Wrong Love?(KookMin)

By pisangbesarr

22K 2.4K 199

Usaha seorang Jeon Jungkook untuk mendapatkan Namja manis bernama Park Jimin akan kah iya mendapatkanya? Ceki... More

1
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

2

2.6K 306 33
By pisangbesarr

NOTE : YANG TIDAK BISA MEMBAYANGKAN TAEHYUNG UKE DAN HOSEOK SEME HARAP BERSABAR, HEHE,BISA DISKIP NANTI KALO ADA MOMENT HOPEV

Warn : typo bertebaran

Happy Reading♡

.
.
.

Jam pelajaran pun dimulai, seorang laki-laki bernama Jung Hoseok yang merupakan senior  dance mereka pun datang ke kelas untuk mengajak mereka masuk ke dalam eskul dance tersebut

Semua teman teman kelasnya berteriak heboh, dikarenakan muka Hoseok yang tampan itu, heol 'aku juga tampan' batin Jimin

Sementara sahabatnya bernama Kim taehyung itu sedang memperhatikan senior Jung itu yang merupakan kakak dari temannya, yaa dia jatuh cinta pada kakak temannya itu

Jimin yang memperhatikan taehyung aneh pun menepuk bahunya kencang

"Hey biasa saja memperhatikannya,bisa bisa matamu keluar nanti" canda Jimin sambil terkekeh

Namja bermarga Kim itu menghiraukan Jimin, ia tetap fokus pada pemandangan yang katanya indah itu

"Chim, kau lihat, senior Jung itu semakin tampan ya" puji taehyung dan membuat jimin melotot hebat

Jimin tidak habis pikir dengan sahabatnya ini, benar benar tidak waras, masa bisa bisanya Taehyung menyukai Namja yang jelas jelas berkelamin sama dengannya,namun ia tidak ingin menjauhi sahabatnya ini,bagaimana pun mereka sudah bersahabat dari Sd , tidak mungkin hal itu membuat persahabatanya dengan Taehyung hancur

"Kau benar benar menyukainya Tae?" Tanya Jimin meyakinkan
Dan dijawab dengan anggukan mantap oleh taehyung

"Kau serius?" Tanya Jimin lagi taehyung pun menghela nafasnya kasar

"Iya chim aku memang menyukainya sangat" jawab Taehyung sedikit kencang yang membuat namja yang menjadi bahan pembicaraannya pun menoleh ke arah mereka

Jimin dan taehyung yang melihat guru Jung itu menatap ke arah mereka langsung diam seketika, apalagi taehyung, ditambah senior Jung yang menghampiri mereka, membuat mereka tambah gugup saja

"Hey kalian" panggil senior Jung yang menatap Taehyung dan Jimin secara bergantian

"Apa kalian ingin bergabung dengan eskul kami?" Tanya Hoseok

Jimin dan taehyung saling menoleh sebelum taehyung dengan lantang menjawab "iya kita akan bergabung Sunbae" jawaban taehyung membuat Jimin melotot hebat kearahnya

"Benarkah?" Tanya Hoseok dengan raut binar

"Iya pasti,ya kan Jim?" Tanya taehyung dengan nada yang sengaja ia tekankan,Jimin makin bingung dengan Taehyung tapi ia langsung paham saat Taehyung dengan santai menginjak kakinya dengan keras

"Aaaa ah iya sunbae" jawab Jimin yang membuat taehyung dan Hoseok tersenyum

"Baiklah, besok pagi kita akan mengadakan pertemuan,kalian harus datang" Hoseok memberi tahu dengan raut wajah yang begitu tampan

"Ah iya kami akan datang jangan khawatir sunbae" jawab Taehyung dan membuat Jimin memutar bola matanya malas

"Oh iya,jangan memanggil aku sunbae,aku yakin kalian tidak berbeda jauh usianya denganku" Taehyung langsung menjawab

"Baiklah Hoseok hyung" taehyung tersenyum lebar membuat Hoseok ikut tersenyum juga

"Baiklah, aku akan kembali ke ruang latihan, terima kasih, aku menunggu kalian" Hoseok segera pamit kepada Jimin dan Taehyung
.
.
.
.
.
.
.

Istirahat baru saja tiba membuat Jimin ingin menarik paksa tangan taehyung untuk membawanya ke kantin, karena dari tadi itu taehyung hanya senyam senyum tidak jelas

"Tae ayo kekantin, cacing diperutku sudah berdemo ingin diberi makan" ajak Jimin sambil menggoyang goyangkan badan Taehyung

Namun Taehyung tidak bergeming, membuat Jimin mempunyai ide nakal, lalu ia berucap dengan suara pelan dan sedikit berbisik kepada Taehyung

"Tae,hoseok hyung mencarimu" ucapan jimin seketika membuat taehyung menengok kepadanya

'kena kau tae' batin Jimin

"Benarkah? Dimana dia Jim?" Tanya taehyung dengan binar dimatanya

"Tapi-bohong wlee" ledek Jimin sambil menjulurkan lidahnya ke arah Taehyung

"Dasar kau membuat ku kesal saja chim" Taehyung lalu bangkit dari kursinya lalu berjalan kearah luar kelas

Kemudian ia menengok kearah Jimin yang masih ada dibelakang nya

"Cepat,kau bilang ingin kekantin" Jimin yang mendengar itu langsung lari ke arah Taehyung dan memegang lengan si namja bermarga Kim itu

"Ayo Tae, aku sangat lapar" lalu mereka berjalan ke arah kantin, namun sebelum mereka berjalan, ada yang memanggil nama Jimin, membuat mereka mau tidak mau menghentikan langkah kaki mereka

"Jimin hyung" panggil Jungkook dari kejauhan sambil berlari ke arah Jimin dan taehyung

'dia lagi' batin jimin malas

Mereka terus terdiam sampai sang objek pemanggil Jimin sudah ada didepan mereka

"Kalian mau ke kantin?" Tanyanya basa basi, namun bukan Jimin yang menjawab, melainkan Taehyung dengan enteng menjawab

"Ah Jimin ah, maafkan aku, sepertinya perutku sakit,aku ke kamar mandi dulu,kau bersama Jungkook saja byee aku duluan " ucap Taehyung lalu berlari begitu saja meninggalkan Jimin dan Jungkook

Jungkook merasa sungguh canggung ditinggal berdua dengan sang pujaan hati, dari pada canggung terus melanda mereka, Jungkook lalu menggandeng tangan Jimin menuju kantin, dan membuat Jimin tersentak, dan langsung melepas tangannya dari genggaman Jungkook

"Aku bisa jalan sendiri" ucap Jimin dingin yang diangguki oleh Jungkook,mereka berjalan dengan kesunyian, tidak ada suara saat mereka berjalan tadi

Sesampainya dikantin Jungkook langsung mengajak Jimin ketempat makanan yang akan ia beli, ia mengajak Jimin membeli sepaket nasi ayam beserta kentang goreng, dan minumnya Strawberry float

Setelah mendapatkan apa yang mereka inginkan, Jungkook mencari bangku yang tidak berpenghuni, dan ternyata bangku yang kosong hanya tersisa satu dipojok kantin, akhirnya mau tidak mau mereka harus duduk disana

Mereka duduk dipojok kantin, hanya ada 2 bangku disitu jadi pas untuk mereka berdua

"Kenapa bangkunya cuma dua? Buat taehyung mana?" Tanya Jimin dan membuat Jungkook menjawab

"Hyung,hanya ini yang tersisa disini, jadi tidak ada untuk taehyung hyung" jungkook lalu mendaratkan bokongnya di kursi itu

Mereka pun memulai makan mereka,namun sungguh ini membuat Jimin tidak nyaman, ia kan belum akrab dengan Jungkook sebenarnya

Namun iris mata Jimin tidak sengaja melihat Yoongi dan Namjoon sedang makan berdua ditengah kantin, membuat hatinya dongkol, membuat Jimin tidak selera makan saja, jadi Jimin hanya mengaduk aduk makanannya

Jungkook pun mengikuti arah yang menjadi pusat perhatian Jimin, saat ia tau yang Jimin perhatikan adalah Yoongi dan Namjoon lalu ia dengan santai berkata

"Sudah kubilang kau tidak akan mendapatkan Yoongi noona, jadi menyerahlah" nada Jungkook kedengaran sedikit mengejek Jimin, Jimin yang mendengar apa yang Jungkook ucapkan langsung mengubah arah pandangnya yang tadi memperhatikan Yoongi-Namjoon menjadi memperhatikan pria tampan yang ada didepannya dengan tatapan tajam

"Apa maksudmu?!" Sungut Jimin ia tidak habis pikir,merekaa kan baru saja kenal,kenapa jungkook dengan santai bicara seperti itu terus selalu menginginkan dia melupakan Yoongi,
'ada apa dengan anak itu' itu lah kata kata yang pas untuk Jungkook pikir Jimin

"Ya,maksudku lupakan Yoongi noona dan berpalinglah ke orang lain,ada orang yang mencintaimu tapi kau tidak pernah melirik ke arahnya"

kalau Jimin menyadari bahwa yang Jungkook maksud adalah diri Jungkook sendiri mungkin Jimin akan langsung menjauhi Jungkook, yang benar saja Jimin ini masih menyukai Yeoja bukan Namja yang jelas jelas mempunyai barang yang sama dengannya

Akhirnya Jimin pun memakan makannya dia ingin cepat cepat kembali ke kelasnya, ia tidak nyaman berdekatan dengan namja yang berstatus adik kelasnya

Setelah selesai makan,Jimin pun segera bangkit dari tempat duduknya namun tangan Jungkook dengan cepat manahannya, Jimin menengok kearah Jungkook dengan tatapan risihnya

"Pulang bersama ku ya hyung" ajak Jungkook Jimin yang mendengar pertanyaan jungkook pun hanya memutar matanya malas

"Tidak terima kasih" jawab Jimin membuat Jungkook kesal, apa coba yang membuat jimin menolak pesonanya

"Sekali saja, lagi pula kita satu arah kan pulangnya" jungkook berkata dengan nada memohon membuat jimin ingin muntah saja

Namun ia juga sebenarnya malas naik bus, karena menunggu nya saja perlu 1 jam jadi ia menerima ajakan namja yang bernama jungkook itu

"Baiklah,lagi pula aku malas naik bus" Jungkook langsung bangkit dan menunjukan senyuman kelincinya ke arah Jimin

"Aku tunggu di gerbang hyung, sampai jumpa"

lalu jungkook berlari ke arah kelasnya dengan raut yang sangat bisa ditebak kalau ia sedang senang sekarang, ia tidak menyangka kalau jimin akan menerima ajakan pulangnya,sesampainya didepan kelas ia langsung menyeringai senang
'tidak lama lagi kau akan menjadi miliku Park Jimin'

Sementara Jimin ia sedang meruntuki jawaban bodohnya yang dengan gampang menyetujui ajakan Jungkook pulang bersamanya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tebetceh!!! Haha makin gaje ya? Terima kasih udah nyempetin baca di ff abal abal ku ini.. makasih juga siders kuu{} vomment jangan lupaa

Continue Reading

You'll Also Like

450K 45.6K 37
Menceritakan tentang seorang anak manis yang tinggal dengan papa kesayangannya dan lika-liku kehidupannya. ( Kalau part nya ke acak tolong kalian uru...
119K 8.5K 54
cerita fiksi jangan dibawa kedunia nyata yaaa,jangan lupa vote
58.7K 6.1K 21
Brothership Not BL! Mark Lee, Laki-laki korporat berumur 26 tahun belum menikah trus di tuntut sempurna oleh orang tuanya. Tapi ia tidak pernah diper...
101K 10.9K 43
Setelah kepergian jennie yang menghilang begitu saja menyebabkan lisa harus merawat putranya seorang diri... dimanakah jennie berada? Mampukah lisa m...