Secret Wife

By B_Jasmine95

9K 1.2K 58

(Khusus 21+) Menjadi istri rahasia seorang pria yang terkenal di dunia maya bukanlah hal yang membahagiakan u... More

Prolog
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
21

20

248 15 1
By B_Jasmine95

Langkah jenjang kaki seorang wanita cantik nan angkuh keluar dari sebuah gedung menuju mobilnya tak luput dari pandangan semua orang yang melihatnya, walau raut wajahnya nampak kesal dan penuh amarah namun tak sedikitpun mengurangi paras cantiknya.

Dibukanya pintu mobil itu dan segera ia masuk kemudian membanting pintu mobil dengan keras.

Braaakkk!!!!

"Aaaaaarrgghhh brengsek!!!! Siaalll!!! Bisa-bisanya dia menolak mentah-mentah ajakanku!!! Seorang Kang Nara ditolak??? Tunggu saja apa yang akan aku lakukan padamu dan juga wanitamu, tunggu saja!" bentak Nara sambil memukul setir mobilnya

Dengan penuh rasa amarah Nara mengambil hp nya dan berusaha menghubungi seseorang.

"Halo... Apa kamu sudah dapat informasinya?"

"Sudah nyonya.. Ternyata wanita itu adalah istri Lee Jonghun dan rupanya wanita itu sudah mengandung anak dari Jonghun, dia bernama Kim Nayoung berusia 26 tahun" anak buah Nara memberi penjelasan singkat tentang siapa wanita yang kini bersama dengan Jonghun

"Apa istri??? Hamiiill??? Benar-benar sialan Jonghun!!!" Nara yang emosi memukul-mukul setir mobilnya, ia lalu melaju kencang menerobos jalanan dengan kecepatan tinggi

------

Malam sudah larut namun Nayoung masih saja sendirian sejak siang di apartemen mewah itu, Jonghun yang makin hari sibuk terpaksa harus pulang hingga larut malam bahkan dini hari demi kelahiran buah hatinya dengan Nayoung.

Sudah diingatkan oleh Jonghun bahwa Nayoung sebaiknya istirahat lebih dulu dan jangan menunggu Jonghun pulang namun tetap saja matanya tak ingin terpejam sedikitpun, belum sempat Nayoung memejamkan matanya lagi, terdengar suara pintu terbuka tanda Jonghun telah pulang.

"Jonghun" Nayoung tersenyum menyambut kedatangan Jonghun

"Nayoung, kenapa belum tidur?" tanya Jonghun heran

"Maaf tapi aku benar-benar tidak bisa tidur mataku sulit untuk dipejamkan sepertinya anak ini ingin tidur sambil dipeluk ayahnya" tangan Nayoung mengelus perutnya yang sedikit membuncit dan kata-kata manis yang dilontarkan dari mulut Nayoung membuat Jonghun tak bisa menolaknya.

"Mana mungkin bayi sekecil itu punya keinginan yang sangat aneh tentu saja pasti ibunya yang menginginkan itu" Jonghun mendekap erat pelukannya pada Nayoung

"Hhmmm..... Aku rasa aku sudah mulai mengantuk" Nayoung sedikit terpejam dipelukan Jonghun

"Ya sudah kalau gitu kamu tidur duluan saja aku mandi dulu nanti aku susul kamu"

Nayoung mengangguk mengerti dan mulai merebahkan tubuhnya diatas ranjang.

-----

Air hangat mengalir membasahi tubuh kekar Jonghun, ia ingin menghilangkan segala pikiran buruk yang menggelayuti otaknya, bermaksud ingin menghilangkan stress namun yang terlintas dipikirannya justru tubuh seksi Nara saat mereka menjalani pemotretan beberapa hari lalu alhasil sesuatu dibawah sana menegang dengan sendirinya.

"Aaarrgghhhh siaalll kenapa seperti ini!!!" Jonghun memandangi juniornya, merutuki dirinya sendiri karena malah kepikiran wanita penggoda itu

Mau tak mau Jonghun harus melakukannya sendiri mengingat Nayoung pasti sudah tidur, perlahan tangannya mulai memegang juniornya yang sudah sangat keras dan mengocoknya dengan ritme yang teratur, erangan demi erangan keluar secara tidak sadar dari mulut Jonghun karena kenikmatan yang ia rasakan sambil membayangkan tubuh Nara.

Ditengah kegiatan yang memanas tiba-tiba hp Jonghun bergetar karena ada telepon yang masuk, sengaja ia tak menyalakan dering teleponnya karena takut mengganggu tidur saat malam, saat melihat layar hp nya ternyata yang menghubunginya adalah nomor tak dikenal namun rupanya Jonghun tahu siapa itu.

"Hallo siapa ini?" sambil menerima telepon tangan Jonghun masih tetap melanjutkan kegiatannya yang tanpa disadari ia mengeluarkan suara erangan

"Kamu sedang apa? Aahhh aku tahu pasti kamu sedang memuaskan dirimu sendiri bukan" suara seorang wanita diseberang sana

"Apa mau kamu?" Jonghun geram mendengar ucapan wanita itu, tapi sebaliknya justru Jonghun malah melakukan kegiatan ini sambil membayangkan tubuh wanita yang sedang meneleponnya saat ini

"Apa mauku? Tentu saja membantumu" godanya sekali lagi

"Jika tidak ada yang ingin dibicarakan lebih baik aku tutup telepon ini"

"Aku tahu pasti istrimu tidak bisa memuaskanmu saat ini karena sedang hamil jadi bolehkah aku membantumu?"

Deg! Bagaimana dia tahu soal ini? Siapa yang memberi tahunya??? Aahhh pasti dia membayar orang untuk mencari tahu.

"Jangan bicara omong kosong!" Jonghun langsung mematikan teleponnya dan tetap melanjutkan kegiatannya, belum lama ia menutup telepon hp nya bergetar kembali karena panggilan video call kali ini yang masuk

Shittt!!!! Kenapa harus video call!!! Jonghun berpikir berkali-kali untuk mengangkatnya, pada akhirnya Jonghun menyerah dan mengangkat video call saat sudah diangkat betapa terkejutnya Jonghun melihat Kang Nara sudah setengah telanjang didepan kamera.

"Apa-apaan kamu!!! Aku matikan saja!" Jonghun setengah membentak agar suaranya tak kedengaran oleh Nayoung dari luar

"Eiittsss tunggu dulu.. aku tahu kamu butuh ini" perlahan Nara melepaskan bra nya didepan Jonghun yang tengah menatap layar hp nya, Jonghun yang juga laki-laki normal tak bisa menolak untuk menatapnya dan tak berkedip sedikitpun walau tanpa menjawab

Nara yang ada diseberang sana perlahan mulai meremas kedua payudaranya, tanpa banyak bicara dan hanya desahan yang terdengar, Jonghun yang semakin terangsang mulai mempercepat gerakan tangannya.

"Ayo teruskan lebih cepat" ucap Nara, tiba-tiba kamera Nara diturunkan kearah bagian sensitifnya dan terpampang jelas dimata Jonghun kini Nara tak mengenakan sehelai benang pun

Jonghun yang makin merasakan kenikmatan walau hanya melalui video call sex lama-lama sudah tak tahan lagi ingin melepaskan, erangan Jonghun makin keras dan tak lama kemudian keluarlah cairan kepuasannya hingga mengenai layar hp nya.

"Ahhh... Sudah kita sampai sini saja" Jonghun setengah menyesal melakukannya tapi kini juga ia malah merasa puas

"Aku juga merasa senang karena aku sudah membantumu, lain kali aku harap aku bisa melihat dan menyentuhnya langsung" goda Nara

"Tidak! Itu tidak akan terjadi dan jangan hubungi aku lagi seperti ini"

"Kamu yakin? Oke baiklah tidak apa-apa" Nara tersenyum sinis dibuatnya dan sambungan telepon terputus karena Jonghun mematikannya

Jonghun sungguh menyesali perbuatannya bagaimana bisa dia tergoda dengan Nara, wanita yang sudah menghinanya didepan banyak orang dan kini mereka berdua malah melakukan hal yang sangat menjijikkan bahkan ditelepon.

"Aaarrrgghhh brengsek kenapa aku bisa tergoda dengan wanita itu" Jonghun tertunduk dan terduduk diatas closet yang ia duduki

Dengan cepat Jonghun membersihkan tubuhnya lagi dan menyelesaikan kegiatan mandinya, dengan hanya melilitkan handuk dipinggangnya Jonghun keluar kamar mandi dan segera berganti pakaian.

Dilihatnya Nayoung tengah tertidur pulas diatas ranjang dengan posisi membelakangi dirinya, karena sudah terasa lelah dan cukup puas Jonghun mulai merebahkan tubuhnya dan tidur menyusul Nayoung.

------

Air mata mengalir perlahan dari pelupuk mata Nayoung yang tengah terpejam, sebenarnya ia sudah hampir tertidur namun saat Nayoung mendengar suara erangan yang cukup keras dari kamar mandi Nayoung justru terbangun dan mendengarkan dengan seksama akan apa yang dilakukan Jonghun didalam kamar mandi.

Sesaat ia hanya mendengar suara Jonghun yang sedang mengerang namun tak berapa lama Nayoung juga mendengar suara wanita yang ia duga melalui telepon, jelas sudah semua apa yang dilakukan Jonghun didalam kamar mandi sana.

Ia menahan isak tangisnya agar tak terdengar oleh Jonghun dari dalam, dengan cepat Nayoung kembali ke tempat tidur dan memposisikan tubuhnya membelakangi Jonghun, setelah menunggu Jonghun mencapai puncaknya dan selesai mandi Nayoung kembali pura-pura memejamkan matanya walau sebenarnya pipinya basah oleh air mata yang mulai mengalir.

------

Senyum kemenangan terukir di bibir cantik seorang Kang Nara, ia merasa seribu langkah lebih maju dengan cara menggoda Jonghun dengan cara yang ekstrim, karena jika tidak menggunakan cara seperti itu maka Jonghun tidak akan jatuh kepelukan Nara dengan cepat.

Ia kenakan kembali pakaian yang ia lepaskan demi Jonghun sebelumnya, lalu Nara melanjutkan lagi kegiatan memuaskan dirinya sendiri seperti biasa.

Next>>

Continue Reading

You'll Also Like

16.3M 608K 35
GENRE : ROMANCE [Story 3] Bagas cowok baik-baik, hidupnya lurus dan berambisi pada nilai bagus di sekolah. Saras gadis kampung yang merantau ke kota...
5.1M 274K 54
Tanpa Cleo sadari, lelaki yang menjaganya itu adalah stalker gila yang bermimpi ingin merusaknya sejak 7 tahun lalu. Galenio Skyler hanyalah iblis ya...
1.4M 120K 27
"Saya nggak suka disentuh, tapi kalau kamu orangnya, silahkan sentuh saya sepuasnya, Naraca." Roman. *** Roman dikenal sebagai sosok misterius, unto...
307K 12.5K 32
Siapa yang punya pacar? Kalau mereka selingkuh, kamu bakal ngapain? Kalau Pipie sih, rebut papanya! Pearly Aurora yang kerap disapa Pie atau Lily in...