iKON Imagine

By KimJezYena

321K 24.6K 945

Cuma kumpulan imgine tentang iKON. Read and vote. Siapa tahu apa yang ada disini bisa jadi kenyataan. Bukan c... More

B.I : Boy Friend
Yunhyeong : Busy
Bobby : Patient
Chanwoo : Be Mature
Jinhwan : Junhwan
Donghyuk : Bind
Junhoe : Reason
Yunhyeong : Q & A
Bobby : Never Change
Chanwoo : iKONCERT
Jinhwan : Baby
Donghyuk : Bullzhit
Junhoe : Sick
B.I : Vampire
Junhoe : Rose
Jinhwan : Marriage Life
Bobby : One
Yunhyeong : Yours
Donghyuk : Qtime
Chanwoo : Same
B.I : Wolf
Junhoe : Vampire
Jinhwan : Marriage Life
Bobby : One
Yunhyeong : Yesterday
Junhoe : Forever
Chanwoo : Phone
B.I : King's
All : Freshman
Junhoe's Birthday & Gallery [special chapter♡]
Yunhyeong : Yesterday
B.I : King's
Junhoe : Forever
All : Chat Habbit
B.I : King's
All : Chat LDR
All : Nerd Bully [Special chapter♡]
Jinhwan : Blood
B.I : King's
Promo
BOOK 2
Famous [App]
Yunhyeong : Coffee
Chanwoo : Miss A Thing

Junhoe : Tragedi

6.7K 493 20
By KimJezYena

Sudah 11 hari dari tanggal 20 maret berita june pergi keclub itu tersebar luas diinternet, kamu.

Aka calon tunangan koo junhoe merasa kecewa dengan sikapnya, memang semenjak dia debut dibawah naugan YG Ent, kehidupannya berubah total.

Koo junhoe pria itu terkenal saat ini, hanya sekali lirikan dan senyuman dapat membuat wanita manapun masuk dalam perangkapnya.

Bibi koo menyuruhmu mampir kerumah setelah pulang kerja, hari ini tanggal 31 maret dan sama sekali tidak terbesit didalam otakmu untuk mengucapkan selamat ulang tahun untuk june.

"Y/n bisa tolong bibi dan kawan-kawan june untuk membuat surprise?" Tanya bibi koo

"Bibi tapi ini sudah mau tanggal satu april, tidakkah sedikit terlambat?" Tanyamu

"Ani, sudahlah ayo cepat bantu kami" dengan sedikit beban, kau akhirnya menuruti perkataan calon mertuamu itu.

Jelas sekali para member ikon terlihat takut melihatmu, lebih tepatnya takut ditanyai soal masalah june itu.

"Noona, kau terlihat lelah istirahatlah" ujar chanwoo. Dia berkata seperti itu padahal peluhnya juga sudah menetes

"Ani, aku tak apa" jawabmu singkat. Beberapa hari ini terlalu malas untuk berbicara, kau hanya berpikir pilihan apa yang tepat untuk hubunganmu dan june. Putus atau terus bersabar?

Tapi hal seperti ini bukan kali pertamanya dalam hubungan kalian.

"Jangan berpikir yang macam-macam y/n" hanbin, seperti tadi aku hanya memberikan fake smile.

"Aku yakin dia punya alasan kenapa masuk kesana dengan wanita" ujar hanbin lagi

"Misalnya?" Tanyamu sambil mengelap meja

"Uhmm,,,misalnya,,,"

"Misalnya dia mau ke wc umum malah salah masuk keclub dan melihat buah tangan begitu?" Ujarmu spontan

Wajah hanbin memerah

"Ya kenapa berbicara begitu?" Tanya jinan yang ada disamping hanbin

"Aku hanya mengira-ngira oppa" ujarmu

"Junhoe bukan orang yang seperti itu" ujar yunhyeong

"Kami tahu dia dengan baik noona" ujar donghyuk

"Iya ya, aku hanya tahu junhoe ikon bukan junhoe di kehidupan asli."ujarmu pergi dari hadapan mereka.

Kue siap.

Lilin dengan angka 20 siap.

Balon, pita dan terompet siap.

Semua sudah siap.

"Y/n pegang kuenya" ujar bibi, dan dengan terpaksa kau mengikuti kemauannya.

Tak lama lampu dimatikan dan terdengar suara mesin mobil juga langkah panjang milik seseorang

"Eomma?" Panggil june dengan suara khasnya

Ttek (sound fail-_-)

Lampu dinyalakan, dan kami semua berteriak happy birthday kecuali kamu yang saat ini menatap june lurus dan tajam. June tidak mengalihkan perhatiannya kearah lain, hingga suara bibi koo menyadarinya

"Ayo tiup lilinnya junhwe baby" ujar bibi koo.

Junhoe meniup lilin yang dipegang olehmu, dia menatap matamu kemudian, dengan penuh usaha kau mengalihkan pandanganmu dari mata hitam kelam yang memabukan itu.

June menarik pinggangmu dan mencium keningmu, menyakinkan bibi koo seperti tidak ada apa-apa.

Member ikon tahu ada yang kalian sembunyikan, mereka tahu betul itu. Bibi koo dan keluarga june yang lain mulai berbaur dengan suasana ulang tahun june.

Nyanyian jinan, battle dance yunhyeong dan donghyuk, dan lain sebagainya.

Disisi lain kau menghindari tatapan mata june yang seakan-akan 'kemana saja kau hah? Sekarang kau datang kemari seakan-akan kita tidak punya masalah? Bocah ini'

Kau mengambil jaketmu, dan keluar dari ruang pesta, selain langkah kakimu kau mendengar jelas ada langkah kaki orang lain disana. Sesampai diteras luar kau mengadah kepalamu seakan-akan berusaha menghilangkan penat didalam tadi.

"Y/n"panggil june

"Diamlah aku tidak ingin mendengar suaramu" ujarmu dingin, walau sulit dan sakit sebisa mungkin kau mencoba melakukannya.

Jika aku berusaha meninggalkannya, siapa tahu hidupku lebih baik tanpanya.

"Maafkan aku, kumohon" ucapnya membalikkan tubuhmu kearahnya

"Sebagai hadiah ulang tahunmu, sebagai hadiah karena kau mulai dewasa, kita mulai dewasa. Aku akan meninggalkanmu agar kau bebas memilih wanita yang kau suka" ujarmu menatapnya

Ada kerutan didahi june saat ini, dia tidak percaya hubungan selama 4 tahun ini akan berakhir karena berita itu.

"Kau mulai dewasa, begitu pun denganku. Mari kita coba untuk cari pasangan yang baru, yang mungkin bisa mengerti kita dengan baik. Jadi, kita putus saja" ujarmu menahan air mata,

Aku tidak bisa terus sakkt seperti ini, lebih baik berakhir seperti ini daripada menunggu lebih lama lagi dan lebih menyakitkan lagi.

"Tidak, aku yakin kau bergurau" nada bicara june mulai bergetar, nada bicara yang hanya ia tunjukan padamu.

"Kumohon june, aku sakit jika kita terus seperti ini." Ujarmu meyakinkan

"Jangan-jangan kumohon, kau membuatku takut. Tidak-tidak!" Teriak june.

Dia memelukmu erat, mencium perpotongan lehermu, dan terus mendekapmu erat. Deru nafas, detak jantung dan keringat dinginnya dapat kau rasakan saat ini.

"Jangan, aku mencintaimu y/n"

Wajahnya ada didepan wajahmu

"Aku tahu aku mesum, brengsek, egois, cuek, bodoh dan selalu menyakitimu. Tapi aku mencintaimu, aku yang paling mencintaimu. Aku, aku, jika kau meninggalkanku aku akan seperti apa?" Air matanya menetes.

'June kumohon jangan menangis, hatiku sakit aku sesak, kumohon june'

"Aku, aku minta maaf karena club itu. Aku hanya ingin tahu, baiklah aku tahu kau marah kumohon jangan tinggalkan aku" june menaruh kepalanya diatas bahumu. Air matanya membasahi bahumu.

"Kau mabuk june"

"Tidak aku sadar, aku sadar Kang y/n" ujarnya

Dia mengambil sebuah kotak, membukanya dan ada cincin disana, dihiasi serpihan berlian dengan tulisan didalamnya

'JUNE'S'

"Menikahlah denganku" kau menatapnya tidak percaya. June berdiri dihadapanmu dengan posisi tegak, membuat perbandingan tinggi kalian terlihat jelas.

"Aku, si brengsek yang selalu menyakiti hatimu. Aku egois karena hanya ingin menjadi satu-satunya orang yang bisa menyakitimu" si bajingan ini, batinmu

"Tapi kau harus tahu, saat kesulitan menghampirimu, aku adalah pria yang selalu ada untuk menghajar kesulitan itu. Bersamaku akan beresiko, bersamaku akan banyak rintangan, bersamaku kau akan merasa sakit dan nikmat secara bersamaan. Tapi percayalah aku akan mencintaimu sampai kapan pun dan itu tidak akan berubah. Aku mencintaimu"

"Kau ingin aku pergi atau tetap disini?" Tanyanya dengan nada gemetar

"Aku, menaruh seluruh hidupku, padamu. Aku ingin kau tahu itu" ucapnya memaksamu mengadah padanya.

Air matamu lolos begitu saja. June menciummu dengan lembut, dia juga menangis.

Beresiko jika ada bersamanya.

Tapi dia menjanjikan satu hal, dia menjanjikan akan menjadi orang yang menghajar siapapun yang menyakitimu.

Dia orang yang berjanji mencintaimu, karena telah menaruh seluruh hidupnya padamu.

Dia selalu menepati janjinya walau hanya menjawab "eungh"

Si brengsek, si mesum, si cuek, si egois, si tukang buat sakit hati, si orang yang menaruh hidupnya padamu.

Si bodoh dan si bajingan yang kau cintai.

Sekarang dengan tatapan terharu menghapus air matamu dan menciummu.

"Apapun yang khawatirkan, kau cemburui, yang membuatmu sedih dan marah. Cerita padaku, tak ada satupun yang kusembunyikan darimu. Tak ada satupun, maaf untuk membuatmu menangis lagi kali ini. Jangan tinggalkan aku" ujarnya mencium bibirmu lagi

Semakin lama ciuman itu memanas, junhoe memasuk lidahnya dan memiringkan kepalanya.

Dia melepaskan tautan kalian. Dan menatapmu dengan kilatan penuh dengan gairah mungkin

"Boleh aku minta kadoku yang asli?" Tanya junhoe menatap matamu lalu turun kebibirmu.

"Ju-ju-june!" Ucapmu gugup.

Terlambat june saat ini menciummu dan mengendongmu ala bridal style, melewati seluruh keluarganya dan keluarga ikon yang menatap kalian dengan gelengan kepala.

Sesampai dikamar, june menurunkanmu dengan lembut diatas kasurnya. Tangan kanannya membuka dua kancing atas milikmu, ciumannya turun keleher dan tulang selangkamu.

"Eugh ah june!" Teriakmu marah

"Aku menikmati kadoku" ucapnya dengan suara yang lebih husky dari biasanya

"Ah! Jangan mempermainkanku tolol!" Ucapmu kesal

"Hehehe, baiklah aku akan bermain cepat" ucapnya

"Yak! Pelan!" Ucapmu kesal.

Melihatnya berkeringat dengan lengkuhan sexy diatasmu tidakkah itu pemandangan indah?

Melihatmu berteriak dan meracau dibawahnya tidakkah itu kado terindah?

Semakin kalian mencintai justru semakin mudah saling menyakiti. Karena perpisahan bukan kata terbaik dalam sebuah hubungan.

Happy Birthday Goo Junhoe.

-the end-

Saengil chukae Goo Junhoe!

Si ganteng, dan sisisisisisi yang tak terbatas...

Ini ngebut jadi kalo gak bagus, maap ya.

Gak tahu cara ngeprivate chapter, jadi yang tahu tolong beritahu saya ya wkwkwkwk

Buat 'Yunhyeong : Yesterday' , 'Junhoe : Forever' , dan 'B.I : King's' ditunggu ya.

Sekali lagi panjang umur sehat selalu makin ganteng setia sama saya istrinya dan yang terbaik buat june. I love u pentolannya ikon. Wkwkwkwk😄😄❤❤❤

Continue Reading

You'll Also Like

57K 7K 31
Setelah kepergian jennie yang menghilang begitu saja menyebabkan lisa harus merawat putranya seorang diri... dimanakah jennie berada? Mampukah lisa m...
18.7K 2.8K 16
"kak hati-hati ya, awas nanti jatuh, jatuh cinta sama aku" kai makin hari makin melantur saja. selesai √ ©ˣˣᶦᵇ⁸ᶠᵇʸ ⁻²ᵏ¹⁹
2.5K 329 7
[FICLET] [SONGFIC] [EXO 02] Sebelum menyalahkan orang lain, berkaca dan mengoreksi diri diperlukan dalam sebuah hubungan. Itu yang Oh Sehun rasakan k...
1.6K 87 8
Aku ga bakat nulis romance,jadi sodara gapapa lah ya😁