Salsaka [End]

By fuchannn

2.1M 109K 5.5K

Ketika 2 orang bermusuhan disatukan karna perjodohan. Bagaimana kelanjutannya? ⚠️WARNING!!⚠️ cerita ini banya... More

perkenalan tokoh utama
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50 [End]
Extra part 1
Extra part 2
Ekstra part 3
CERITA BARU!! WAJIB BACA

29

29.6K 1.6K 21
By fuchannn

🍁🍁🍁

Salsa dan Raka sedang bersantai merebahkan tubuh mereka yang lelah karna perjalanan tadi, Salsa diatas kasur sedangkan Raka diatas sofa.

"ngil!" panggil Salsa.

"hm" jawab Raka yang masih sibuk dengan handphone-nya.

"lo udah punya pacar?" tanya Salsa.

Raka menyimpan handphone-nya "kenapa lo nanya gitu? Mulai terpesona ya sama gue" goda Raka.

"dih ogah! Zeline tuh pernah bilang kalau kalian udah pacaran, emang bener ya?" tanya Salsa kemudian duduk menghadap kearah Raka sepenuhnya.

"ya gak mungkin lah gila! Emang Zeline nya aja yang pengen jadi cewek gue" jawab Raka.

"kalau lo udah balikkan sama Alvaro?" tanya Raka.

"ya nggak lah, pas dipuncak gue ngomong sama dia kalau gue gak bisa balikkan sama dia"

"karna?" tanya Raka.

'karna lo!' batin Salsa.

"Rahasia" ucap Salsa santai, ia kembali merebahkan tubuhnya.

---

Hari menjelang malam setelah Salsa dan Raka makan malam bersama, mereka berdua memutuskan untuk duduk disofa menonton tv, bersantai sambil menikmati cemilan, bertukar cerita, memang seharusnya mereka seperti ini kan? tanpa melibatkan emosi dan tanpa berdebat.

Raka memakan cemilan, menyenderkan punggungnya di tangan sofa dan meluruskan kaki-nya diatas paha Salsa.

"eeh maksud.." ucap Salsa terkejut karna kaki Raka ada di paha-nya.

"gue pegel"ucap Raka memotong ucapan Salsa, yang masih fokus menonton tv.

"ya terus kenapa.."

"pijitin!" potong Raka lagi.

Salsa hanya menghela napas kemudian memijit kaki Raka "perusahaan diurus sama siapa?" tanya Salsa tiba-tiba.

"ya gue lah, kadang papa sama papi" jawab Raka tanpa menoleh ke arah Salsa.

"gue suka sama Zeline" ucap Raka menoleh ke arah Salsa karna berniat memancing emosi Salsa dan benar Salsa terpancing.

"ohh!" ucap Salsa santai, tapi tangan-nya yang memijit kaki Raka menjadi kuat sehingga Raka tak merasakan keenakan dari pijitan Salsa lagi.

"jawabnya sih santai tapi tangan-nya yang gak santai, sakit ogeb!" ucap Raka ia menarik kaki-nya.

"lo cemburu ya?" tanya Raka.

"gak!"  sewot Salsa.

"tuh kan gak mau jujur" ucap Raka.

"serah, gue mau balikkan sama Alvaro" ucap Salsa.

"gue gak akan kasih izin" ucap Raka santai yang kembali fokus menonton tv.

"siapa juga yang butuh izin dari lo!" kesal Salsa.

"gue kan suami lo"

"dih jadi suami aja bangga, pokoknya gue mau balikkan sama.." ucapan Salsa berhenti karna satu jari Raka menempel di bibir mungil Salsa.

"jangan bahas itu lagi, gue cemburu gue gak suka lo bahas mantan lo itu. Apa bagusnya dia dibanding gue?" Raka menarik jarinya.

'nih anak kelewat jujur ya, kesel gue! Jantung gue nih yang jadi korban' batin Salsa

"lo jangan jujur-jujur amat kali ka, pakek kode dikit kek, jangan blak-blakan" ucap Salsa.

Raka tak merespon karna sekarang ia menonton acara kesukaan-nya.

---

Tinggal berapa hari lagi mereka akan masuk kesekolah, karna itu lah alasan Salsa dan Raka bermalas-malasan di atas kasur tanpa berniat mandi atau keluar rumah, lebih tepatnya Salsa yang tak berniat untuk mandi karna Raka sudah dari tadi selesai mandi hanya saja ia mager untuk kekantor. Mereka berdua sibuk dengan handphone masing-masing.

Yang bego dilarang masuk(6)

Devan Pradipa: P

Galen Arion: Napa?

Raka Faresta: 2

Salsa Aurellia: 3

Felysia Inez: Aciee

Clarissa Fany: Awas kalau gak penting lo!

Devan Pradipa: Aelah sabar napa ca

Clarissa Fany: Nih anak satu kenapa lagi, muncul di grup langsung ngomong 'aciee'

Devan Pradipa: Bantuin gue, gue mau nembak Mikha

Salsa Aurellia: Pdkt lo udah sampe mana emang?

Raka Faresta: 2

Galen Arion: Dari 1 sampe 10 udah berapa?

Devan Pradipa: Heheh jangan di tanya lah kalau itu

Salsa Aurellia: Berapa emang?! Gc jawab jangan sok misterius gitu

Raka Faresta: 2

Felysia Inez: 3

Galen Arion: 4

Salsa Aurellia: Ya elah gue tau gue cantik, jangan ngikutin omongan gue napa😜

Clarissa Fany: GAK NYAMBUNG GOBLOK!!

Felysia Inez: Capslock jeboooll

Salsa Aurellia: @Raka Faresta lo gak usah ngikutin gue mulu napa, elah kesel gue! Mana nih bocah @Devan Pradipa

Raka Faresta: Serah gue lah

Devan Pradipa: Sabar napa sa, Nol

Galen Arion: Nol? maksud?

Devan Pradipa: itu jawaban yang lo tanyain ke gue tadi sat!

Clarissa Fany: Eeh sampah masyarakat, pdkt lo baru sampe nol terus dengan bangganya lo mau nembak dia? Otak lo dimana?

Galen Arion: Emang anj*ng!

Raka Faresta: Ba*gsat lo van

Devan Pradipa: Kalian jahat, mulut kalian jahat, jari kalian juga jahat ngetik kek gitu, temen yang jahat emang 😫😭

Felysia Inez: Temen?

Salsa Aurellia: Najis punya temen kayak lo!

Galen Arion: 2 kuen

Raka Faresta: 3

Clarissa Inez: 1000 keun

Devan Pradipa: Tersakiti hayati😭

Read 5

"rut masak woy, laper gue" suruh Raka.

"ngil!" panggil Salsa.

Raka hanya menoleh ke arah Salsa menaikkan satu alis-nya seolah berkata 'apa' "mager" kekeh Salsa.

"ya udah gue aja yang masak" ucap Raka kemudian keluar dari kamar.

Raka menghentikan langkah-nya kemudian berbalik dan membuka pintu kamar-nya sedikit, agar muat setengah badan-nya saja.

"mandi sono! dari tadi ada bau bangke dikamar, pasti bau badan lo" kekeh Raka yang mendapat tatapan tajam dari Salsa.

"ihhh" Salsa melempar bantal kearah Raka sayang-nya Raka lebih cepat menutup pintu kamar dan bergegas ke dapur.

Salsa bergegas membersihkan diri karna ia juga merasa gerah karna belum mandi, setelah selesai membersihkan diri Salsa turun menemui Raka didapur, Salsa jadi penasaran emang seorang Raka bisa memasak? Entahlah Salsa tak ingin berpendapat terlebih dahulu Salsa akan melihat buktinya nanti.

Dengan langkah santai Salsa menuruni tangga, terdengar suara gaduh dari arah dapur. Salsa tau itu pasti ulah Raka, tapi sebenarnya Raka ingin memasak atau perang? kenapa ribut sekali. Salsa berdiri dibelakang Raka yang sedang sibuk menggoreng ayam sepertinya Raka masih belum sadar kalau ia dipantau.

Raka masih fokus menggoreng ayam tiba-tiba saja tangan Raka yang saat itu memegang spatula terkena cipratan minyak panas, tidak terlalu banyak memang tapi perih dapat ia rasakan di tangan-nya.

"woy anjing lo babi, orang ganteng kena minyak panas nih woy! elah perih tangan gue!" umpat Raka.

Salsa tertawa terbahak-bahak sampai ia tak sadar yang sedang ia tertawai melihat dan menatap tajam ke arah Salsa.

"bantuin gue goblok bukan ngetawain" sewot Raka.

"iya iya gue bantuin, santuy dong"  ucap Salsa.

Setelah selesai memasak Salsa mengobati tangan Raka yang perih akibat terkena cipratan minyak panas, sesudah itu barulah mereka makan bersama.




***
Salam sayang dari Raka:)








Continue Reading

You'll Also Like

3M 160K 75
#BOOK1SAGARA (PART LENGKAP) *sudah di revisi* HAPPY READING :) Keysa Cantika namanya. Ia bukan gadis dari keluarga miskin atau menengah, ia anak dari...
1M 70.4K 36
Jadilah pembaca yang bijak! Kalo suka sama cerita ini, ngga usah di plagiat ya! Pernah berpikiran untuk di hamili oleh berandalan sekolah? Tanpa h...
1.4M 107K 67
[Masih Lengkap] Ini tentang bagaimana Adira menyukai Febby-kakak kelasnya yang mempunyai sifat dingin seperti es batu dan datar seperti triplek. Dia...
2.6M 138K 55
"Status doang pacaran, tapi dianya lebih asik sama sahabatnya sendiri. Sebenarnya pacar dia tuh gue atau cewek itu sih? Kesal banget!" sewot Alissa y...