[BOYS LOVE] MAS AKSAโœ“ [END]

By Rossa_oca32

5.6M 438K 64.3K

"bibir lu aja deh yang buat gantiin rokok gue"-Aksara Satria Pratama. _______________________________________... More

01[who?]
02[meet an old friend again]
03[pulang bareng]
04[caffe]
05[nyari duit dari mana?]
06[vc?]
07[what?!]
08[not a girl but a boy]
09[basket]
10[saingan?]
11[anter pulang]
12[belom confes dah di tolak]
13[ekskul]
14[di jajanin]
15[ikut olim?]
16[tho the point]
17[keluarga Nita]
18[belajar bareng]
19[olimpiade]
20[olimpiade 2]
21๐Ÿ”ž[hadiah?]
22[problem]
23[problem and who made it?]
24[problem 2]
25[suspicious]
26[rokok lagi]
27[a gift from Samuel?]
28[revealed]
29[naughty cat]
30๐Ÿ”ž[punishment]
31[little cat apologizes]
32[Timezone]
33[Timezone2]
34[pergi?]
35[bastard]
36[why?]
37[pregnant?!]
38[martabak]
39[Alvaro]
41[siapa?]
42 END
BONCHAP NIE ๐Ÿ˜๐Ÿค™
BONCHAP AGIE NIE ๐Ÿ˜๐Ÿค™
buka aelah kalo kepo
cek 1234

40[mas Aksa?]

87.7K 7.9K 930
By Rossa_oca32

"Varo bangun sayang hey." Argya mengelus kepala Alvaro yang masih tidur diatas ranjang.

Ini udah pagi,jam delapan. Dan Argya niatnya pengen pergi sama anaknya buat beli mainan.

Alvaro  menggeliat dalam tidurnya dia membuka matanya perlahan,"pah?"

Argya tersenyum lembut,"mandi,katanya mau beli Transformers."

"Oh iya! Ayo pah! Aku mandi dulu." Alvaro turun dari ranjang berlari menuju kamar mandi.

"Baju kamu udah papah taro ya!"

"Iyaa!!"

Cklek

Argya menoleh kearah pintu dimana ada kak Stella.

"Kak?"

"Kamu mau kemana?"

"Aku mau pergi dulu,agak siangan berangkatnya."

"Sama Varo?" Argya ngangguk.

"Ooh... Yaudah."

"Oh ya,kakak kerja?" Kak Stella ngangguk.

"Yah.... Tadinya mau diajak."

"Beliin aja,apa gek."

"Okeh!"

Kak Stella senyum cantik lalu mengelus kepala ponakannya yang sekarang sudah menjadi orang tua itu.

"Kakak berangkat ya."

"Iya, hati-hati."

Kak Stella keluar dari kamar Argya menyisakan Argya didalam kamar itu,dia menoleh kebelakang dimana ada anaknya yang baru aja keluar dari kamar mandi.

Sudah mengenakan pakaian nya yang Argya siapkan,tapi kancing kemeja putih milik bocah itu belum terpasang rapi.

"Papah!"

Argya berjala mendekati Alvaro lalu mengangkat tubuh kecil itu,dan didudukkan di pinggir ranjang.

"Kancing kamu belum rapih." Argya berjongkok menyamai tinggi Alvaro lalu tangannya mengancingi kemeja putih anaknya.

"Hehe susah pah." Alvaro cuma nyengir.

Argya menggelengkan kepalanya kecil,setelah selesai mengancingi kemeja Varo Argya mengambil sisir lalu menyisir rambut hitam milik anaknya yang sedikit panjang.

"Rambut kamu cepet banget panjangnya."

"Gak tau."

"Padahal kemaren kamu baru potong."

"Tapi kan Varo tetep ganteng." Alvaro dongak menatap wajah papahnya dengan senyuman.

Argya mengangkat sebelah alisnya lalu mencubit hidung kecil itu,"iya Varo ganteng."

"Udah selesai." Argya senyum manis mengelus kepala anaknya.

"Tante ikut pah?"

"Enggak sayang,Tante stell kan kerja."

"Jadi kita berdua dong?"

Argya ngangguk,"iya,pake sepatunya dulu." Lelaki cantik mengambil sepasang sepatu lalu memakaikannya di kaki kecil Alvaro.

"Dah,ayo."

"Let's go!" Alvaro turun dari ranjang dan berlari keluar kamar.

(。☬0☬。)

Cklek

"Ini ya kak uangnya."

"Iya makasih."

Argya ngebayar taxi nya dahulu lalu menggendong tubuh Alvaro membawanya keluar dari mobil taxi, setelahnya mobil itu melaju pergi.

"Pah~ aku mau jalan!"

Argya menuruti perintah anaknya menggandeng tangan kecil Alvaro,"Varo jangan becicilan ok."

Alvaro ngangguk,"iya Pah! Ayo!!"

Argya berjalan masuk kedalam gedung mall sambil ngegandeng tangan kecil Varo.

"Yang mana sayang?"

"Disitu pah!" Alvaro narik tangan papahnya membawanya kesalah satu rak yang berisikan banyak robot-robotan.

Alvaro jongkok,bocah 4 tahun itu berjongkok tangannya mengambil satu kotak robot-robotan.

"Yang itu?"

"Nanti dulu pah,aku milih dulu ya."

"Iya." Argya mengusak Surai Alvaro,matanya menatap sekeliling toko mainan yang terlihat sangat ramai dengan anak-anak yang berlari-larian.

Argya memincingkan matanya saat matanya tidak sengaja melihat seseorang yang tidak asing.

"Mas Aksa." Gumam Argya kecil,dia menggulum bibir lalu menatap kearah lain tidak bisa melihat Aksa terlalu lama.

"Itu beneran mas Aksa." Batin Argya.

Karena lelaki yang sangat mirip dengan Aksa tadi sedang menggendong anak kecil, perempuan. Bersama satu wanita.

"Pah?"

"Eh udah?"

Alvaro ngangguk semangat dia memamerkan satu robot bewarna kuning,"ini pah!"

"Udah itu aja?"

"Iya!"

"Bener? Varo gakmau beli mainan lagi?"

"Iya pah ini aja."

"Yaudah ayo bayar,siniin." Alvaro ngasih kotak robot itu ke papahnya,lalu Argya kembali ngegandeng tangan Varo membawanya ke kasir untuk membayar.

Selesai membeli mainan untuk Alvaro,Argya berniat untuk pergi ke satu restoran untuk membeli ikan bakar permintaan Alvaro.

"Mau pesen apa kak?"

"Saya liat dulu." Argya mengambil satu kertas menu apa saja yang ada di restoran itu.

"Saya pesen ******* itu aja."

"Okeh,ditunggu ya kak."

Argya ngangguk,"Varo laper kan?"

Alvaro noleh lalu ngangguk,"iya,ikan bakar!"

"Lagi di pesen,taro dulu mainannya."

Alvaro naro kotak mainan itu diatas meja lalu dia melipat kedua tangannya diatas meja,"pah."

"Apa?"

"Aku ikut papah boleh?"

Argya mengerutkan keningnya,"ikut kemana?"

"Besok kan papah kerja,aku ikut ya pah." Alvaro menatap Argya dengan pandangan memohon.

Argya tersenyum lembut lalu ngangguk kecil tangannya mengelus kepala Alvaro,"iya boleh."

"Yey! Aku janji gak bakal recokin papah kok! Nanti aku bawa ini! Aku main!"

"Iya sayang."

"Sayang papah!" Alvaro memeluk tubuh lelaki cantik.

Argya hanya tersenyum kecil mengelus punggung anaknya.

┐( ∵ )┌




Tok

Tok

Tok

Cklek

"Tante!!"

"Eh ngapain?"

"Tante liat!!" Alvaro memamerkan mainan yang baru saja ia beli.

Kak Stella mengangkat sebelah alisnya,berjongkok menyamai tinggi Alvaro,"siapa yang beliin?"

"Papah! Liat! Bagus kan!"

"Coba pinjem."

"Nih." Alvaro ngasih mainannya ke tantenya.

"Tante tadi aku kan juga makan ikan bakar loh! Terus beli ice cream! Tante si gak ikut! Kan seru loh Tan!" Alvaro nanjak naik keatas ranjang kak Stella lalu tiduran tengkurap disana.

Kak Stella cuma menggelengkan kepalanya kecil,"tadi Tante kerja si."

"Tante! Kan Tante di beliin donat!"

"Mana?"

"Itu di kulkas,tadi aku makan satu."

Kak Stella mencubit hidung kecil Alvaro,"kan itu buat Tante."

"Varo mau soalnya kelihatannya enak!"

"Terus pap--"

"Varo?!"

"Aku disini pah!!"

Argya masuk kedalam kamar kak Stella dengan raut wajah khawatir lalu setelah melihat Varo yang lagi tiduran di kasur menghela nafas lega.

"Ngapain kamu dikamar Tante stell?"

"Mau nunjukin mainan Varo!"

Argya ngangguk,"oh iya kak,tadi aku beliin kakak makanan ada di kulkas."

"Wih apa tuh... Kakak makan ya." Kak Stella keluar dari kamar.

Argya menghampiri anaknya yang lagi mainin robot itu,"kamu gak ngantuk?"

"Ayo tidur udah malem." Argya membawa tubuh Varo kedalam gendongannya lalu kaki jenjangnya melangkah keluar dari kamar kak Stella.




























































TBC.

Weekend nih pada kemana? Ramein pake komen random kalian aku kasih double update 😏

Babay~

Continue Reading

You'll Also Like

6.3M 681K 56
โKissing burns 6.4 calories a minute. Wanna work out?โž 2019 in Bahasa Cover by @abimanagara
6.7M 227K 50
"Queisha Renze Arcello ,gue suka sama lo" "Ha??" "Mulai sekarang lu cewe gue" . ----------------------------------------------------------------- ยฆ...
21.7K 1.7K 22
" gue ngga suka non lo kaya gitu, gue ngatur ya demi kebaikan lo. " bentak Ohm. " sakit ya, ternyata perjuangku mempertahanin lo ngga berbuah hasil...