"Hihihi,"
Haechan cekikikan tanpa dosa, pandangannya tak lepas dari layar hp.
Chenle cs cuma ngeliatin dia yang lagi asik sama dunia nya sendiri.
"Hihihi," Haechan lagi lagi ketawa sendiri. Mulai horror.
Chenle cs masih ngeliatin.
Lama lama Jeno gerah juga ngeliatnya.
"Chan kita ini lagi kerja kelompok, fokus dong," kata Jeno.
Haechan menoleh dengan bibir membulat "napa sih? Sok serius banget sih lu, yang ngerjain juga si Mark kan?" Haechan menunjuk kearah Mark yang lagi serius ngerjain tugas dan gatau tau dengan yang terjadi.
"Yah walau dia yang ngerjain lu juga nyumbang ide lah!" Seru Jeno.
Chenle cs menopang dagu dan masih ngeliatin.
Bahkan Jisung makan makaroni pedas tanpa dosa.
"Emang lu nyumbang ide juga?" Tanya Haechan menghardik.
"Taruhan Jeno yang menang," bisik chenle pada Renjun.
"Gua tim Haechan," kata Renjun
"Ayo taruhan 5ribuan, gua dukung Jeno," Jisung nimbrung, masih makan macaroni pedasnya.
Jeno tergagap, hampir kehabisan kata kata.
"L..lah elu, gapernah bayar uang kas!"
Haechan menatapnya sinis "kok ke uang kas sih? Ga nyambung goblog!"
"Ya elu sih gak pernah bantuin Mark nugas"
Seru Jeno gamau kalah.
"Lah ngomongin apa sih njing, tadi kas terus tugas,"
"Kayaknya kalian mesti ngasih uangnya ke gua sekarang," bisik Renjun senang pada Chenle dan Jisung.
"Ya pokoknya lu suka mau enak sendiri!" Kata Jeno dengan nada ngotot.
"Daripada elu, pintar kagak, bayar uang kas cuma dua mingggu sok sok an lagi, hii gatau malu, mirror dulu sana dasar komodo mesir" Haechan menatapnya sinis sambil mengendikkan bahunya.
"Lu goblog ato apa sih, komodo dari indonesia gobs," ucap Jeno.
"Heh heh, sudah diem ada guru itu datang," kata Mark menenangkan
Jeno kalah telak. Dia terdiam. Lidahnya haechan tajem memang.
"Yehehe gua menang, mana sini lima ribu lima ribu,' ucap Renjun kegirangan sambil malakin Chenle ama Jisung yang sudah pasrah.
Jeno merogoh sakunya dan memainkan hpnya.
LINE
Jeno : Le jangan lupa besok rencana kita, kasih tau anak anak
Chenle : siap bosque
"Besok jangan lupa jam 2, kasih tau Jisung," bisik Chenle pada Renjun. Dan bocah itu mengangguk.
"Besok jangan lupa jam 2, kasih tau Mark," bisik Renjun pada Jisung.
"Besok jangan lupa jam 2, jangan kasi tau Haechan," bisik Jisung pada Mark.
Hmz, bener bener macam bocah.
"Heh, pada ngomongin apa sih? Kok gua dicuekin," kata Haechan, karena sedari tadi ia merasa mereka asik sendiri tanpa dia.
"Apasih kepo," sahut Jeno.
LINE
Jeno : gud jabs, langkah pertama kita bikin grup terpisah dulu
Chenle : oke ntar gua bikin
Jeno : pokoknya jangan sampe dia beduaan ama miss Jennie
***
Huhu, maaf ya agak lama. Banyak tugas baru sempet ngetik:v eh bukan sih, file nya ilang): jadi ngetik ulang.
Btw jangan lupa mampir ke lapak baru aku ya.
Judulnya Amorè tentang Mark si Amor alias anak motor:v