Hari ini adalah hari kedua Yuki mengikuti agenda pengenalan sekolah, Yuki sengaja pergi lebih awal dari hari sebelumnya karena ia tak mau terlambat dan mendapat masalah seperti kemarin, Sudah cukup banyak masalah yang ia dapatkan pada hari pertama dan karena seorang Al dia harus menangis di depan umum
"kapan sih ini selesainya"keluh Yuki kepada dirinya sendiri
"bentar lagi juga selesai kok"jawab seseorang dari belakangnya
Yuki pun kaget mendengar suara itu dan langsung mengalihkan pandanganya ke belakang
"elo!! eh maksud aku kakak yang kemaren itu kan?"tebaknya
"kenalin gue Julian Jacob, gue wakil ketua osis di sekolahan ini dan lo sendiri??"jawab Julian sambil mengulurkan tangannya
"gue Yuki Kato, panggil aja Yuki"jawab Yuki sambil membalas uluran tangan Julian
keduanya saling melempar senyum "makasih ya soal kemaren?"ucap Yuki memecah kesunyian
"santai aja"
"udah lo masuk sana, bentar lagi bel masuk jangan sampe lo di hukum kayak kemaren, dan gue nggak bakal nolongin lo lagi"tangan Julian tanpa sadar mengacak lembut rambut Yuki, hal itu sontak membuat jantung Yuki bergetar
"ye siapa juga yang berharap di tolongin sama elo"jawab Yuki malu dan Julian hanya membalasnya dengan senyuman
Yuki berjalan dengan semburat merah muda dikedua pipi gembil nya, ia rasa harinya dibuka dengan sesuatu yang mampu membuatnya senyum tanpa alasan, terlebih perlakuan Julian yang tiba - tiba
"woy ngapa lo senyam-senyum"tegur Keyna saat Yuki masuk ke kelas
"ngigo nih anak kayaknya key"timpal Gema yang kini tengah meletakkan kepalanya didahi Yuki, memastikan temannya baik - baik saja
"DOOOORRRR!!!"teriak Ofar mengagetkan
"iiiii lo semua resek banget sih"rajuk Yuki
"habisnya lo di tanya cuma diem aja"jawab Rana
"tau tuh yuki"timpal Rani kembaranya Rana
"udah sih ribet amat lo pada, yok ke lapangan gue nggak mau kena masalah lagi hari ini"ajak Yuki kepada temanya
---------
Saat ini al sedang menjelaskan agenda hari ini, Semua siswa baru berbaris dan mendengarkan apa yang di ucapkan oleh sang ketua osis, namun sial bagi Yuki, dia harus baris dibarisan paling depan tepat di hadapan Al
"Lo maju kedepan"ucap Al tiba - tiba kepada Yuki
"gue?? emang gue kenapa??"tanya Yuki heran, perasaan dia tidak membuat masalah apapun hari ini
"tuh ketua osis suka amat ngerjain Yuki"ucap Ofar berbisik kepada Gema
"ada dendam pribadi kali"jawab Ofar
"nggak usah banyak tanya, maju lo sekarang!!!"ucap Al dengan sedikit meninggikan badannya, mau tak mau Yuki pun maju kedepan
"kalo lo bukan ketua osis, udah gue makan lo beruang kutub"batin yuki marah
"Al lo mau ngapain dia lagi??"tanya Julian yang memang ada di situ
"jangan ikut campur urusan gue!!!"jawabnya tanpa menoleh kearah Julian
"tapi Al..."ucapan Julian terpotong
"lo diem gue bilang!!!!"bentak Al kepada Julian
"udah Jul, nggak akan ada habisnya berdebat sama Al"ucap Ranggaz menenangkan
Saat ini Al tengah menatap tajam kearah Yuki yang sedang tertunduk "nama lo yuki kato??"tanya Al
"ii..iya"jawab Yuki takut
"kenapa lo nunduk?? bukanya setiap ketemu gue lo berani natap muka gue?? kenapa sekarang nggak berani??"tanya Al tepat di telinga Yuki
Yuki yang ketakutan hanya bisa menelan ludahnya, keringat nya bercucuran dan matanya memerah karena tak kuat menahan takut
"sekarang lo balik ke barisan"ucap Al tiba - tiba
Yuki dengan segera kembali ke barisan, "absurd banget nih orang"ucapnya keheranan dalam hati
---------
At kantin
Setelah selesai Yuki dan teman - temannya tak langsung pulang, mereka nongkrong di kantin sekolah sambil menghilangkan penat
"guys pulang mall yuk"ajak Rana
"ngapain??"tanya Gema
"jalan lah Gem, buang rasa capek"sambung Rani
"boleh tuh, gimana guys??"kali ini Keyna yang bersuara
"gue males"jawab Yuki
"ikut aj sih Yuki, lagian lo free kan? nggak ada syuting? jarang - jarang lo kita bisa kumpul kayak gini"bujuk Ofar
"iya Yuki ikut ya please???"kompak semua teman - temannya membujuk
"ya udah gue ikut kalian, key lo bawa mobil gue ya?? gue lagi males nyetir"
"oke Yuki, kebetulan gue nggak bawa mobil"jawab Keyna
---------
sekumpulan remaja memasuki sebuah mall di kawasan jakarta, mereka tampak kegirangan dan berhamburan di tempat - tempat yang mereka suka
"Rana, Keyna kesana yok???"ajak Rani sambil menunjuk kearah butik yang ada di dalam mall
"Gem temenin gue cari sepatu"ajak Ofar kepada Gema
Saat semua temanya asik melihat - lihat barang dan berbelanja, lain halnya dengan Yuki dia hanya menatap sahabatnya itu dengan muka yang cemberut
"tadi aja bilangnya mau kumpul, lah sekarang gue di tinggal"ucap Yuki kesal
"hey cantik"sapa seseorang menepuk pundak Yuki pelan
"eh Julian? ngapain lo kesini??"tanya Yuki kaget
"ini tempat umum kali yuki, masa iya gue harus ijin sama lo dulu?"jawab Julian
"iya sih"
"lo sendirian??"tanya Julian kepada Yuki
"tadi sama temen, tau deh sekarang pada kemana"jawab Yuki mengangkat kedua bahunya
"boleh gue temenin??"tanya Julian
"boleh banget"jawab Yuki sambil tersenyum
mereka berdua pun berjalan menyusuri mall tersebut, namun selama perjalanan hanya keheningan yang ada di antara Yuki dan Julian. Yuki yang memang tidak betah diam, sedikit merasa tidak nyaman dengan suasana canggung keduanya
"eh Jul lo artis ya??"ucap Yuki mencoba mencari topik pembicaraan
"lo apaan sih yuk nanyak begitu sama dia"omel Yuki dalam hati
"ya bisa di bilang gitu deh, elo juga artis kan? dari kecil malahan"jawab Julian sambil tersenyum
"kalo lo tau gue artis terus kenapa kemaren pake acara nanya nama gue?"
"sengaja biar perkenalannya lebih enak"
Saat lagi asik - asiknya ngobrol, tampak dari kejauhan segerombolan anak muda menghampiri Yuki dan julian
"eh kak Julian dan kak Yuki kan??"tanya salah satu gadis
Yuki dan Julian hanya diam dengan ekspressi bingung, karena anak muda yang masih memakai seragam SMP itu tampak semangat dan sumringah
"kak foto dong, boleh ya??"sambung gadis lainnya
"boleh kok sini"jawab Julian ramah
"nih cowo ramah banget ya"Yuki memperhatikan setiap pergerakan Julian
Selama sesi foto berlangsung, tangan Julian tidak pernah lepas dari pundak Yuki
"makasih kak, eh ngomong - ngomong kojul sama ka Yuki cocok deh"ucap gadis tadi yang membuat Yuki salah tingkah
"kalian bisa aja"ucap Yuki mencoba menutupi kegugupannya
"beneran kak, kenapa nggak jadian aja sih? atau jangan - jangan udah jadian nih??"ucap gadis di sebelahnya
"doain aja yang terbaik buat kita berdua"Julian menjawabnya dengan senyuman
"pasti kita doain, kita pergi dulu ya koko, kak Yuki makasih ya"ucap mereka sambil berlalu pergi
"koko??"tanya Yuki heran saat mendengar perkataan gadis tadi
"itu panggilan gue, gue ada darah Chinese dari bokap, jadi gue di panggil koko"jelas Julian
"bokap lo Chinese??"tanya Yuki penasaran
"bokap gue asli Chinese, sejak dia pisah sama nyokap, dia menetap di cina"
"lo broken home?? sorry ya gue kepo"dalam hati Yuki menyesali pertanyaan yang menurutnya sensitif itu
"nggak apa - apa kok yuki, sekarang nyokap gue udah nikah lagi dan soal bokap gue, uda hampir 10 Tahun gue nggak denger kabar dia"jelas Julian
Yuki yang merasa tak enak karena menanyakan hal pribadi julian, hanya terdiam mendengarkannya
"yukiiiiii"teriak seseorang
"hei kemana aja sih lo"tanya Yuki kepada keyna dan teman yang lainnya
"lo tuh yang kemana, kita cariin tau"tanya Rana balik
"tau tuh, untung kita nggak laporin lo ke satpam gara - gara lo hilang"ucap Gema
"lebay deh lo Gem"jawab Yuki mengerlingkan matanya
"eh ada kak Julian??"ucap Rana dan Rani tersenyum simpul
"mulai deh lo kembar kalo liat yang bening"ucap Ofar sewot
"apaan sih lo Far sirik aja lo"Rana memukul pelan bahu Ofar
"kak Julian kenapa bisa sama Yuki??"tanya Keyna yang tak menghiraukan Rana dan Ofar
"tadi gue nggak sengaja ngeliat Yuki, ya udah gue samperin"jawab Julian
"ya udah kita pulang sekarang, udah beres kan belanjanya"ucap Yuki yang memang sudah mulai lelah
"Yuki boleh gue anter pulang?"tanya Julian sebelum Keyna menjawab pertanyaan Yuki
"ekhem gue pulang sama Keyna Jul, soalnya gue mau kerumah Keyna dulu"tolak Yuki
"ya udah tapi kalo gue minta no hp lo boleh dong??"tanya Julian to the point
"kasih aja Yuki, jarang - jarang lho ada cowo ganteng minta no hp lo"ledek Gema
"apaan sih lo gem, sini hp lo?"Yuki mengulurkan tanganya
"ni no hp gue, coba lo telfon dulu masuk apa nggak"ucap Yuki sambil memberikan hp Julian
"oke masuk, makasih ya"
"ya uda gue pulang ya Jul, see you"ucap Yuki melambaikan tanganya
"see you yuki"balas Julian
tbc....
Jangan lupa vomment nya guys
Makasih buat kalian yang udah mampir ke cerita aku 👋
Salam kenal buat kalian semua 👋
See you next episode guys 👋