Terakhir update aku yeyyy akhirnya beres
Tapi ini tijel syekali guys mohon di maaf
2 tahun telah berlalu, joy dan yeri pergi dari kota sebelumnya dan sekrang menepati rumah yang jauh dari gangguan sosok seorang sungjae.
Dan dikabarkan joy pun sudah menemukan sosok seseorang yang sekrang sangat ia cintai, bahkan sebentar lagi ia akan menikah dengan peria tersebut.
" jadi bagaimana jika kita menikah di sebuah gedung dengan tema klasik? "
" sepertinya bagus aku ikuti katamu saja hehe " sambil tersenyum manis dan memperlihatkan deretan giginya yang rapi
" lalu untuk warnanya, kamu ingin warna apa joy "
" eumm aku ingin menggunakan warna abu dan putih untuk hiasan gedungnya nanti. Dan untuk gaunnya aku ingin menggunakan harna merah ati untuk acara resepsi dan setelah itu aku ingin menggunakan warna abu. Bagaimna menurut mu? "
" bagaimna jika pink saja atau kuning, merah menurutku tidak terlalu cocok dengan warna hiasan gedungnya "
" yasudah kuning berpadu dengan abu bagaimna? "
" boleh juga ide kamu kesayanganku " ucap peria itu yang mengusap kepala rambut joy
Pertemuan singkat mereka kini akan menuju jenjang pernikahan, sekitar 2 minggu lagi mereka akan melakukan acara tersebut.
Kini joy sedang berjalan bersama yeri setelah melakukan perbincangan singkat dengan calon sumainya itu.
Ia menuju sebuah cafe yang dimna joy akan membicarakan untuk masalah catring dan surat undangan.
" jadi untuk masalah baju dan gedung apa kamu sudah selesaikan joy? "
" sudah aku sudah selesai berbicara denganya tadi, dan sekrang aku ingin membicarakan untuk catring dan surat undangan bersamamu. "
" menurutmu surat undangan yang bagus seperti apa ya untuk pernikahan ku nanti? "
" emmmm seperti notif bunga lalu di tempeli pita bagaimna? "
" untuk warnanya? "
" gedung yang akan kamu hias berwarna apa dan gaunya berwarna apa? "
" abu dan kuning "
" nah kalau begitu berarti surat undanganya berwarna abu dan warna pink untuk notif bunganya lalu warna kuning untuk pitanya "
" wah ide bagus tuh dia pasti suka dengan warnanya. Lalu dengan catring? "
" itu biar nanti aku saja yang akan urus, kamu jangan terlalu lelah memikirkannya aku akan bantu kamu ko "
Joy memahi setiap perkataan yeri sahabatnya itu. Ia banyak banyak berterimakasih terhadap yeri karena sudah mau membantunya untuk menyiapkan segala kebutuh acara pernikahanya.
.....................................................
Yeri sedang berjalan ke arah mobilnya namun tiba-tiba saja dering hpny terdengar sangat jelas
Tring....
Tring....
Tring....
Dengan cepat yeri mengambilnya dari saku hoddie yang ia kenakan dan segera masuk kedalam mobilnya.
" hallo "
" apa kabar? "
" kabarku baik. Bagaimna dengan kabarmu? "
" syukurlah jika begitu. Kabarku juga baik, joy bagaimna apakah ia sudah menemukan pujaan hatinya yang baru? "
" joy.. Joy sudah menemukan pujaan hatinya yang baru sekrang kook, bahkan ia akan menikah 2 minggu lagi "
" kenapa kau baru saja memberitauku, apakah sungjae juga mengetauhinya "
" tidak "
" kenapa kau tidak memberi taunya? Kalu begitu biar aku yang memberitaunya "
" ohiyh silahkan , dan bilang pada dia ada salam dariku "
Yeri menutup telpon dari jungkook dan segera melajukan mobilnya dan mengeluarkannya dari parkiran sebuah tempat catring.
....................................................
" darr ngelamun mulu lu kerjaanya " ucap jungkook yang mengagetkan sungjae dari belakang
" apasih kook ga lucu lu " sungjae jawab seadanya
" belum bisa move on lu hahahaha " ledek jungkook
" berisik ngapa sih " lirikan tajam keluar dari mata sungjae
" wess biasa aja dong matanya. Kasian banget sih belum bisa move on joy aja udah bisa bahkan mau menikah 2 minggu lagi "
Tatapan intens keluar dari mata sungjae, tatapannya berubah jadi tajam seketika
" apa lu bilang, joy akan menikah ha. Ga mungkin "
" lu ga percaya? Tadi gua abis telponan sama yeri dan yeri yang cerita semua itu "
Sungjae hanya terdiam tidak bisa menjawab ia malah pergi ke dalam dan meninggalakn jungkook di taman belakang rumahnya itu.
1 minggu acara resepsi pernikan joy dan kekasihnya itu akan segera di gelar semua undangan telah tersebar ke mana mana.
Siang itu satpam di rumah jungkook menemukan sebuah surat undangan di depan posnya.
" tuan " panggil satpamnya itu
" kenapa " ucap sungjae yang menghampiri pak satpam yang masih menggunakan baju pendek dan celana pendek
" ini ada undangan untuk tuan sungjae dan tuan jungkook " sambil meyodorkan undangan itu
" ohiyh terimaksih pak " sungjae tidak langsung melihatnya ia segera pergi dari hadapan pak satpam menuju taman belakangnya dan duduk manis.
Ia membaca tulisan yang tertera pada undangan itu dengan gugup.
Ia membuka undangan itu, ia membacanya secara perlahan namun siapa sangka ia meneteskan air matanya.
" arggggghhhhhhhh ga mungkin ini pasti bukan joy yang gua kenal " kesal sungjae sambil melemparkan surat undangan itu.
Ia pergi dari taman menghampiri jungkook yang sedang santai di ruangan tamu
" kook "
" hmm " guman jungkook
" kita pergi ke kota dimna joy dan yeri tinggal sekrang "
" hah lu gila kali ya, ngapain "
" gua mau mastiin yang akan nikah itu bukan joy yang gua maksud "
" udah deh je lu apa apaan sih joy aja bisa lupain lu masa lu ga bisa "
" banyak bacot lu anter gua sekrang juga " pukulan mendarat di pipi jungkook yang membuat sudut bibirnya berdarah
" iyh gua anter "
Tidak lama sungjae pergi ke kamrnya mengganti pakaian dan berkemas pakain yang akan ia bawa.
Begitupun dengan jungkook. Ia segera mengambil kunci mobilnya dan membawa barang yang telah ia masukan ke dalam koper
20 menit kemudian ia pergi ke sebuah kota dimna joy dan yeri tinggal.
Ia pergi kesebuah hotel untuk penginapan sementara.
Sungjae dan jungkook telah sampai dan memesan sebuah kamar lalu pergi menuju kamrnya setelah diberikan kuncinya.
Ia membawa masing masing koper satu, setelah sampai di depan kamarnya ia segera masuk dan merapikan pakaianya.
Namun berbeda dengan sungjae ia malah segera menelpon seseorang
" hallo "
" ada apa? "
" bisakah kita betemu "
" bisa kita akan bertemu dimana "
" cafe nanti akan aku kirim lokasinya "
Sungjae segera menutup telponya dan pergi tanpa pamit terhadap jungkook sebab ia sedang membersihkan tubuhnya.
Sungjae menunggu lumayan lama, ia sedikit linglung dan gugup.
" ehemm "
Sungjae mendongkak dan melihat siapa yang datang
" oh hai silahkan duduk lama tak jumpa " sapa sungjae
" ada apa kamu mengajak ku bertemu je "
" apakah benar kamu akan menikah joy? "
" iyah aku akan menikah " dengan berat hati joy mengucapkan kalimat itu
" kamu pasti boong kan, ga mugkin kamu akan menikah dengan orang yang tidak kamu cintai "
" aku mencintai dia "
" bukankah kau mencintai ku joy? "
" itu dulu sebelum kamu meningalkan aku selama 2 bulan tanpa kabar dan sebab "
" maafka aku joy "
" aku sudah memaafkan mu je "
Setelah percakapan singkat itu keheningan terjadi dari keduanya
" lalu ada apa kamu menyuruhku datang kesini " ucap joy yang mencairkan suasana
" aku kira kamu ga bakal dateng "
" katanya ada yang mau kamu omongin "
" ohiyh selain aku mau ngebahas soal tadi aku mau ngomong kalau aku kangen kamu. Kalo ada kesempatan aku mau kita balikan dan mulai semuanya lagi dari awal "
" maaf aku ga bisa. Kamu taukan aku akan menikah "
" aku janji bakal berubah dan memperbaiki semuanya "
" apapun itu aku udah ga bisa aku udah sama yang lain sekarang maaf ya "
" apakah dia bisa membuatmu tertawa seperti yang aku lakukan? "
" setidaknya dia tidak membuatku menangis seperti yang kamu lakukan "
" tapi bukankah kita saling mencintai joy, apakah cinta kita tidak bisa bersatu "
" bukan cinta yang menyatukan kita tapi takdirlah yang menyatukan kita. Namun takdir berkata lain kita tidak berjodoh maka aku mohon relakan aku bersama yang lain " ucap joy yang langsung berdiri dan pergi meninggalkan sungjae sendiri
Sungjae frustasi mendengar semua itu, entah apa yang harus ia lakukan semuanya sudah terlambat.
Ia tidak bisa merubah kenyataan bahwa ia tidak bisa bersatu dengan seseorang yang ia cintai.
Maka dengan berat hati ia harus merelakannya....
..............................................
Acara pernikahan joy tinggal satu hari lagi, sungjae merasa gugup bahkan sakit hati melandanya sekarang.
Sungjae bahkan selalu murung jarang bicara bahkan yang sering ia lakukan hanya tertidur.
" je "
" kenapa joy tega sama gua kook "
" udah udah lu ga boleh lemah kaya gini lu cowo lu harus kuat "
" kadang gua suka inget dulu gua sering ketawa bareng, bahkan gua belum bisa mewujudkan keinginan dia buat naik gunung bareng "
" masalalu itu terkadang indah untuk dikenang, tapi janganlah terperangkat di masalalu. Kalo lu sering inget masalalu kapan lu bisa bangkit lagi je. Plis stop lu kaya gini "
Sungjae hanya terdiam seribu bahasa.
.........................................
Hari yang di tunggu tunggu akhirnya datang joy akan menikah dengan seseorang yang sangat ia cintai sekrang ini
" apakah kamu gugup " tanya j-hope kekasihnya itu
" jelas aku gugup " dengan cepat kekasihnya itu menggenggam tangan joy
" jangan gugup ada aku " ucapnya untuk menenangkan joy
Acara telah dimulai, para tamu telah memenuhi isi gedung termasuk sungjae, jungkook, dan yeri.
Joy berjalan anggun membawa bunga dan menggandeng kekasihnya itu atau bisa di bilang suaminya di atas karpet merah.
Para tamu berdiri dan memberikan tapu tangan bahkan taburan bunga yang menghiasi indahnya perjalanan mereka untuk kepelaminan.
Acara sudah dimulai, dan kini acara melempar bunga.
" 1.. 2.. 3.. "
Bunga yang joy bawa tadi terlempar dan di dapatkan oleh pasangan kekasih yeri dan jungkook.
Yeri tersenyum manis terhadap jungkook yang membuat sorot pandang para tamu tertuju padanya.
" tahun depan kita yang akan di pelaminan " ucap jungkook
Disaat joy berbahagia berbeda dengan sungjae ia terlihat murung melihat semuanya.
Ingin mencoba tegar namun tak bisa, tapi ia sadar mungkin ini jalan terbaik untuk keduanya
" semoga bahagia " ucap sungjae sambil berjalan pergi meningalkan joy yang sedang bahagia
Huaaaaa akhirnya beres juga
Hehehe maaf kapal sungjoy karam kalian boleh ko boleh hujat aku.
Makasih udah mau baca cerita yang warbyazahh gaje ini.
Sekali lagi aku mau minta maaf karena ga sesuai expektasi kalian, dan maafin aku udah bikin kapal sungjoy karam, maafkan aku guys.
Jangan lupa vote dan nantikan cerita baru aku ya hehe
Aku sayang kalian lohh💜💜💜💜💜💜