ANTAGONIST'S ANOTHER SIDE (EN...

By siska_1310

7.3M 635K 15.9K

🐧 FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA 🐧 Gelsy Oceana Hanz adalah sosok perempuan yang bisa dikatakan sempurna. Dia... More

AAS - 01
AAS - 02
AAS - 03
AAS - 04
AAS - 05
AAS - 06
AAS - 07
AAS - 08
AAS - 09
AAS - 10
AAS - 11
AAS - 12
AAS - 13
AAS - 14
AAS - 15
AAS - 16
AAS - 17
AAS - 18
AAS - 19
AAS - 20
AAS - 21
AAS - 22
AAS - 23
AAS - 24
AAS - 25
AAS - 26
AAS - 27
AAS - 28
AAS - 29
AAS - 30
AAS - 31
AAS - 32
AAS - 33
AAS - 34
AAS - 36
AAS - 37
AAS - 38
AAS - 39
AAS - 40
AAS - 41
AAS - 42
AAS - 43
AAS - 44
AAS - 45
DIBACA YA
AAS - 46
AAS END
AAS EXTRA PART
AAS EXTRA PART II
AAS EXTRA PART III
AAS EXTRA PART IV
VOUCHER POTONGAN KARYAKARSA

AAS - 35

94.5K 8.8K 161
By siska_1310

Mobil Sport berjenis V12 Vantage S Pure Performance keluaran dari Aston Martin itu melaju dengan kecepatan tinggi di jalanan. Aji mengemudikan mobilnya dengan tatapan lurus ke depan sambil sesekali melirik Aga yang duduk di sampingnya.

Aji mendengus ketika sesekali mendengar percakapan Aga dan Cantika di telpon.

"Udah ya, Berhenti dong nangisnya. Sebentar lagi aku sampai. Kalau kamu nangis terus aku makin khawatir."

"Iya iya ini udah mau sampai, kamu sabar ya Cantik"

"A nya ketinggalan" sahut Aji cepat ketika mendengar ucapan Aga barusan.

Aga tak merespon ucapan Aji, dia terus mengajak Cantika mengobrol untuk mengurangi kekalutan Cantika di seberang sana.

Memang ketika sampai di Basement, Aga yang ingin berjalan menuju mobilnya di hadang oleh Mobil Aji yang baru datang. Malas membuang waktu akhirnya Aga pun memasuki mobil Aji dan menyuruhnya menuju Fana Cafe.

Aji yang semakin jengah mendengar percakapan Aga dan Cantika pun berucap. "Minimal pacaran lah kalau mau bucin."

Aga yang mendengar itu menatap tajam Aji, tetapi yang ditatap tidak peduli.

Mobil berwarna Hammerhead Silver itu memasuki parkiran Fana Cafe. Aga dapat melihat Cantika yang sedang berjongkok disamping mobil sambil memegang Handphone di telinganya. Setelah mobil berhenti Aga bergegas turun dan menutup pintu mobil dengan kencang.

Aji yang melihat itu berteriak marah. "AGA BANGSAT, MOBIL BARU GUE." Aji langsung bergegas keluar dan melihat pintu mobilnya yang tadi di tutup dengan kencang oleh Aga.

"Untung gak lecet" ucapnya sambil mengelus sayang pintu mobil tersebut.

Ya, ini adalah Mobil baru Aji, tentu taulah ini Mobil dari siapa.

Ya benar ini Mobil dari Alano yang Aji minta sebagai imbalan karena sudah memberitahu keberadaan Gelsy.

Aji berjalan dengan raut wajah malas karena melihat adegan didepannya. Dimana Aga sedang berusaha menenangkan Cantika yang menangis dengan cara memeluknya.

"Modus Lo" ucap Aji ke Aga ketika sudah sampai di samping mereka.

"Kamu tenang ya, kita cek CCTV di sekitar Cafe dulu biar lebih jelas" Aga menuntun Cantika berjalan menuju Cafe yang masih terlihat sepi.

Untungnya Cafe ini adalah milik salah satu kenalan Aji sehingga tadi Aji sudah menelpon pemiliknya untuk melihat CCTV.

Aji yang melihat Aga menuntun Cantika sambil merangkulnya berucap julid. "Idiih si najis, idiih dih, idiih najis banget gue liatnya." Aga hanya terus berjalan tanpa memperdulikan Aji.

"Minimal nikah lah kalau mau peluk-pelukan" ucapnya lagi berteriak, tetap tidak ada respon sama sekali.

Aji berjalan menyusul memasuki Cafe, di Cafe sudah ada pekerja yang menunggu mereka dan menunjukan jalan menuju ruang CCTV.

"Jam berapa Arana bilang dia ketemu Gelsy?" Aga menatap Cantika dengan tangannya yang senantiasa menggenggam tangan Cantika.

"Jam 7-an" ucap Cantika.

Aga meminta pekerja tersebut memutar CCTV dari jam 7. Setelah dipercepat terlihatlah Mobil Gelsy memasuki parkiran Cafe jam 9 malam. Suasana Cafe saat itu terbilang ramai terlihat dari banyaknya mobil-mobil yang terparkir.

Seorang pria dengan Topi dan Maskernya terlihat keluar dari mobil Gelsy dan meninggalkan mobil tersebut setelah melemparkan kuncinya ke bawah mobil.

Cantika yang melihat itu pikirannya semakin kalut, siapa orang itu kenapa dia membawa mobil Gelsy dan dimana Gelsy.

"Ga benerkan Gelsy di culik, kita harus gimana?" Cantika terlihat sangat putus asa sekarang.

"Aku bakal suruh orang untuk cari Gelsy, kamu sabar ya Gelsy pasti baik-baik aja."

"Gue udah kabarin mereka, mereka lagi gerak ke sini." Ucap Aji yang baru kembali setelah menelpon Alano, Raka dan Diksa.

Ketiganya berjalan menuju parkiran. Aji melihat ke bawah mobil untuk mencari kunci mobil Gelsy. Aji masuk ke bawah mobil untuk mengambil kunci tersebut.

Cantika membuka pintu mobil Gelsy dan melihat bagian dalam mobil. Tidak ada yang aneh, terlihat seperti biasanya hanya saja Handphone Gelsy tergeletak di bawah.

Cantika mengambil Handphone tersebut dan membukannya. Sama, tidak ada yang aneh. Panggilan terakhir juga menunjukan Gelsy yang menghubungi Alice.

***

Sedangkan ditempat lain Gelsy baru saja sadar dari pingsannya. Dia melihat sekeliling, sorot lampu yang tepat berada diatasnya membuatnya merasa silau. Ruangan ini sangat kecil dan pengap dengan hanya terdapat satu ventilasi kecil. Sarang laba-laba juga terlihat di beberapa titik. Tumpukan barang di sudut ruangan membuat Gelsy menyimpulkan bahwa ini adalah Gudang.

Samar-samar Gelsy mendengar suara langkah kaki yang mendekat. Pintu yang terbuka menampilkan seseorang yang sangat Gelsy kenali.

"Hai keponakan ku tersayang" ucap Genta pada Gelsy yang kini tergeletak di lantai dengan tangan dan kaki yang terikat.

Gelsy mencoba bangun ketika melihat Genta, dengan susah payah dia mendudukkan dirinya.

Genta maju dan mencengkram Pipi Gelsy dengan keras. "Jika aku tau kau akan merepotkan seperti ini, aku akan membunuhmu juga dulu, bersama kedua orang tuamu."

Gelsy yang mendengar itu seketika terkejut, membunuh kedua orang tuanya? Apa maksud dari Omnya itu.

"Apa maksud Om?" tanyanya dengan menatap tajam Genta.

Genta tertawa keras sambil menepis Pipi Gelsy ke samping. "Kamu pikir siapa yang membakar Restoran itu? Tentu saja saya. Seharusnya dulu saya juga membakar kamu di Restoran itu bersama kedua orang tua mu."

Haiii...
Aku balik lagi..
Kalau kalian penasaran dan gak sabar nunggunya kalian bisa baca duluan di Karyakarsa ya..

Dikaryakarsa udah TAMAT ya. Hal-hal yang selama ini buat kalian bingung juga udah terjawab semua disana. Termasuk kenapa waktu bisa terulang, alasan kenapa Alano nikah sama Irene dan apa sebenarnya yang terjadi sama Alano. Semuanya udah terjawab disana. Jadi buat yang penasaran bisa langsung baca di sana ya.

2000 untuk 2 bab. Kalian bisa baca di Karyakarsa tanpa download aplikasinya kok. Cukuo buka Karyakarsa versi web dari Google maupun Chrome ya. Disana juga lebih banyak pilihan pembayarannya mulai dari Ovo, Dana, Shopeepay, Gopay dan lainnya.

Kalau mau isi koin juga aku saranin dari Karyakarsa Web ya karena adminnya lebih murah cuma 2% dari jumlah koin yang mau kalian isi. Kalau dari aplikasi agak mahal adminnya. Uang adminnya bisa dipakai untuk beli karya lain yang mau kalian baca..

Kalau penasaran dan pingin baca bisa langsung meluncur ke karyakarsa ya. Kalau gak mau juga gak papa. Aku bakal tetap up disini kok setiap hari. Tenang aja.

Ini nama akunnya
Https://Karyakarsa.com/Siskadina

Atau kalau susah langsung cek profil aku aja ya..

Makasih semua buat dukungan semangatnya buat cerita aku yang gak seberapa ini. Makasih juva untuk vote dan komennya. Tanpa kalian aku dan ceritaku bukan apa-apa.
Makasih banyak..
Peluk sayang untuk kalian semua 😍😍..

Continue Reading

You'll Also Like

40.1K 4.5K 18
Li Shu merupakan mantan artis c-list yang akhirnya dibekukan oleh perusahaan. Latar belakang menjadi penyebab utama dia dengan mudah ditindas. Suatu...
915K 88.1K 30
Kaylan Saputra anak polos berumur 12 tahun yang tidak mengerti arti kasih sayang. Anak yang selalu menerima perlakuan kasar dari orangtuanya. Ia sel...
594K 15.6K 19
Judul Sebelumnya : My Cold Husband Selena Azaerin, itulah namanya, walau dirinya bekerja sebagai agen intelijen negara, dia tak pernah kehilangan sif...
5M 465K 46
17 tahun Leane hidup di ranjang rumah sakit tanpa mengenal dunia luar. Setiap hari, ia hanya tahu rasa sakit karena keadaan tubuhnya yang lemah. Pada...