Dáisy

Por nouvelelune

106K 11.2K 1.6K

(Completed) Hatiku adalah milikmu. Más

Dàisy
《01》
《02》
《03》
CAST
《04》
《05》
《06》
《07》
《08》
《09》
《10》
《11》
《12》
《13》
《14》
《15》
《16》
《17》
《18》
《19》
《20》
《21》
《22》
《23》
《24》
《25》
《26》
《27》
《29》
《30》
《31》
《32》
《33》
《34》
《35 A》
《35 B》
《36》
《37》
《38》
《39》
《40》
《41》
a rollercoaster
《42》
《43》
boncapt - honeymoon

《28》

1.5K 208 29
Por nouvelelune

Krystal masih tidak percaya dengan keadaan yang sekarang ia alami. Bagaimana tidak, ia pun sampai mengeryitkan dahinya saking tak percaya. Orang yang kini ia pandanginya pun mengalihkan atensinya pada sang pemilik mata yang menatapnya.

"Kenapa?" Kai mengalihkan tatapannya kearah piring Krystal yang sedari tadi tak disentuhnya.

"Kamu ga suka makanan disini?"

"Ha?" Krystal kaget karna tertangkap basah sedang memandangi Kai.

"Kalo gitu kita pindah aja" ujar Kai sambil menyeka mulutnya dengan tissue dan berniat beranjak. Melihat itu Krystal lantas menghentikan Kai dan Kai pun menoleh ke Krystal.

"Loh mau kemana?"

"Mau pindah restaurant" ucapnya enteng.

"Ngapain? Disini enak kok"

"Terus kenapa daritadi makanan kamu masih utuh aja?"

"Y-ya kan belum sempet emm baca doa tadi. Iyaa" Krystal menggaruk kepalanya yang tidak gatal kemudian melanjutkan melahap makan siangnya.

Kai kembali duduk ditempatnya memandangi Krystal yang tengah melahap makanannya sembari berusaha menyembunyikan mukanya. Krystal kini makan dengan terburu-buru sampai ia tersedak sendiri oleh makanannya. Buru-buru ia mengambil minumannya dan langsung meminumnya tanpa menjaga image didepan lelaki itu yang notabenenya adalah calon suaminya.

"Kamu gapapa? Mau minum punyaku?" Ucapan Kai seketika membuat Krystal reflek kembali tersedak padahal tadi sudah sembuh. Sambil menepuk-nepuk dadanya pelan untuk meredakan efek 'tersedak'nya Kai terlebih dulu menyodorinya dengan minuman yang baru seperempat bagian diminumnya. Mau tidak mau Krystal harus mengambil minumannya kalau tidak tenggorokannya takkan terselamatkan.

"Udah gapapa bekas aku, kayak ga pernah ciuman aja kita." Dan untuk hari ini ketiga kalinya Krystal tersedak diwaktu bersamaan.

Akhirnya mereka kembali setelah menghabiskan waktu kurang lebih 1 jam makan siang diluar dan jangan lupakan tragedi 3 kali tersedak siang ini. Dan sampailah Krystal kini disinggasananya ia kemudian memutuskan untuk ke pantry sejenak guna membuat teh hangat agar tenggorokannya tidak sakit besok. Setelah menghabiskan setengah cangkir teh yang lumayan membantu tenggorokannya Krystal kembali ke meja kerjanya sambil meletakan teh buatannya di samping keyboard dan mulai memasang aroma therapy dipinggir mejanya. Sekarang ia sudah siap melanjutkan pekerjaannya.

Sebuah bayangan hitam lewat didepan mata Krystal. Krystal yang saat itu sedang fokus dengan pekerjaannya sampai tak menyadarinya dan melanjutkan pekerjaannya. Alih-alih kembali fokus pada pekerjaannya kini malah sebuah suara ketukan kini mengusik konsentrasinya. Dilihatnya seorang wanita berbaju hitam dengan pundak terbuka itu mengetuk kasar pintu ruangan bosnya.

"Ini kenapa ga bisa dibuka sih. Jangan-jangan lagi selingkuh ya didalem! Awas aja kalo berani nyelingkuhin gue!" Racau Irene, yang kini tengah marah karna pintu ruangan Kai tidak bisa dibukanya.

"Alah si uler dateng" gumam Krystal pelan kemudian mengalihkan pandangannya pada layar komputer didepannya.

"Heh lo! Lo mesti tau kan laki gue dimana?! Ngaku lo umpetin dimana!!"

"Weiss santai aja dong. Siapa juga yang ngumpetin laki lo, jelas-jelas gue ada disini. Gabisa li--" Krystal tidak meneruskan kata-katanya setelah melihat sebuah benda berkilauan di leher jenjang wanita didepannya. Dan kemudian melihat kearah lehernya. Sama, sama persis.

"Gabisa apa ha?!" Sentak Irene. Irene kemudian melihat kearah pandang yang dilihat Krystal.

"Lo" tunjuk Irene kearah leher Krystal.

"Siapa yang ngasih kalung itu ke lo. Kainan kan pasti?!" Tangan Irene bergerak maju kearah leher Krystal dan ingin menarik kalung limited itu dari leher Krystal. Hanya dia yang memakai ini tidak boleh ada yang lain, apalagi Krystal. Tapi sebelum itu terjadi tangan Irene berhasil ditepis Krystal.

"Lepasin kalung itu sekarang juga!"

"Hak lo apa nyuruh gue lepasin kalung gue?"

"Itu pasti dari Kainan kan? Ngaku lo dasar jalang mau aja jadi simpenan. Hahh!" Irene mendecak sebal.

"Mulut lo ga bisa dijaga ya"

Kai yang barusan keluar dari lift melihat adanya keributan antara dua wanita yang ia kenali. Sesampainya Kai disana ia pun langsung menarik Irene menjauh dari Krystal.

"Kamu kan yang ngasih kalung itu?"

Lantas Kai berpaling untuk melihat kalung yang dipakai Krystal. Kai hanya tersenyum kecut saat memandangnya, Kai tau itu adalah kalung yang diberikan Sehun malam itu.

"Engga kok, kan aku cuma beliin buat kamu aja" dan mendengar pernyataan itu tentu saja membuat Irene bahagia. Tapi saat mengantakannya mata Kai sedikitpun tak terlepas dari Krystal, sama halnya juga dengan Krystal, entah kenapa melihat sepasang kekasih didepannya ini hatinya terasa sesak lalu segera memalingkan muka saat lengan Irene mengandeng mesra Kai dan tentu saja disambut baik oleh Kai.

Krystal mendengus lega dan gelisah disaat pasangan kekasih tadi sudah masuk ruangan bosnya.

"Gausah berharap lebih sih, cuma angin lewat ck" gumamnya sambil tersenyum miris

Drrtt drrt

Ponsel Krystal berdering tanda ada panggilan masuk. Disaat akan menjawabnya Krystal terlebih dahulu melihat si penelpon.

Nomor asing?

Krystal memilih untuk mengabaikannya, kebiasaannya jika ada nomor asing menelfon atau mengirim pesan tanpa disertai nama pasti akan ia abaikan. Sampai pada akhirnya Krystal yang sudah benar-benar jengah akhirnya mengangkat panggilan ke puluhan kalinya dari nomor tadi.

"Halo?" Ucap Krystal malas

"Kakkkkk, akhirnya diangkat juga"

"Siapa ya?"

"Ahelah kak, pura-pura ga tau nih"

"Siapaa sih? Eh bentar tapi kayaknya pernah denger suaranya"

"Ini Jeno?"

"Yaiyalah kak, daritadi kemana aja ditelfonin dedek ganteng"

"Lah gue kirain siapa, kenapa ga chat aja sih?"

"Hehehe kuota gue abis kak"

"Ini nomer lo?"

"Bukan, nomer abang gue kak. Pulsanya lagi banyak jadi ya gue pake aja. Suka heran juga gue sama abang gue, hp banyak tapi full pulsa sama kuota semua. Gue apalah daya hanya anak SMA yang masih minta duit kuota ke ortu hahaha"

"Curhat lo?"

"Sekalian sih hehe"

"Oh iya kak malah keasikan ngobrol deh. Gue mau ngundang lo sama Kak Gigi Bang Chan sama Teh Baekhyun buat barbeque-an nih"

"Ngakak sih Teh Baekhyun, orangnya denger dislepet lo hahaha"

"Hahaha jangan diomongin loh Kak ntar kena slepet beneran gue."

"Oke deh, acaranya kapan jam berapa?"

"Sabtu sore jam 5 an, nanti sekalian mau adain camping gitu. Ikut ya Kak"

"Sip deh, pasti dateng kok gue. Apalagi kalo banyak makanan gitu, masa gue banyak Baekhyun tuh apalagi haha"

"Oke kak, gue tutup ya Kak. Hp nya mau diambil abang gue. See you Kak, muah"

"Idih bocah genit banget haha"

Begitu sambungan terputus Krystal langsung membuka grup cabenya.

Perhimpunan Penganut Baekhyun (5)

Krystal : Pada laper ga lo?

Baekhyun : Asiq mau ditraktir mesti nih, aing dong Tal laper banget 3 hari belom makan😟

Chanyeol : Sosoan belom makan lo, barusan yang ngabisin nasi pecel dua bungkus siapa yee

Seulgi : Emot lo menjijikan Be
Seulgi : Ada apaan Tal? Tumben lo

Krystal : Itu mah lo tiap hari Be
Krystal : Kalian besok sabtu pada free ga? Gue mau ajak barbeque-an nih

Chanyeol : Yang, besok sabtu ga jadi aja ya kesini aja mayan gratis

Krystal : -_-

Seulgi : Acara apa Tal?

Krystal : Bukan gue sih, gue cuma nyampein aja. Jeno ngajakin kita barbeque dirumahnya sekalian camping katanya

Chanyeol : Cakeppp, kayak jaman-jaman SMA aja. Yang, kita bisa mojok nih😉

Seulgi : 🖕

Krystal : Baekhyun mana nih, biasanya kalo makanan sama gratisan semangat tuh bocah

Seulgi : Kekamar mandi barusan, sakit perut habis makan pecel pedes.

Krystal : Yaudah pokoknya fix semua ikut ya
Krystal : Eh El ikut ga? Kok ga muncul daritadi?

Chanyeol : Dia lagi pulkam, kangen emak mantan camer lo. Emg lo juga ga kgn apa sama mantan camer lo?


TBC

Karna mood lg baik jadi update deh wkwkwk. Buat part selanjutnya ini udah mulai dibuka semua permasalahnya tp pelan-pelan ga langsung kebuka semua. Insyaallah update cepet buat part selanjutnya

See you on next chap :))

Seguir leyendo

También te gustarán

158K 15.5K 39
" Pada akhirnya akan selalu ada hal baik yang menerpa kita setiap harinya, biarlah takdir yang mengubah dan biarkan waktu yang menentukan , jangan ka...
104K 10.1K 27
Brothership Not BL! Mark Lee, Laki-laki korporat berumur 26 tahun belum menikah trus di tuntut sempurna oleh orang tuanya. Tapi ia tidak pernah diper...
1.1K 136 3
Bagaimana jadinya Kim Soohyun dan Kim Jiwon yang menurut netizen sangat cocok dan selalu memperlihatkan kekompakan dan keakraban ternyata di belakang...
5.9K 541 8
Kim Soo Hyun ❤️ Kim Ji Won