[COMPLETE] Destiny of Three w...

By McySan

209K 19K 1.3K

[Bukan Novel Terjemahan] Kisah cinta tiga dunia, yang dibatasi oleh peraturan. Dapatkah mereka saling memili... More

Bab. 0 (Prolog)
Chenyi : Bab. 1
Chenyi : Bab. 2
Chenyi : Bab. 3
Chenyi : Bab. 4
Chenyi : Bab. 5
Chenyi : Bab. 6
Chenyi : Bab. 7
Chenyi : Bab. 8
Chenyi : Bab. 9
Chenyi : Bab. 10
Chenyi : Bab. 11
Chenyi : Bab. 12
Chenyi : Visualisasi + Bab. 13
Chenyi : Bab. 14
Chenzi & Chenli : Bab. 15
Chenzi & Chenli : Bab. 16
Chenzi & Chenli : Bab. 17
Chenzi & Chenli : Bab. 18
Chenzi & Chenli : Bab. 19
Chenzi & Chenli : Bab. 20
Chenzi & Chenli : Bab. 21
Chenzi & Chenli : Bab. 22
Chenzi & Chenli : Bab. 23
Chenzi & Chenli : Bab. 24
Chenzi & Chenli : Bab. 26
Chenzi & Chenli : Bab. 27
Chenzi & Chenli : Bab. 28
Chenzi & Chenli : Bab. 29
Chenzi & Chenli : Bab. 30
Chenyu : Bab. 31
Chenyu : Bab. 32
Chenyu : Bab. 33
Chenyu : Bab. 34
Chenyu : Bab. 35
Chenyu : Bab. 36
Chenyu : Bab. 37
Chenyu : Bab. 38
Chenyu : Bab. 39
Chenyu : Bab. 40
Chenyu : Bab. 41

Chenzi & Chenli : Bab. 25

2.4K 282 15
By McySan

BGM : Zhang Jie(张杰) - Ting(听)

"Pa---Pangeran, Lepaskan---", Lirih Jia Lan.

Chenzi menolak, dia mempererat pelukannya pada Jia Lan. Ini sudah hampir tengah malam, semenjak kejadian tadi siang, Chenzi marah dan jengkel, tapi juga lega karna semua yang didengarnya hanyalah akal-akalan ibundanya. Jia Lan merontah, meminta di lepaskan. Tapi Chenzi masih tidak bergeming, dia menempatkan wajah dan dagu-nya diceruk leher Jia Lan. "Nanti kau menghilang lagi, jika aku melepaskan-mu. Tidak tau apa yang akan di lakukan oleh mereka jika kau pergi lagi...",

Jia Lan terdiam.

Kejadian tadi siang adalah hal yang diluar pemikirannya, dia tidak menyangka jika Chenzi akan begitu mengkhawatirkannya. Atau jika benar, Chenzi hanya mengkhawatirkan calon anak-nya saja?

"Jangan pernah meninggalkanku, Jia Lan. Kau adalah tanggung jawabku mulai sekarang, mengerti?", Gumam Chenzi mulai menciumi leher jenjang milik Jia Lan lembut. Jia Lan sendiri hanya bisa mencoba untuk tidak mengeluarkan sedikitpun suara-suara aneh karna perbuatan Chenzi, pria ini sedikit memiliki hasrat seksual yang cukup besar dan membuatnya pasrah setiap kali Chenzi mulai menciumi lehernya.

***

Satu bulan kembali berlalu, Jia Lan dan Chenzi akhirnya menikah meski tanpa mengunakan sebuah pesta perayaan yang besar, itu-pun atas permintaan dan kemauan dari diri Jia Lan sendiri. Karna baginya bagaimanapun dia adalah seorang manusia, mengadakan pesta pernikahan, bukan-lah ide yang baik baginya.

Pagi ini, dia memutuskan untuk berjalan-jalan. Chenzi pergi menemui ayahandanya, Dalam perjalanan dia bertemu dengan Putri Xinyue, perempuan itu kini tengah mengandung, penerus dari Chenli, Jia Lan mengamati perempuan di depannya. Cantik, lembut dan berbudi luhur, itu yang ada dipikiran Jia Lan saat melihatnya.

"Memberi hormat kepada putri mahkota...", Ujar Jia Lan memberikan hormatnya.

Putri Xinyue menyeringai secara misterius, "Tidak perlu begitu formal, kakak Li adalah kakak dari putra mahkota, otomatis kau adalah kakak ipar, tidak perlu memberi penghormatan. Bukankah kau sedang mengandung? Perut-mu terlihat mulai membuncit...",

Jia Lan mengangguk, lalu tersipu. Putri Xinyue tidak suka, dan kebetulan dia melihat Chenli dan Chenzi tengah berjalan bersama mengarah kearahnya. Dia menyeringai aneh, "Kakak Ipar Lan, bisakah kau mengelus perutku? Sepertinya dia ingin di elus oleh-mu...",

Jia Lan mengangguk, mendekatkan tangannya kearah Putri Xinyue, mencoba menyentuh perutnya yang masih datar. Perlahan, dia mengelus perut Putri xinyue. Tidak menyangka, ketika Chenzi membuka suara dan hendak memanggil Jia Lan, Putri xinyue menarik tangannya, membuat dirinya sendiri terjatuh seolah-olah dia didorong oleh Jia Lan. Chenzi dan Chenli panik, tapi berbeda rasa paniknya, Chenzi benar-benar panik, sementara Chenli, dia tau jika Putri xinyue sengaja.

"Xinyue, kau tidak apa-apa? Apa sakit? Dibagian mana?", Chenzi langsung berlutut di sebelah Putri xinyue dan memeluknya. Membantunya berdiri, tapi putri xinyue justru pura-pura meringis kesakitan.

Chenzi marah, dia menatap Jia Lan dengan tajam dan penuh amarah. Kedua tangannya yang membantu Putri xinyue terkepal, "Jia Lan! Apa maksudmu dengan mendorong xinyue hah?!", Dan kalian mungkin tau apa yang terjadi. Chenzi mengusirnya, Chenli hanya diam, dia sebenarnya iba, tapi dia ingin memberi Jia Lan sedikit pelajaran karna sudah mempermainkan perasaannya.

Jia Lan diam, tapi bukan berarti dia tidak ingin membela diri. Tapi dia tidak memiliki bukti, dan dia tau, Chenzi sangat mencintai putri xinyue, sekarang melihatnya terluka, tentu saja hatinya sudah tertutupi. Dan Jia Lan memilih bungkam, dia sudah sangat tau apa yang harus di lakukannya setelah ini, Ya, hanya satu tujuannya sekarang.

"Pergi!", Pekik Chenzi dengan mata penuh dengan api kemarahan.

Chenli gatal, dia ingin memukul kakaknya. Tapi, dia harus bertahan, dia ingin Jia Lan merasakan perasaan yang sama dengan apa yang dirasakannya dulu.

Jia Lan berjalan, berbalik dengan kepala tertunduk. Air matanya menetes perlahan dan membasahi sepanjang jalan kembali ke kediaman Chenzi, Wu Gu ada disana. Dia telah mendapat laporan dari pelayan pribadinya, dia sangat marah dan tidak akan pernah mentoleransi putra sulung-nya lagi. Dia akan membantu Jia Lan, Putranya ingin Jia Lan pergi, baik.

"Jia Lan, ikut dengan ibunda sebentar...", Ujar Wu Gu menarik Jia Lan mengikutinya.

Sementara itu para pelayan dengan cepat mengemasi barang Jia Lan dan membawanya ke suatu tempat yang rahasia.

***

Satu bulan berlalu di dunia hantu sejak Jia Lan menghilang, Chenzi tidak ingin menyerah, dia akan terus mencari Jia Lan dan anaknya. Dia menyesal, sungguh, dia tidak pernah menyangka, Jia Lan benar-benar marah padanya dan pergi. Dan ini semua karna kebodohannya, keegoisannya. Dia kembali ingat, kejadian satu bulan yang lalu itu, ketika dia berjalan bersama Chenli, adiknya.

Jia---", Chenzi membelalakkan matanya, Chenli hanya diam saja.

Putri xinyue terjatuh, sembari memegangi perutnya. Chenzi membantunya berdiri, dia memarahi Jia Lan. Perempuan itu hanya diam dan tidak terlihat ingin membela dirinya.

"Pergi!!!",

Chenzi membantu putri xinyue kembali ke kediamannya, membaringkannya disana. Setelah diperiksa oleh tabib, Chenzi meninggalkan Putri xinyue dikamarnya.

"Kau menyesal?", Tanya Chenli bersandar pada pintu.

Chenzi mengernyit, "Maksud-mu apa???",

Chenli berdecak.

"Jangan pura-pura bodoh, Kak. Kau tau xinyue hanya berpura-pura, dia sengaja membuatmu marah agar kau memarahi Jia Lan. Dan ya, dia berhasil. Sadari perasaanmu kak, jangan sampai kakak menyesal atas kehilangan sebuah permata...", Chenli bergegas masuk dan menutup pintunya.

Chenzi tertegun, "Jia Lan!", Dia seakan teringat akan sesuatu. Berlari dan berteleportasi ke kediamannya, tapi sama sekali tidak ada sosok yang dicarinya disana.

Barang Jia Lan juga menghilang, dia panik. Dia kembali berkeliling, mencari dan mencari. Tapi sosok itu seakan menghilang, Wu Gu dan Chenyi memilih menutup mulut dan mengatakan bahwa mereka juga tidak tau kemana perginya Jia Lan. Meski Chenzi yakin, mereka pasti tau sesuatu. Chenzi juga kembali ke dunia manusia dan mencari Jia Lan, tapi nihil, tidak ada hasilnya sama sekali selama satu bulan. Dia bahkan menghabiskan waktu satu tahun di dunia manusia mencari Jia Lan, dia yakin, Jia Lan sudah melahirkan, dan anaknya pasti telah tumbuh menjadi anak berumur sekitar 3 tahun, mengingat anak itu memiliki darah yang sama dengan Chenzi.

Akhirnya, dengan terpaksa, Chenzi kembali ke dunia hantu. Menerima nasibnya, "Jia Lan, kau dimana. Aku merindukanmu, aku merindukan anak kita, aku---aku sadar, ini terlambat, ini sedikit terlambat untuk menyadari bahwa, aku mencintaimu. Aku mencintai-mu Jia Lan, aku mohon, kembali-lah...",

Wu Gu merasa sedih, tapi rasa sakit hati Jia Lan lebih besar daripada penderitaan Chenzi. Ditambah, wanita itu engan bertemu dengan Chenzi, padahal pernikahan mereka baru permulaannya saja. Tapi, sudah harus berakhir seperti ini, terpisah hanya karna perasaan bodoh putranya pada perempuan lain.

***

Chenli, Pria itu menjadi dingin akhir-akhir ini. Itu yang dirasakan oleh putri mahkota, istrinya, putri xinyue, cucu ketiga Kaisar langit yang ambisius dan posesif. "Kakak Li, berhenti mengabaikanku. Aku tau aku salah, maafkan aku. Aku melakukannya juga demi-mu dan kakak Zi. Aku mohon, maafkan aku, bukankah kau tidak suka Jia Lan bersama Kakak zi? Itu benar bukan? Makanya aku membuatnya di usir oleh Kakak Zi, kau juga tidak ingin melihat Kakak Zi terbebani dengan perempuan itu bukan?",

Plak!

Chenli melayangkan sebuah tamparan, "Jaga mulut-mu! Atas dasar apa kau berhak menentukan apa aku tidak suka kakak bersama Jia Lan, dan juga atas dasar apa kau merasa Kakak Zi merasa terbebani dengan kehadiran Jia Lan?! Perempuan itu adalah korban, dia mengalami apa yang paling di takuti oleh perempuan terhormat, Dia di perkosa oleh kakakku!!! Dan dia mengandung anaknya, apa kau pernah sedikitpun berpikir, bagaimana dia akan melewati harinya merawat bayi itu sendirian?! Bayangkan jika kau berada di posisinya!",

Putri xinyue tertunduk, perutnya sudah sangat besar. Dia akan segera melahirkan.

"Akh---", Putri xinyue memekik.

Chenli beralih, berbalik dan mendapati Putri xinyue memegangi perutnya kesakitan, "Kakak Li---sakit, perutku sakit---",

Chenli mengendong Putri xinyue ke atas ranjang, dan memanggil tabib yang langsung bergegas. Seorang pelayan tua di panggil masuk untuk membantu proses melahirkan Putri xinyue. Sementara itu Chenli menunggu, ditemani Wu Gu dan Chenyi, pria itu mondar-mandir di depan pintu kamar menunggu kelahiran putranya. Hingga berselang sore hari, akhirnya bayi munggil berjenis kelamin laki-laki terlahir ke dunia.

"Ayahanda, Ibunda. Lihatlah cucu kalian...", Chenli mengendong bayi munggilnya kearah Wu Gu dan Chenyi yang berjalan cepat kearahnya.

Wu Gu mengendongnya, menimang-nimangnya. Chenyi menyentuh pipi cucunya yang sedikit berisi, dia gemuk, mirip sekali dengan Chenli sewaktu kecil. Wu Gu mendongakkan kepalanya, menatap Chenli, lalu membuka mulut, berkata, "Akan kau berikan nama apa dia?", Tanyanya pada sang putra.

Chenli terlihat berpikir sejenak, lalu mengulum senyum.

"Chenxiao..",

***

Di suatu tempat,

Seorang anak kecil, terlihat bermain dengan tanah. Kemudian, muncul sosok wanita muda, memegangi nampan dengan beberapa piring berisi masakan di atasnya. Meletakkan-nya di atas meja, lalu menoleh kearah sang anak kecil sembari tersenyum.

"Chenxiang, ayo ini saatnya makan malam. Cuci-lah dulu tangan-mu ya, atau kau akan sakit perut...", Ujar wanita itu dengan lembut dan penuh peringatan.

Anak kecil itu memberikan senyum khasnya, di sertai lesung pipi dikedua sisi wajahnya. Lalu berkata, "Baik, Ibu!!! Chengxiang akan melaksanakannya. Sekarang juga...", Tukasnya berlari kearah dapur dan mencucin tangannya.

"Ibu, sudah. Lihat, tanganku bersih. Ibu, aku lapar...", Celetuk anak kecil itu dengan ekspresi memelas.

Wanita yang dipanggilnya ibu hanya tersenyum, kemudian mendudukkan anak itu keatas kursi, menyerahkan sumpit padanya. "Makanlah, jika kau makan yang banyak, maka kau akan cepat tumbuh besar dan dapat melindungi siapapun itu yang kau sayangi...", Wanita itu berujar, seraya menyumpitkan sepotong paha ayam rebus pada anak itu.

"En, Chenxiang akan tumbuh dan melindungi ibu, kakek, nenek, paman, dan---ayah?", Chenxiang, anak itu menatap ibunya dengan ragu.

Wanita itu tersenyum maklum lalu mengangguk.

Pangeran, apa kabar anda? saya harap baik, saya dan Chenxiang baik-baik saja disini. Dia mirip dengan anda, begitu suka makan...

Apa Pangeran masih mencari saya?

Apa mungkin?

Saya merindukan anda, Pangeran. Tapi hati saya masih tidak siap untuk bertemu...

Tbc.

Bau-bau ending ya?

:V

Continue Reading

You'll Also Like

36K 4.6K 67
[ Love An ] ❝ Akashi Seijuro x Reader.❞ _____________________ Akashi Seijuro, seorang raja dari dunia immortal. Dalam dirinya terdapat dua jiwa yang...
8.5K 1.1K 32
Bagaimana rasanya jika kau terlempar ke masa lampau secara tiba-tiba? Bahkan kau tidak tahu kenapa? Tidak apa mesin waktu atau apapun! Tapi kenapa se...
18.8K 2.5K 28
Semua berawal dari seorang murid yang menggunakan Tanaman pembangkit. Yang menurut sejarah bisa membangkitkan mayat. Dia adalah murid yang selalu ber...
2.2M 115K 39
Menjadi istri dari protagonis pria kedua? Bahkan memiliki anak dengannya? ________ Risa namanya, seorang gadis yang suka mengkhayal memasuki dunia N...