THE KAPLA'S CINTA HATI

By nynaalyz

177K 12.7K 5.9K

" Andai kau bulan , biarlah aku menjadi buminya . " Kahar berkata manis . " Bumi ? Kenapa bukan bintang ? " A... More

Chapter 0 - A/N
Chapter 1
Chapter 2
Chapter 3
Chapter 4
Chapter 5
Chapter 6
Chapter 7
Chapter 8
Chapter 9
Chapter 10
Chapter 11
Chapter 12
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 16
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 19
Chapter 20
Chapter 21
Chapter 22
Chapter 23
Chapter 24
Chapter 25
Chapter 26
Chapter 27
ANNOUNCEMENT !!
Chapter 29
Chapter 30
ANNOUNCEMENT !! ( again )
Chapter 31
Chapter 32
Chapter 33
Chapter 34
Chapter 35
Chapter 36
Chapter 37
Chapter 38
Chapter 39
Chapter 40
Chapter 41
Chapter 42
Chapter 43
Chapter 44
Chapter 45
Chapter 46
Chapter 47
Chapter 48
Chapter 49
Chapter 50
Chapter 51
Chapter 52
Chapter 53
Chapter 54
Chapter 55
Chapter 56
Chapter 57
Chapter 58
Chapter 59
Chapter 60
Chapter 61
Chapter 62
Chapter 63
Chapter 64
Chapter 65
Chapter 66
Chapter 67
Chapter 68
Chapter 69
Chapter 70
Chapter 71
ANNOUNCEMENT : RAYAA !!!
S2 - Chapter 1
S2 - chapter 2
S2 - Chapter 3
S2 - Chapter 4
S2 - Chapter 5
S2 - Chapter 6
S2 - Chapter 7
S2 - chapter 8 - The End

Chapter 28

2.2K 170 83
By nynaalyz

Kahar bangun dan---
______________________________________

Dia berjalan mendekati sekumpulan gadis tersebut . Penumpang yang lain hanya memandangnya .

" Assalamualaikum . " Kahar memberi salam .

" W-waalaikumussalam, abang . " Jawab sekumpulan gadis itu . Dengan suara kepitnya . Kahar menjeling .

" Aku nak tegur . Nak gelak , gelak lah . Tak payah lah mengilai . Korang mengganggu penumpang lain ." Kahar berkata dengan tegas .

Sentap masing-masing .

" Okay . Kami minta maaf . " Salah seorang dari mereka berkata sambil tersenyum .

" Abang . Saya nak nombor boleh ? " Lagi seorang berkata kepadanya , mencuba nasib .

Kahar tersenyum sinis .

" Tak boleh . Lagi sekali , tolong perlahankan suara . Korang dah menganggu ketenteraman penumpang yang lain . Especially girlfriend aku . Terima kasih , Assalamualaikum . " Kahar berkata dan berjalan pergi sebelum mendengar apa yang gadis itu mahu katakan .

Dia duduk di tempatnya , Aireen dah bangun , masih mamai .

" Kau pergi mana , Kahar ? " Aireen menggosok matanya .

" Aku pergi halau mawas betina . " Senang Kahar berkata seraya melabuhkan punggung .

" Huh ? " Aireen tak faham .

" Tak ada apa lah , Reen . Lagi 10 minit kita sampai . Barang dah kemas ? " Kahar menukar topik .

" Oh . Dah . " Aireen senyum .

Sesuatu terlintas di fikirannya tatkala melihat senyuman manis milik Aireen .

Senyuman kau cantik , Aireen . Aku harap aku tak jadi punca hilangnya senyuman kau di masa hadapan .

" Kahar ? " Aireen memanggilnya .

" Huh-? " Kahar tersedar dari lamunan .

" Kenapa kau tenung aku macam tu ?" Aireen telengkan kepalanya .

" B-bila masa aku pandang kau ? Aku pandang tingkap belakang kau tu . Jangan perasan . " Kahar menafikan . Dia memandang ek hadapan sambil berpeluk tubuh .

" Eceeh . Syombong abe Kahar ni . Dahsar tiang TNB . " Aireen mencucuk-cucuk bahu Kahar menggunakan jadi telunjuknya .

Kahar secara senyap tersenyum .

" Ele-le-le-le ... Senyum~ " Aireen Mencucuk-cucuk pipi Kahar .

" Diamlah kau , kuman . Aku gigit jari kau nanti . " Kahar cuba menahan diri daripada tersenyum .

" Gigit lah kalau dapat . " Aireen dengan sengaja mencucuk-cucuk pipi Kahar lagi .

Kahar memusingkan kepalanya dan dia dapat menggigit jari Aireen . Aireen mengaduh .

" Wei . Wei Kahar . Wei . Jangan gigit betul-betul , Kahar ." Aireen gelabah .

Kahar melepaskan jari Aireen .

" Tahu pun gelabah . " Kahar berkata sambil tersenyum sinis .

++++
( Kita skip . Author dah tak tahan dengan ke-sawit-an dua ekoq ni . )
CEY TIANG TNB CEY KUMAN CEY

Selepas menaiki grab dan ambil masa sejam lebih untuk sampai ke Kampung Pantai . Patutlah nama kampung pantai . Rupanya depan rumah terus nampak pantai yang hanya dipisahkan dengan jalan tar .

Aireen dan Kahar berjalan masuk ke dalam kawasan rumah Mak Ngah si Aireen . Aireen menutup pintu pagar .

Kahar melihat sekeliling . Besar gila ! Siap ada pondok dekat depan . Halaman rumah dihiasi dengan pokok-pokok bunga . Rumah itu nampak kecil dari depan tapi sebenarnya panjang ke belakang . Rumah kayu tradisional itu amat cantik dan besar .

Kelihatan Kahar gelisah .

" Tak payah risau sangat lah . Diaorang semua orang Kelantan . Aku je mix tapi tak faham dengan tak boleh kecek . " Aireen menenangkan Kahar .

Kahar lagi tak rilek . Macam mana kalau dia tersalah cakap ? Macam mana kalau loghat dia tak bagus ? Waduh !

Mereka membuka kasut dan menaiki tangga untuk ke pintu utama rumah itu .

" Assalamualaikum ! Mak Ngah ! Pak Ngah ! Adik dah balik !! " Aireen memberi salam .

Kahar hanya melihat dari tepi .

Dah macam budak sekolah rendah datang rumah sebab nak duit raya dah si Kuman ni . Comel weyh !

" Waalaikumussalam ! Adik ! " Pintu dibuka oleh seorang wanita pertengahan tahun . Wanita itu terus memeluk erat si Aireen .

Kahar yang melihat dari tepi dah risau .

" Aduh . Aduh . Sakit , mak ngah . Slow-slow . " Lebam-lebam di badan Aireen masih tak hilang sakitnya .

" Ini kenapa muka ni , dik ? Adik okay tak ? " Dia baru ternampak luka di dari dan hujung bibir Aireen .

" Adik okay lah . Cedera sikit je . " Aireen tersenyum .

" Kan mak ngah kata call mak ngah bila dah sampai . " Mak ngah berkata .

" Hello mak ngah ! Adik dah sampai ! " Aireen membuat telefon tangan dan meletakkannya di telinganya . Dia cuba menyembunyikan betapa sakitnya badan dia sekarang .

Mak ngah tertawa . Matanya melirik ke arah Kahar . Kahar tersenyum janggal . Dia bersalaman dengan mak ngah .

" Kawan lelaki ? Mak ngah ingat kawan perempuan . Apa nama dia ?" Mak ngah kelihatan terkejut .

" Dekat dalam nanti adik cerita . Kita masuk dulu . " Aireen nak masuk cepat-cepat .

" Masuk lah . Buat macam rumah sendiri . " Mak ngah mempelawa Kahar .

Kahar dan Aireen melangkah masuk ke dalam . Mak ngah menutup pintu .

" Sila lah duduk . " Mak ngah tersenyum pada Kahar . Dia melihat Kahar dan Aireen bersilih ganti .

" Dah balik ? Tak nak salam pak ngah ke ? " Pak ngah muncul entah dari mana .

" Pak ngah ! " Aireen bersalaman dengan Pak ngah dan duduk semula .

Pak ngah memandang Kahar . Matanya tajam .

Kahar memandang lelaki tegap bermisai yang berumur pertengahan tahun itu dengan janggal .

" Assalamualaikum , pakcik . " Kahar bersalaman dengan Pak ngah .

" Waalaikumussalam . " Pak ngah duduk di sebelah mak ngah yang menghadap Aireen dan Kahar yang duduk satu sofa .

Senyap seketika .

" Adik . Adik dah... Terlanjur ke apa ni ? " Pak ngah membuat tekaan rawak .

Mak ngah menampar bahu pak ngah .

" Gapo ghoyak gitu ? "
( Kenapa cakap gitu ? )
Terkeluar dialek Kelantan dari mulut mak ngahnya .

Kahar dah gelabah .

" Astaghfirullahalazim , pak ngah ! Walaupun adik ni bukan gadis melayu terakhir dan tak lah alim mana , adik tak gila lagi untuk buat kerja gila , pak ngah oiii ! " Aireen tepuk dahi .

" Tak ada lah . Tak pernah-pernah bawa tetamu . Ni tiba-tiba bawa tetamu . Lelaki pula tu . Mana tak travel . " Pak ngah memberi alasan .

" Okay . Perkenalkan , Abdul Kahar Bin Abu Yamin . Dia kawan adik . Form 5 . Basically tua 3 tahun dari adik sebab adik form 3 yang lompat pts . Dia orang Kelantan . " Aireen memperkenalkan .

Kahar kelihatan janggal .

" Abdul Kahar bin Abu Yamin ? Anak Dato' Abu Yamin ke ni ? " Pak Ngah bertanya .

" Iya . Saya . " Sopan Kahar menjawab .

Aireen menjeling dari tepi . Kemain sopan lagi kau eh ?

" Oh . Anak Yamin ke ni ?? Kalau macam tu , direstui ! " Pak ngah berkata . Mak ngah hanya tersenyum .

Kahar dan Aireen berpandangan .

" Apa yang direstui ? " Aireen bertanya .

" Korang berdua lah . " Pak ngah menjawab .

Kahar dah faham . Dia pandang ke bawah , tersenyum .

" Kitaorang ?? Apa yang-- Eh . Eh . Pak ngah . Jauh sangat travel tu . Patah balik . Patah balik . Ini kawan baik adik . Senior adik . " Aireen berkata . Dia baru faham .

" Kahar . Mung bukan kekasih Aireen ? " Pak ngah bertanya dalam loghat .

( Anggap je lah diaorang kecek Klate . Author tak tahu macam mana dialek Kelantan :) )

Kahar tersenyum .

" Bakal , pak cik . " Kahar menjawab dalam loghat .

Aireen memandang Pak ngah dan Kahar bergilir .

" Korang cakap apa ni ? Aireen tak faham . " Aireen memang betul tak faham .

Kahar hanya tersenyum . Begitu juga pak ngah .

" Dah lah . Adik nak mandi dulu . Kecek.. kecek .. ingat orang faham ke ? Tinggal Melaka cakap lah loghat Melaka . Pastu orang tak faham . Halah-halah . Stress gini . " Aireen berjalan menuju ke biliknya seraya beberapa kali menghentak kaki . Dia mengomel sendirian .

" Biasalah tu . " Kahar berkata .

" Bapa kamu macam mana ? Sihat ? " Pak ngah bertanya .

" Sihat , Alhamdulillah . Pak cik kenal ayah saya ? " Kahar pelik .

" Tak payah pak cik - pak cik lah . Panggil Pak ngah je . Kami sekeluarga memang kenal ayah kamu . Kawan lama . " Pak ngah berkata .

" I see ... " Kahar dah tak tahu nak borak apa .

" Mari , mak ngah tunjuk bilik kamu . " Mak ngah mengajak .

Dia meminta diri dengan Pak ngah dan mengikut mak ngah .

" Ini bilik kamu . Sebelah ni bilik Aireen . Ini sebenarnya bilik anak lelaki mak ngah . Tapi kamu guna lah . " Mak ngah membuka pintu sebuah bilik .

Dalamnya lengkap semuanya . Kemas , tiada satu habuk pun .

" Dia tak kisah ke , mak ngah ? " Kahar berjalan masuk ke dalam dan meletakkan begnya di atas katil .

" Dia dah meninggal 8 tahun lalu , Kahar . " Mak ngah tersenyum lemah .

" Oh . Kahar minta maaf . Kahar tak tahu . " Lembut Kahar meminta maaf .

" Tak apa . Buat macam rumah sendiri . Nanti makan malam , turun dapur . Kita makan sekali . " Mak ngah melayan Kahar seperti anaknya sendiri .

" Okay . Oh , ya . Mak ngah . Uhm ... Mak ngah tolong tengokkan badan Aireen , boleh ? Dia... Kena belasah dengan abah dia . Luka dekat dahi dengan hujung bibir tu pun sama . " Kahar meminta tolong . Dia tak tahu lagi pasal tuan Yusof .

" Ya Allah . Kejap lagi mak ngah tengokkan . Terima kasih bagitau . Kalau nak harapkan Aireen , sampai dia balik sana semula pun dia tak akan buka mulut . " Mak ngah berterima kasih .

Kahar mengangguk dan menutup pintu bilik lepas mak ngah berjalan ke dapur .

----

Nah . Sambungan . Jangan lah marah Author 😔 kering dah otak author ni . Jari pun dah kebas 🧻😌 enjoy !!!

Continue Reading

You'll Also Like

40.2K 2.3K 45
Selepas kejadian Galaxy Cosmos, Bbb dan kawan2 nya diberi misi baru. Tetapi, semasa menjalankan misi Bbb tiba2 hilang selepas suatu kejadian tak didu...
2.7K 167 22
Karya pertamaku, maaf jika kurang ekspektasi kalian. Becky seorang gadis introvert yang mula berjumpa dengan Freen yang mulanya bersahabat sehingga m...
5.2K 523 43
๐—œ ๐—ง๐—ฟ๐—ถ๐—ฒ๐—ฑ | ๐—˜๐—ท๐—ฒ๐—ป ๐—”๐—น๐—ถ . . . Remake From:- ๐—˜๐—ท๐—ฒ๐—ป ๐—”๐—น๐—ถ {๐— ๐—ถ๐˜€๐—ถ:๐— ๐˜‚๐—ฎ๐—ธ}(Unpublish) . . . "M..Mama?" . . . "Tetap kuat Ali...