Hari jum'at ini,Ari dan teman-temannya akan pergi kerumah Ari. Sekarang mereka tengah berada disekolah,lebih detailnya,mereka sedang belajar dikelas.
Hari ini dikelas Aisyah dan teman-temannya sedang belajar pelajaran matematika,Azka sudah tidur dibangku paling pojok.
Terlihat beberapa siswa/i yang fokus pada guru didepan,dan ada juga yang tertidur seperti Azka.
Aisyah sedang memperhatikan guru yang sedan menerangkan,Syifa sudah menutup wajahnya dengan jaket.
" ok anak-anak,ada waktu 30 menit lagi sebelum bel,jadi kalian kerjakan evaluasi halaman 65,1-5 saja lalu kumpulkan " kata guru matematika tersebut.
" pr-in aja lah bu " kata seorang siswa.
" tidak,kalian ini yah,kalo dikasih pr protes,disuruh kerjain disini malah mau dibawa pulang,gimana sih?? Sudah kerjakan saja " kata guru tersebut lalu pergi keluar kelas.
" wahhh si ibu jahat banget dah,soal nya iya lima,lah anaknya?? 1 soal,anaknya dari A sampe J " gerutu Ali.
" kerjain ajalah " kata Ari.
Semua mulai berkutat pada kerjaannya masing-masing.
" pusing gue liatnya " kata Azka.
" lo sih tidur mulu " kata Aisyah.
" nih ya Syah,walau gue tidur otak gue kan tetep merekam semua yang ibu bicarakan " kata Azka.
"Serah lo aja lah " kata Aisyah.
30 menit telah berlalu,bel pulang sudah berbunyi. Karna hari ini hari jum'at'jadi mereka pulang lebih awal.
" anjir nomer 1 aja belom beres gila " umpat Azka.
" hayo lo Zka,dihukum baru tau " kata Ali.
" berisik ah,emang lo udah?? "Tanya Azka.
" udah,gue mah anak rajin" kata Ali.
Tiba-tiba guru matematika datang kembali kekelas.
" ok anak-anak karena sudah bel,jadi kalian pulang yah happy weekend " kata guru tersebut.
" bu tugasnya ini bu " kata Ali.
" ohh iya ibu lupa " kata guru iti,Azka mulai menegang.
" mampus lo Zka " ejek Defan.
" minggu depan aja yah dikumpulinnya,jadi lanjut sampe no 10 " katanya langsung pergi.
" WUHUUUUUU " teriak Azka kegirangan.
" bacod " kata Ari.
" kuyy ah,gue engga sabar ketemu ponakan gue " kata Azka sambil menarik Syifa.
Teman-teman Azka hanya bisa menggelengkan kepala mereka,melihat tingkah konyol Azka.
--------------
Setelah pulang sekolah,mereka berganti baju terlebih dahulu.
" guys,lo pada bawa baju ganti deh,takutnya kan sampe malem,jadi kalo sampe malem banget,kita nginep aja " kata Ari.
"Okok kita ambil baju dulu deh "
Mereka mengambil baju untuk ganti,lalu kembali kehalaman rumah.
" gue mau pake motor yah " kata Ari.
" ok ri " kata Azka.
Mereka akan menggunakan 2 mobil,mobil milik Syifa dan sarah,tapi mobil Syifa malah mogok saat akan pergi.
" yahh mobil nya mogok,gimana dong??" Tanya Syifa.
" yahh gimana dong,mana banyak lagi,mobil gue kan muatnya berempat " kata Sarah.
" kalo pake motor aja gimana??" Tanya Defan.
" kan kita bawa barang juga " kata Aisyah.
" iya juga sih " kata Defan.
" yaudah,Zka lo bawa motor " kata Ari.
" nah iya,gue sama Azka,Ari lo sama Aisyah yah " Ari menatap Aisyah.
" yaudah ayo Syah " ajak Ari,Aisyah mengangguk lalu menaiki motor Ari.
Mereka sudah berangkat menuju ke rumah Ari,saat motor Ari dan Azka berdampingan,Syifa malah menggoda Aisyah yang hanya memegang bahu Ari.
" Syah " Syifa memanggil Aisyah,saat Aisyah menoleh.
" pegangan dong Syah " katanya.
" ini udah " Aisyah agak meninggikan volume suaranya,takut Syifa tak mendengarnya.
" pegangan kok kaya ketukang ojeg sih " kata Syifa,Ari langsung melirik kearah Syifa.
" berisik " kata Ari,tak terdengar jelas,karna menggunakan helm fullface.
" itu mah bukan pegangan Syah,kalo pegangan tuh gini " Syifa langsung melingkarkan tangannya pada perut Azka,Azka hanya terkikik.
" apasih lo " kata Aisyah.
Brummmmmm
Tiba-tiba Ari melajukan motornya dengan kencang,sampai Aisyah agak terjungkal kebelakang,dan langsung memeluk Ari.
" lo gila yah " kata Aisyah,saat Ari memelankan laju motornya.
" sorry-sorry,abis si Syifa berisik " kata Ari.
" Syah " panggil Ari.
" apa?? " tanya Aisyah.
" kesuper market dulu yah " kata Ari,tapi tak terdengar oleh Aisyah.
" apaan sih Ri?? " tanya Aisyah,ia mendekatkan wajahnya pada Ari,sampai wajah Aisyah berada tepat dipinggir telinga Ari.
" kesuper market dulu beli ice cream " kata Ari.
" ohh iya,serah lo aja " kata Aisyah,menjauhkan wajahnya.
" olahraga jantung " batin Ari.
Ari dan Aisyah sudah masuk kewilayah komplek perumahan rumah orangtua Ari.
" ayo Syah " sesuai yang Ari katakan mereka pergi dulu ke super market.
Ari membawa keranjang untuk belanjaannya.
" lo mau ice cream?? "Tanya Ari pada Aisyah,yang sejak tadi hanya diam.
" mmm boleh,gue mau ice cream matcha " Ari mengambil ice cream rasa matcha,dan beberapa ice cream berbagai rasa.
" cari cemilan dulu yah " Aisyah mengikuti langkah Ari.
" lo mau apa??" Tanya Ari pada Aisyah.
" serah lo aja " Ari hanya mengangguk.
" Ri lo belanja banyak amat " kata Aisyah.
" ini pesanan abang gue,anaknya doyan ice cream " Aisyah hanya ber oh ria.
Setelah membayar belanjaannya,merek keluar dari super market itu.
" sini biar gue yang pegang " Aisyah mengambil kresek dari Ari.
" thanks " Aisyah mengangguk,lalu menaiki motor Ari.
--------------
Saat sampai dirumah Ari,mobil Sarah dan motor Azka sudah ada dihalaman rumahnya.
" masuk Syah " Ari mengambil kresek belanjaannya dari Aisyah.
" assalamu'alaikum " Ari dan Aisyah memberi salam.
Saat Ari dan Aisyah memasuki ruang tamu,disana hanya ada pembantu yang sedang merapikan ruangan itu.
" bi bunda sama ayah mana??" Tanya Ari.
" diruang keluarga den " kata pembantu tersebut.
" makasih bi,eh ngomong-ngomong apa kabar bi??" Tanya Ari.
" baik den,aden sendiri gimana " tanyanya.
"Ari baik kok,yaudah ari mau ruang keluarga,tolong simpen ice cream nya dikulkas ya bi " pembantu itu hanya mengangguk dan tersenyum pada Aisyah,Ari mengajak Aisyah menuju ruang keluarga.
Saat sampai disana,terlihat keluarga Ari dan teman-temannya.
Saat Ari berjalan mendekat,tiba-tiba seorang anak perempuan berlari dari arah depan.
" uncleeeee " teriaknya.
" hayyy " Ari langsung menggendong anak itu.
Ari dan Aisyah menyalama orangtua Ari dan juga kakak Ari beserta istrinya.
" miss you uncle " kata anak perempuan yang duduk dipangkuan Ari.
Sekarang mereka sedang berkumpul diruang keluarga,Ari dan Aisyah duduk bersampingan.
" miss you too princes " kata Ari.
" uncle,tadi uncle babi udah cium aku " katanya sambil turun dari pangkuan Ari,lalu berdiri menghadap Ari.
" cubby sayang bukan babi " kata kakak Ari pada anaknya itu.
" babi lebih lucu daddy " katanya.
Orang yang anak itu panggil ' uncle babi ' adalah Azka,iti dikarenakan pipi Azka yang cubby.
" cubby not babi " kata Azka.
" wleeee " dia hanya memeletkan lidahnya,semua yang ada disitu tertawa.
" kiss me uncle " katanya pada Ari,lalu Ari mencium pipi gadis kecil itu.
Gadis kecil itu melirik orang disebelah Ari yang tengah tersenyum kepadanya,dia sudah berdiri didepan Aisyah dan tersenyum.
" hayy " sapanya pada Aisyah.
" hayy cantik " sapa Aisyah.
" uncle??" panggilnya pada Ari.
" ada apa??" Tanya Ari. Mereka tengah mengobrol,namun seketika mereka terdiam saat gadis kecil itu memanggil Ari.
" kenapa sayang kamu ingin ke air??"tanya ibu dari gadia itu.
" no mommy " dia menggelengkan kepalanya.
" terus apa?? "Tanya Ari pada gadis kecil itu,semua masih penasaran apa yang akan gadis itu katankan.
" uncle,she is my aunty??" Tanyanya polos.
" itu... " ucpan Ari terpotong oleh Azka.
" yes,she is your aunty " kata Azka sambil terkikik.
" woww she's so beautiful " katanya,semua yang ada disitu tertawa.
" ohh thank you " kata Aisyah sambil mengusap pipi gadis itu.
" what is your name aunty???" Tanya menggemaskan.
" mm nama...." lagi-lagi Azka memotong omongan Aisyah.
" nama auntynya Aisyah " kata Azka.
" ohh,aunty Caca aku Risa,call me Sasa " katanya.
" aunty Aisyah sayang bukan aunty caca " kata mamah Ari.
" no oma,lebih lucu Caca,jadi namanya mirip dengan ku Sasa dan Cacs" katanya lucu.
" ohh sudahlah,Risa sini sama opa,kasihan uncle sudah salah tingkah " ayah ari terkikik,melihat anaknya,semua tertawa.
Sekarang mereka tengah mengobrol,mamah Ari membawakan ice cream yang tadi dibeli Ari.
" wohooo ice cream " sorak Risa,dia bersemangat sekali.
Mereka membawa ice cream masing-masing,saat Aisyah akan memakan ice cream rasa matcha,dia menoleh pada Risa yang menarik-narik tangan Ari.
" uncle Sasa mau yang itu " tunjuknya pada ice cream Aisyah.
" kan kamu sukanya sama rasa coklat " kata Ari.
" no aku mau itu " katanya merengek.
" Sasa mau yang ini??" Tanya Aisyah,Risa mengangguk lalu berpindah ke pangkuan Aisyah.
" yaudah ni " Aisyah memberikan ice cream nya pada Risa.
" jangan seperti itu Risa,itu bukan punya kamu " kata mamah Ari.
" gapapa tante " kata Aisyah.
" maaf yah Aisyah " kata vanesa,istri dari Geral,Aisyah hanya tersenyum dan mengangguk.
Risa memakan ice cream nya sambil sesekali menyuapi Aisyah.
Setelah memakan ice cream nya,Risa turun dari pangkuan Aisyah,dia berlari kearah ibunya,dia mencium perut ibunya yang mulai membesar.
Risa mendekat pada Azka lalu berbisik,seketika Azka tertawa,semua orang memperhatikan Azka.
" tanyakan pada uncle Ari Sasa " Risa berlari,tapi bukan pada Ari,dia berdiri didepan Aisyah.
" lihat dan dengar guys " kata Azka,semua langsung melihat pada Risa yang berdiri didepan Aisyah.
" uncle " panggilnya.
" apa lagi??" Tanya Ari.
" uncle,apa diperut aunty Caca ada bayi seperti di perut mommy??" Tanyanya sambil memegang perut Aisyah,Ari dan Aisyah dibuat melongo oleh pertanyaan itu,semua tertawa termasuk orangtua Ari.
' kenapa dia nanya kaya gitu,dia pikir Aisyah istri gue??" Batin Ari.
' yaampun gue malu ' batin Aisyah.
" bang,Risa lo ajarin apa sih,kok nanyanya gitu?? " ketus Ari pada kakaknya.
" yee engga tau,gue engga ajarin apa-apa " katanya.
" uncle jawab??" Sekarang Risa sudah mengguncangkan tangan Ari.
" engga ada Risa,engga ada bayinya " jelas Ari sambil mengelus rambut Risa.
" kenapa??" Tanyanya lagi.
" yaampun " Ari memukul keningnya.
" bang tanggung jawab lo " kata Ari.
" sini-sini " panggil Azka,Azka membisikam sesuatu pada Risa,Risa terkikik,dia berjalan lagi kearah Ari.
" guys liat apa yang bakal Risa bilang " kata Azka.
" lo jangan racunin anak kecil dong zka " kata Ali.
" dikit doang elah " katanya terkikil.
" sue lo " Syifa menoyor kepala Syifa.
Semua terfokus lagi pada Risa,mereka berasa sedang menonton aksi komedi.
" uncle,ayo buat bayi sama aunty Caca " katanya polos,seketika tawa mereka pecah,untung saja orangtua Ari sudah pergi kekamarnya.
" AZKAAAAAA " teriak Ari.
" huaaaa " seketika semua diam,saat Risa menangis.
" lo sih pake teriak " kata Geral pada Ari,Ari membawa Risa kedalam gendongannya.
" udah dong Risa,nanti uncle beliin ice cream lagi deh " bujuknya.
" no,aku mau uncle pegang perut aunty Caca,soalnya sebelum ada bayi diperut mommy,daddy selalu mengusap perut mommy dan jadi bayi " katanya.
" dikiranya tranfer bayi kali yah,pake mantra " kata Defan,semua kembali tertawa.
" engga Risa itu engga boleh " kata Aisyah,mulai berbicara.
" kenapa aunty??" Tanyanya,Ari dan Aisyah saling berpandangan.
" bang lo harus bisa bikin anak lo diem,gamau tau " kata Ari mendudukan Risa dipangkuan Geral.
" lebih baik kita mandi ya sayang " Geral dan istrinya membawa Risa keatas untuk dimandikan.
" akhirnya " ucap Ari.
" whahahahaha keponakan lo super ya Ri " kata Sarah.
" pusing gue " kata Ari.
" sorry ya syah " katanya Ari.
" gapapa,namanya juga anak kecil Ri,wajar aja lah " kata Aisyah.
" tapi dia manggil Aunty cuman ke elo Syah,ke kita mah manggil kakak " kata Syifa.
" ikatan batin itu mah " kata Renita.
" uncle Ari sama aunty Caca sana deh bikin debay " ledek Azka,semua tertawa,wajah Aisyah sudah memerah,Ari melemparkan bantal kursi pada Azka.
" pegang perutnya aunty Caca om,sebutin mantra siapa tau jadi " kata Syifa.
" gue kebelakang bentar " Aisyah langsung berpamitan.
" si Aisyah salting " kata Sarah.
"Rese lo pada " kata Ari.
Itu Risa guys
Wuhuuuu kali ini lebih panjang yah,rame engga???
Maaf yah kalo garing....
Tinggalkan jejak kalian♥♥♥♥
-fina fitti fauji-