya Rizky 🌸
I just....

chapter 1🌸

2.4K 263 346
By dairyymilk

Pertemuan yang tidak menyenangkan akan menjadi salah satu bagian terbaik yang akan ku ceritakan nanti.
.
.
.
.

Hari ini adalah hari terakhir MPLS di SMA Angkasa, semua siswa dikumpulkan di aula dan akan dipanggil namanya satu persatu sesuai kelas.

Setelah semuanya berkumpul di Aula, seorang guru berdiri dengan mikrofon yang ada ditangannya. Lalu tak lama kemudian, guru itu menyebutkan nama-nama siswa yang diawali dengan kelas IPA 1. Namun sepertinya nama Alya Arezka putri tidak berjodoh dengan kelas itu. Dilanjutkan dengan IPA 2, lagi-lagi namanya belum juga dipanggil. Membuat gadis bermata cokelat itu menghela nafas pasrah.

"Sampe masuk IPS gue nangis" batinnya. Alya memang tidak memiliki minat dengan mata pelajaran yang ada di kelas IPS, menurutnya pelajaran IPS itu susah dimengerti.

Karna merasa bosan, ia buka novel yang ada ditangannya. Dan baru saja membaca beberapa kalimat pada novel itu, tiba-tiba namanya dipanggil.

"Alya Arezka Putri"

"Hah" Alya langsung melongo ketika namanya disebut.

Dengan perasaan terkejut sekaligus senang, Alya pun langsung maju ke depan menunggu penyebutan selesai.

Setelah dirasa lengkap, siswa IPA 3 dituntun oleh walikelasnya menuju ruangan yang berada diujung. Sangat disayangkan, kelasnya jauh dari lapangan.

"Untung Deket kantin" gumam Alya.

Alya yang berjalan paling belakang, ketika memasuki ruangan itu melihat semua kursi sudah ditempati dan mau tak mau ia duduk di kursi tengah barisan paling depan. Sungguh tempat paling strategis diperhatikan oleh guru dan juga CCTV. Menyebalkan!

"H-hai, nama gue Rani" ucap seorang gadis berambut pendek sebahu dengan terbata, sambil mengulurkan tangannya.

"Ehh, nama gue Alya hehe" jawab Alya dengan senyuman ramah, seraya membalas uluran tangan itu.

"Oke, gue boleh kan duduk disini"

"Boleh ko" Alya tersenyum manis.

Alya melihat ke sekeliling ruangan kelasnya, matanya seolah mengabsen wajah-wajah asing yang akan menjadi temannya dimasa SMA ini. Lalu tatapan Alya berhenti, tepat pada pria yang duduk samping kirinya. Pria berambut ikal, yang sedang melipatkan tangan di depan dada, dengan mulutnya yang tak berhenti mengunyah permen karet.

"Songong banget mukanya" ucap Alya dalam hati.

Ketika Alya sedang menatapnya tiba-tiba laki-laki itu melihat kearah Alya dan mengangkat alisnya sambil tersenyum. Seketika itu Alya memalingkan wajahnya sambil bergidik ngeri.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat pagi anak-anak.."

"Perkenalkan nama ibu, Rika Andriyani. Ibu akrab dipanggil dengan panggilan Bu Rika. Status ibu sudah menikah, mempunyai dua anak. Selama satu tahun ke depan ibu yang akan menjadi walikelas disini." ucap wali kelasnya memperkenalkan diri.

Setelah itu, Bu Rika meminta siswa untuk menyebutkan namanya, agar mengenal satu sama lain.

"Nama saya Alya Arezka Putri biasanya dipanggil Alya." Ucap Alya memperkenalkan diri dengan singkat.

"Boleh tuh disebutin cita-citanya" seorang siswa yang duduk di kursi barisan ujung kiri menyeletuk bertanya.

Alya hanya diam bingung harus menjawab apa, dia belum memikirkan ingin jadi apa "presiden" jawab Alya singkat.

Semua bersorak "woooww capres nii" "gilaa gilaa tinggi banget cita-citanya"
"Gue suka gaya Lo hahhaha"

"Bdmt njir" dalem hati Alya.

Alya POV

"Hobi hobi" tiba-tiba cowok disamping gw ngomong dengan wajah tak berdosa.

"Nyanyi" jawab gue singkat.

"Wah boleh tuh ditunjukin nyanyinya" lagi-lagi cowok yang disamping gw ngomong, pengen gw sumpel rasanya tu mulut.

"Coba Alya kedepan" kata Bu Rika

"Anjir kena gw" dalem hati. Dengan wajah datar, Alya maju kedepan. Ingin rasanya Alya gebrak meja laki-laki itu tapi ia mengurungkan niatnya. Ia hanya tak ingin merusak suasana dihari pertama dengan teman-teman kelas 10 ipa 3.

Dan Lo tau? Cowok yang disamping gw cuma nyengir" gajelas. Kesel!

Akhirnya gw nyanyi lagu "pura-pura lupa" semua tepuk tangan kecuali cowok tadi, dia hanya melipatkan tangannya dengan muka songong.

"Wah bagus juga ternyata suaranya" Bu Rika memuji suara gw.

Setelah itu, perkenalan pun dilanjut. Sekarang waktunya pria yang disamping gue, entah kenapa pertama kali gue liat dia, ada perasaan seolah mengatakan "gue bakal punya masalah sama ni orang"batinnya.

Perkenalkan nama saya "Rizky Afandi putra hobi maen game, maen gitar, cita-cita bahagia dunia akhirat" ucapnya.

"Udahkan? gada yang nanyakan? oke makasi" lanjutnya sambil duduk.

Perkenalan Rizky tadi, cukup membuat seisi kelas melongo tak percaya. Bagaimana tidak, pria itu memperkenalkan dirinya dengan sangat percaya diri dan masih dengan kunyahan permen karetnya.

Karna sikapnya tadi, gue cuma liatnya dengan tatapan sinis. Malas sekali sekelas dengan orang seperti ini. Apalagi harus berurusan dengannya, please jangan sampe!

"Tuhkan gasalah gw, emang dari dari awal udh songong" ucap gw dalem hati.

Author POV

Setelah semuanya memperkenalkan diri, Bu Rika sedikit bercerita tentang sejarah sekolah Angkasa, yang cukup membuat siswa dikelas itu menguap karna mengantuk, termasuk gue hehe. Setelah itu dilanjutkan untuk memilih pengurus kelas.

"Untuk kepengurusan kelas, mau ditunjuk atau kalian ajukan sendiri?" Tanya Bu Rika.

"Ditunjuk aja buu" ucap siswa IPA 3 dengan kompak.

Akhirnya Bu Rika mulai menyebutkan nama-nama yang akan menjadi pengurus kelas dengan random, mulai dari ketua kelas, sekretaris, bendahara, dan juga seksi-seksinya.

"Untuk seksi Mading, ibu memilih Alya Arezka Putri" ucap Bu Rika, sambil matanya bergerak naik turun melihat daftar absen itu.

"What gw jadi seksi Mading? Yang bener aja" gumam Alya.

"Satu orang lagi Rizky Afandi putra" lanjut Bu Rika.

"Hah??! Gasalah Bu?" Sontak membuat Alya kaget, kenapa harus Rizky?!!!!

"Kenapa Alya?" Tanya Bu Rika.

"Eh ngga Bu" jawab Alya.

Alya melihat ke sekelilingnya, yang ternyata sekarang ia menjadi pusat perhatian. Tanpa sadar Alya tadi sedikit berteriak ketika mengucapkan itu. Kemudian Alya hanya membalas tatapan itu dengan tersenyum kikuk. Setelah itu Alya melihat ke arah kirinya dan menatap Rizky dengan sinis.

"Biasa aja kali liatnya nanti suka loh" ucap Rizky dengan santainya.

Alya hanya diam dengan wajah merah padam dan tangan yang sudah ia kepalkan.

Setelah menyebutkan semua seksinya, Bu Rika mengintruksikan kepada semua siswa untuk saling bekerja sama dan saling tolong menolong. Karna mulai dari sekarang kami akan menjadi teman dan itu selama tiga tahun karna tidak ada pergiliran kelas.

"karna besok hari libur, untuk semua seksi bisa langsung mempersiapkan tugasnya masing-masing. Agar nanti hari Senin kita bisa mulai pelajaran secara efektif. Dan untuk KM tolong temannya dikondisikan."

"Sebelum pulang tolong kelasnya dibersihkan dulu"

Alya beranjak dari duduknya, dan mulai melangkahkan kaki ke arah pintu. Namun tiba-tiba, ada yang mencekal lengannya. Membuat Alya Alya memutarkan badannya, ah ternyata cowok menyebalkan itu.

"Apa!" Kata Alya dengan nada ketus.

"Ett dah galak amat, mana id line lu" jawab Rizky.

"Buat modus?" Alya melipatkan tangannya didepan dada, sambil menaikkan satu alisnya.

"Apasi! Siapa juga yg modus, kan sesama partner kerja harus punya kontak masing-masing lahh" ucap Rizky.

"Oke oke banyak ko orang yang boong cuma buat dapet id line gue" Alya menyodorkan ponsel nya.

"Heh onta! Gausa geer Lo! ogah kali gue temenan sama Lo" ucap Rizky yang langsung berlalu sebelum mendengar ocehan Alya.

"IHHH NGESELIN BGTSI." Alya akhirnya pulang dengan muka bt.

Haii!! ini cerita pertama aku. Maaf kalau masih acak-acakan hehe.
Rencana aku mau mulai revisi setelah cerita ini end.

Oh iya selamat hari Kartini^^

21, April 2020

Continue Reading

You'll Also Like

6.8M 286K 59
On Going [Revisi] Argala yang di jebak oleh musuhnya. Di sebuah bar ia di datangi oleh seorang pelayan yang membawakan sebuah minuman, di keadaan ya...
557K 27K 74
Zaheera Salma, Gadis sederhana dengan predikat pintar membawanya ke kota ramai, Jakarta. ia mendapat beasiswa kuliah jurusan kajian musik, bagian dar...
TARUHAN By asem

Fanfiction

632K 51.7K 70
[17+]Bagi Mikaya, Jeffriyan adalah kesalahannya. Dan bagi Jeffriyan, Mikaya hanya sebatas wanita taruhannya.
4.1M 313K 51
AGASKAR-ZEYA AFTER MARRIED [[teen romance rate 18+] ASKARAZEY •••••••••••• "Walaupun status kita nggak diungkap secara terang-terangan, tetep aja gue...